Thursday, 06 August 2020 00:00

Air Terjun Kedung Pedut

Written by 
Rate this item
(0 votes)
FOTO WIKI FOTO WIKI

Kulonprogo merupakan salah satu kabupaten di sebelah barat Yogyakarta. Lokasinya 29 kilometer dari pusat kota Yogyakarta. Kabupaten ini kini kerap dikunjungi wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta, karena Kulonprogo dinilai memiliki objek wisata yang lengkap. Kabupaten ini menawarkan wisata alam seperti kebun teh, air terjun, dan pantai. Edisi pesona Indonesia kali ini, akan memperkenalkan kepada anda salah satu daya tarik wisata Kulonprogo dalam bentuk air terjun, yakni Air Terjun Kedung Pedut. Keunggulan dan keunikan Air Terjun Kedung Pedut ini terletak pada sumber mata airnya yang berasal dari dalam bumi, seolah tak pernah habis atau mengering. Hal ini membuat Kedung Pedut dijuluki Surga Air Kulon Progo, lantaran airnya yang tak pernah habis meski di musim kemarau.

Air Terjun Kedung Pedut berada 16 kilometer dari pusat kota Wates, Kulon Progo. Untuk masuk ke dalam objek wisata ini, anda diharuskan membayar tiket sebesar Rp. 10.000 per orang. Masuk ke sini, anda langsung akan merasakan sejuk dan asrinya objek wisata Kedung Pedut, karena objek wisata ini memiliki banyak pohon rindang. Tiba di objek wisata ini, nikmatilah kesegaran airnya di kolam-kolam yang tersedia. Selain bermain air, anda bisa berfoto sepuasnya di Air Terjun Kedung Pedut. Pengelola Air Terjun Kedung Pedut sudah menyediakan beragam spot foto menarik di sini mulai dari helikopter terparkir di tepi kolam pemandian hingga berfoto di hammock (tempat tidur gantung).

Selain berfoto, anda juga bisa bersantai di atas hammock dengan menikmati pemandangan kawasan Air Terjun Kedung Pedut dari ketinggian. Bagi anda yang suka kegiatan memacu adrenalin, anda juga bisa mencoba Flying fox. Flying fox ini memiliki panjang lintasan sekitar 40 meter. Naik flying fox ini, anda akan merasakan pengalaman meluncur di atas kolam pemandian dan melihat air terjun dari ketinggian. Objek Wisata ini sudah dilengkapi dengan fasilitas lapangan parker, rumah makan dan kamar mandi.

Read 951 times Last modified on Thursday, 06 August 2020 14:05