VOI NEWS Jumlah kasus virus corona di Italia, negara yang paling parah dilanda Eropa, melonjak lebih dari 1.200 dalam periode 24 jam, pada Sabtu (7/3).Ini adalah kenaikan harian terbesar sejak epidemi dimulai dua pekan lalu.Kepala Badan Perlindungan Sipil Italia Angelo Borelli mengatakan, kematian akibat virus menular itu naik menjadi 36 hingga 233.
Dikatakan, Pemerintah akan menyetujui sebuah keputusan pada hari Sabtu nanti yang mengesahkan langkah-langkah lebih banyak untuk mencoba mengatasi virus ini.Pada pekan ini Italia telah melakukan berbagai langkah termasuk penutupan sekolah, bioskop dan banyak acara publik.Jumlah kasus di negara ini naik menjadi 5.883 pada hari Sabtu dari 4.636 diumumkan pada Jumat (6/3), yang berarti bahwa penularan menunjukkan sedikit tanda melambat.(rol)
VOI NEWS Jumlah kasus virus corona di Uni Emirate Arab (UAE) bertambah dari 30 menjadi 45 kasus.Hal itu diungkapkan Kementerian Kesehatan UAE pada Sabtu (7/3).Berdasarkan informasi Kementerian Kesehatan Qatar, negaranya juga melaporkan kasus ke-12 virus corona pada warga yang bepergian ke Iran.Virus, yang pertama kali muncul di Tiongkok pada Desember, itu telah berjangkit ke seluruh kawasan Teluk dan sekitarnya.
Uni Emirate Arab, yang merupakan pusat transit utama perjalanan udara sekaligus pusat bisnis dan pariwisata, mengimbau warga dan penduduk agar tidak bepergian ke luar negeri. Semua sekolah juga ditutup selama sebulan, terhitung mulai Minggu. (rol)
VOI NEWS World Economic Forum (WEF) menunda konferensi Amerika Latin, yang sebelumnya akan diselenggarakan di Brazil pada akhir April, sebagai langkah pencegahan saat jumlah kasus corona di negara itu pada Jumat meningkat menjadi 13.Banyak acara publik di berbagai belahan dunia dibatalkan karena penyebaran virus corona sementara orang-orang juga berusaha menghindari perkumpulan, yang dikhawatirkan bisa menjadi tempat penyebaran penyakit tersebut.
Juru bicara WEF melalui pernyataannya mengatakan, mengingat perkembangan situasi seputar virus corona secara global dan setelah mempertimbangkan dengan hati-hati maknanya bagi para pemangku kepentingan, World Economic Forum beserta mitra-mitranya di Brazil sepakat menjadwal ulang pertemuan ini pada kemudian hari.Sebelumnya pada Jumat, Kementerian Kesehatan Brazil memastikan ada 13 kasus virus corona di negara itu, naik dari delapan kasus pada Kamis.(Antara)
VOI NEWS Jumlah kematian di Iran akibat virus corona mencapai 145 hingga Sabtu setelah 21 orang lagi dipastikan meninggal, termasuk seorang anggota parlemen konservatif dari Teheran, kata pejabat dan kantor berita setempat.Ketika mengumumkan kematian terbaru, seorang pejabat kementerian kesehatan mengatakan dalam konferensi pers yang disiarkan televisi bahwa kasus orang yang dipastikan mengidap corona telah meningkat sebanyak lebih dari 1.000 dalam 24 jam terakhir.
Dengan demikian, hingga Sabtu jumlah total pasien COVID-19 di negara itu menjadi 5.823.Anggota parlemen Fatehmeh Rahbar termasuk di antara mereka yang meninggal pada Jumat, menurut laporan kantor berita semiresmi, Tasnim.Kematian Fatehmeh itu menjadi tanda berikutnya bahwa penyakit tersebut telah menyebar di kalangan lembaga negara.(ant.)