Anggota Komisi IX (sembilan ) Dewan Perwakilan Rakyat RI Rahmad Handoyo mengimbau, agar pemerintah bersama dengan beberapa lembaga kompeten lainnya bergerak bersama untuk mengembangkan produksi obat tradisional lebih serius lagi. Menurutnya, Indonesia tidak boleh terlena terhadap dominasi obat-obat impor. Rahmad dalam keterangan tertulisnya Minggu (26/7) mengatakan, pada momentum pandemi Covid-19 ini, semua harus berpikir jauh ke depan.
Jangan sampai terlena akan obat impor atau riset yang dilakukan pihak luar negeri.Harus mulai bangkit, membangun agar Indonesia bisa mandiri dengan obat berbasis kearifan lokal. Bahkan, menurutnya, pemerintah sudah harus membangun rumah sakit khusus untuk mendukung obat tradisional tersebut yang semua bahan bakunya dari kandungan lokal. antara
