VOInews.id, Jakarta:Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menyampaikan bahwa program Makan Bergizi Gratis berperan dalam meningkatkan kesehatan sekaligus kualitas hidup masyarakat, termasuk warga desa. "Kita bisa melaksanakan program itu di sekolah-sekolah dan tempat umum. Ini sangat penting untuk memastikan generasi mendatang tumbuh sehat dan kuat, serta mampu belajar dengan baik," kata Yandri, seperti dikutip dari keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.
Dengan demikian, menurut dia, sebagai pihak yang diberi peluang menjadi pemasok bahan pangan, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) perlu memastikan bahwa pangan yang dikonsumsi dalam program yang diinisiasi oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu berkualitas dan bergizi. Hal tersebut disampaikan Yandri saat melakukan kunjungan kerja perdana sebagai Mendes PDT di Desa Kamojing, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada Minggu (3/11).
Dalam kunjungannya itu, Mendes Yandri juga meminta kepada pihak-pihak swasta di Desa Kamojing, seperti Pupuk Kujang, PT Mandala, dan pihak swasta lainnya untuk terus memberikan kontribusi dalam mendukung pembangunan desa dan memajukan desa serta menyejahterakan masyarakat desa. Dalam kesempatan yang sama, dia menyampaikan pula bahwa desa memegang peranan yang sangat penting dalam pembangunan di tanah air karena lebih banyak penduduk yang tinggal di desa.
"Hampir 73 persen Indonesia ini penduduknya ada di desa, termasuk yang di Karawang. Artinya, tadi kita teriakan, 'Bangun Desa Bangun Indonesia' sejatinya itu kita melakukan pembangunan yang merata, terukur dan bisa dipertanggungjawabkan," kata dia. Presiden Prabowo, kata Mendes Yandri menambahkan, menginginkan desa melakukan sesuatu yang terbaik bagi negeri ini. Hal itu, ujar dia menekankan, karena dengan membangun desa, bangsa Indonesia akan sejahtera, bahagia, dan makmur. "Nah caranya adalah kita memaksimalkan potensi yang ada Indonesia. Potensi alamnya, sumber daya alamnya, kekayaannya Indonesia semua ada, termasuk jumlah penduduknya. Artinya, kita dari sisi sumber daya alam dan sumber daya manusia dipadupadankan cukup. Kita enggak perlu cari pasar yang lain pasar dalam negeri sudah cukup," kata dia.
Antara
VOInews.id, Solo:Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meninjau aktivasi Alun-alun Keraton Surakarta usai revitalisasi yang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum. Pada kedatangannya di Solo, Jawa Tengah (Jateng), Minggu, Wapres Gibran tiba sekitar pukul 15.50 WIB dengan menggunakan kendaraan Maung Pindad Nusantara. Tiba di kawasan Keraton Surakarta, Gibran berjalan kaki dari alun-alun utara menuju pagelaran.
Pada kesempatan tersebut, Wapres didampingi oleh Penjabat Sementara Gubernur Jateng Nana Sudjana dan Penjabat Sementara Wali Kota Surakarta Dhoni Widianto. Selain itu, Wapres Gibran juga didampingi oleh putra mahkota Keraton Surakarta Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom (KGPAA) Hamangkunegoro. Terkait dengan kunjungan Gibran, Pengageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat KGPH Dipokusumo mengatakan aktivasi alun-alun utara sebagai tindak lanjut revitalisasi Keraton Surakarta.
"Ini tindak lanjut revitalisasi kawasan Keraton Surakarta sebagai cagar budaya, dimulai dari alun-alun, sekarang alun-alun jadi ruang terbuka untuk kegiatan masyarakat," katanya. Sebelumnya, selama dua hari ini Gibran melakukan kunjungan kerja ke Solo untuk meninjau sejumlah proyek infrastruktur, di antaranya penataan Simpang Joglo, GOR Indoor Manahan, dan meninjau uji coba battery tram di Stasiun Purwosari Solo. "Intinya kami mengunjungi tempat-tempat yang dulu sudah kami selesaikan, sudah kami bangun, dan juga tempat-tempat yang insya Allah akhir tahun selesai," kata Gibran pula.
Antara
VOInews.id, Madrid:Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez pada Sabtu (2/11) mengumumkan bahwa tambahan 5.000 tentara dan 5.000 polisi serta Garda Sipil akan dikerahkan ke Spanyol selatan dan timur, yang baru-baru ini dilanda banjir dan mengalami kerusakan parah. Dipicu oleh hujan lebat dari Depresi Terisolasi pada Ketinggian Tinggi (isolated high-altitude depression), atau DANA dalam bahasa Spanyol, pada Selasa (29/10) malam dan Rabu (30/10) dini hari waktu setempat, banjir menyebabkan dampak yang parah pada wilayah-wilayah tersebut. Dalam konferensi pers yang digelar pada Sabtu di kediaman resminya di Palacio de La Moncloa, Sanchez mengatakan pengiriman pasukan ini adalah "pengerahan angkatan bersenjata terbesar yang pernah dilakukan di Spanyol pada masa damai"
. Dia menambahkan bahwa 2.000 tentara yang sudah berada di wilayah tersebut telah melakukan 4.500 penyelamatan dan menolong lebih dari 30.000 orang, namun "jumlah tersebut tidak mencukupi," karena "masih banyak tempat yang harus dijangkau." Salah satu aksi penyelamatan yang disebutkan Sanchez adalah ketika seorang wanita dikeluarkan hidup-hidup dari sebuah mobil yang hanyut dalam banjir awal, setelah tiga hari terjebak di dalam kendaraannya. Semua kecuali tiga kematian akibat banjir terjadi di wilayah Valencia, dan Sanchez mengatakan bahwa "langkah pemerintahnya" bertujuan untuk membantu "dewan kota dan komunitas otonom menangani tragedi tersebut.
" Dia mengatakan bahwa seluruh negara "mendukung" warga yang terdampak di wilayah Valencia. "Kita akan melewati ini bersama," tegasnya. Dia menambahkan bahwa banjir tersebut merupakan "bencana alam terbesar dalam sejarah negara kita baru-baru ini dan merupakan banjir yang menyebabkan jumlah korban jiwa tertinggi kedua di Eropa pada abad ini." Tentara, polisi, dan Garda Sipil akan didampingi oleh kapal angkatan laut "Galicia", yang akan segera berangkat dari Pelabuhan Rota di Spanyol barat daya. Sanchez menambahkan bahwa pemerintah akan menggelar rapat kabinet darurat pada Selasa (5/11) untuk menyetujui status "daerah yang terdampak serius untuk sejumlah area di Komunitas Valencia, Castilla-La Mancha, Andalusia, Aragon, dan Catalonia yang terkena dampak banjir terparah."
Dia juga mengatakan sebuah komisi antarkementerian akan dibentuk untuk "mendorong rekonstruksi dan dimulainya kembali aktivitas perekonomian di daerah-daerah ini." Menurut Sanchez, pihaknya "berkomunikasi dengan Komisi Eropa dan prosedur Dana Solidaritas Eropa serta sumber daya dukungan masyarakat lainnya," dan dia menyampaikan terima kasih atas "banyaknya pesan solidaritas dari semua pihak berwenang di luar Spanyol." Presiden China Xi Jinping juga mengirimkan pesan tanda simpati kepada Raja Spanyol Felipe VI pada Sabtu atas hujan badai dan banjir yang melanda Spanyol.
Antara
VOInews.id, Tokyo:Gunung Fuji yang menjadi ikon negara Jepang untuk pertama kalinya dalam 130 tahun terakhir terlihat tanpa salju sejak Oktober. Berdasarkan pantauan Antara dari Pantai Chigasaki, Prefektur Kanagawa hingga Minggu (3/11) pagi, Gunung Fuji masih tampak “gundul” tanpa salju di puncaknya sebagaimana pemandangan pada umumnya. Tahun ini merupakan periode terpanjang gunung yang dihormati oleh warga lokal itu tidak tertutup salju. Rata-rata salju pertama muncul mulai pada 2 Oktober, sementara tahun lalu terjadi pada 5 Oktober, menurut Badan Meteorologi Jepang. Peramal cuaca Kantor Meteorogical Lokal Kofu yang Yutaka Katsuta dikutip Japan Times menyebutkan fenomena tersebut terjadi karena cuaca yang cenderung hangat, sehingga hujan salju belum terlihat di gunung tertinggi di Negeri Sakura itu.
Kejadian langka itu, jika dilihat berdasarkan data komparatif yang telah ada sejak 1894, melampaui rekor sebanyak dua kali pada 1955 dan 2016 di mana salju baru muncul pada 26 Oktober. Sementara, hingga awal November ini, salju masih enggan muncul di puncak gunung setinggi 3.776 meter itu. Pada umumnya, puncak Gunung Fuji tertutup salju sepanjang tahun di mana hanya musim panas, yakni mulai Juli hingga September, yang tak bersalju dan dimanfaatkan bagi sebagian besar pendaki. Selain pendaki, Gunung Fuji merupakan ikon incaran bagi wisatawan yang ingin mengabadikan momentum melancong di Jepang, terutama di periode musim gugur ini.
Antara