Pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar RI di Beijing mengungkapkan keinginan memperluas kerja sama dengan Provinsi Shandong, China. Wakil Duta Besar RI Listyowati kepada Antaranews di kantor Kementerian Luar Negeri China di Beijing, Kamis mengatakan, banyak sekali potensi yang dimiliki Shandong sehingga perlu adanya perluasan kerja sama. Ia menjelaskan, sejauh ini Provinsi Shandong yang berlokasi di pesisir timur daratan China itu masih menjalin kerja sama program provinsi kembar dengan Provinsi Jawa Timur.
Selain itu, Kota Qingdao yang merupakan kota pelabuhan di Teluk Shandong juga bekerja sama dengan Kota Manado, Sulawesi Utara. Menurut Listyowati, Shandong memiliki sejumlah kesamaan dengan daerah-daerah di Indonesia, terutama potensi maritimnya yang sangat besar. ant.21.9’18.mar/edit r
Kepala Dinas Pariwisata Sumatra Barat, Oni Yulfian, mengatakan, jumlah pebalap Tour de Singkarak 2018 yang akan berlangsung pada 3 sampai 11 November mendatang, diprediksi meningkat dari pelaksanaan tahun sebelumnya. Antara melaporkan, Oni Yulfian di Padang, Kamis (20/9) mengatakan, selain pebalap yang rutin ikut, tahun ini juga ada pebalap lain, di antaranya dari Eropa Timur yang ingin berpartisipasi. Menurutnya, makin banyak peserta, makin baik untuk pengembangan dan promosi balapan secara nasional dan Internasional.
Hal itu akan mewujudkan tujuan kegiatan yang tidak hanya sebagai ajang adu kecepatan pebalap, tetapi juga untuk promosi pariwisata daerah. Ia menambahkan, jumlah pebalap yang bisa berpartisipasi pada Tour de Singkarak 2018 akan diputuskan oleh tim, setelah serangkaian penilaian sesuai kriteria, salah satunya kualitas pebalap. antara
Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Mulyono R. Prabowo, mengemukakan, dengan berakhirnya Badai Tropis “Mangkhut” beberapa hari yang lalu, akan menyebabkan perubahan pola cuaca yang ditandai oleh turut melemahnya aktivitas aliran massa udara kering dari Australia, dan menjauh dari wilayah Indonesia.
Mulyono Prabowo dalam keterangan tertulisnya yang diterima Sekretariat Kabinet di Jakarta, Rabu (19/9) malam menjelaskan, adanya pola sirkulasi siklonik di sekitar Laut Tiongkok Selatan, peningkatan kelembaban udara yang basah di lapisan atmosfer pada ketinggian sekitar 1.500 dan 3.000 meter, serta belokan arah angin dan perlambatan kecepatan angin pada lapisan atmosfer bagian bawah, dapat meningkatkan potensi hujan lebat disertai kilat dan angin kencang di beberapa wilayah Indonesia, di antaranya Aceh, KepulauanRiau, Sumatra Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, dan Papua,dalam periode 3 hari ke depan, 20 sampai 22 September.Mulyono Prabowo juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan,seperti tanah longsor, banjir bandang, puting beliung, pohon tumbang, dan jalan licin. setkab
Wakil Duta Besar Malaysia di Indonesia, Zamshari Shaharan, memberikan selamat kepada Indonesia setelah Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan Asian Games 2018 pada Agustus sampai September lalu. Dalam sambutannya di acara Peringatan Hari Nasional Malaysia di Jakarta, Rabu (19 September), Zamshari mengatakan, Indonesia telah memperlihatkan keseriusannya sebagai tuan rumah yang ramah. Oleh karena itu, ia yakin Indonesia juga akan menjadi tuan rumah yang hebat pada Asian Para Games 2018 Oktober mendatang.
“Dalam suasana yang meriah dan gembira ini, izinkan saya mengambil kesempatan untuk mengucapkan selamat kepada Pemerintah Indonesia dan rakyatnya untuk penyelenggaraan Asian Games 2018 yang sukses. Bukan hanya tuan rumah yang ramah, Indonesia juga menunjukkan keseriusannya dengan menjadi satu-satunya perwakilan dari Asia Tenggara dalam lima penerima medali emas tertinggi dengan 31 emas. Selamat dan sukses Indonesia! Kami berharap, dapat melihat kesuksesan serupa dalam penyelenggaraan Asian Para Games pada bulan Oktober 2018.”
Lebih lanjut Zamshari mengatakan, ada kemungkinan Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq akan kembali datang ke Indonesia untuk langsung memberikan dukungannya terhadap perhelatan Asian Para Games 2018. Terkait dengan jumlah atlet yang akan dikirim, Zamshari mengaku belum tahu jumlah atlet yang akan dikirim untuk bertanding di perhelatan Asian Para Games ini. Asian Para Games 2018 merupakan event lanjutan dari Asian Games 2018 yang baru saja selesai pada Minggu (2 September) lalu. Asian Para Games 2018 akan berlangsung di Jakarta pada 6 sampai 13 Oktober mendatang. Event tersebut diikuti sekitar 3.000 atlet difabel dari 43 negara di Asia dan terdapat 18 cabang olahraga yang dipertandingkan. (Rezha)