Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Hakim Iskandar menegaskan bahwa penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga desa yang terdampak secara ekonomi akibat pandemi COVID-19 ialah dalam bentuk uang, bukan sembako.Hal itu dikatakan Abdul Hakim Iskandar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu. Ia mengatakan BLT dana desa untuk masyarakat miskin atau penerima di desa saat pandemi COVID-19 tersebut sebisa mungkin diberikan secara nontunai atau transfer perbankan.
Namun jika benar-benar tidak memungkinkan untuk dilakukan secara nontunai, maka penyaluran BLT dana desa juga boleh diserahkan secara tunai. Secara umum, ia menjelaskan BLT dana desa diberikan kepada warga miskin atau ekonomi lemah di desa yang belum mendapatkan program bantuan pemerintah misalnya Program Keluarga Harapan, Bantuan Pangan Nontunai dan kartu prakerja. Antara
Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengancam akan mengerahkan militer jika warganya tidak patuh terhadap kebijakan lockdown. Pemerintah telah memberlakukan kebijakan lockdown di ibu kota Filipina sejak Maret, ketika jumlah infeksi positif Covid-19 meningkat. Ancaman presiden ini muncul setelah pihak berwenang melaporkan peningkatan jumlah mobil di jalan-jalan Manila. Padahal pemerintah telah memberlakukan lockdown pada sekitar 110 juta orang di negara itu.
Hal itu dikatakan Duterte dalam pidato yang disiarkan televisi nasional dikutip Channel News Asia Sabtu (18/4). Duterte telah berulang kali mengancam akan menjatuhkan kekuasaan militer nasional atas Filipina.Filipina telah mendeteksi sekitar 5.660 kasus virus korona. Sementara terdapat 362 kematian akibat virus, meski demikian angka-angka itu diperkirakan akan naik ketika negara itu meningkatkan pengujian virus terhadap para warganya. Republika,
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak para pelaku dan penyelenggara kegiatan untuk berkolaborasi menghasilkan suatu kegiatan yang potensial menarik minat wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara saat pandemi COVID-19 usai. Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events) Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu menjelaskan, pihaknya membuka kesempatan bagi para penyelenggara acara untuk berkolaborasi menggelar kegiatan besar sehingga mampu mendatangkan wisatawan.
Kemenparekraf memiliki program kegiatan di bidang produk wisata, dan penyelenggaraan kegiatan antara lain, peningkatan penyelenggaraan kegiatan, peningkatan pendukungan kegiatan, dan peningkatan promosi penyelenggaran kegiatan. Selain itu, untuk strategi promosi kegiatan, akan menjalin kerja sama terkait promosi kegiatan dengan industri pariwisata yang berhubungan dengan penyelenggaraan kegiatan atau “industry marketingpartnership”. Antara,
Kementerian Agama (Kemenag) menyiapkan protokol rukyatulhilal atau pantauan hilal saat pandemi COVID-19 bagi Kantor Wilayah (Kanwil) provinsi yang hasilnya dilaporkan sebagai bahan penetapan sebelum menggelar sidang Isbat awal Ramadan 1441 hijriyah pada 23 April 2020. Hal itu dikatakan Dirjen Bimas Islam Kemenag RI Kamaruddin Amin melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.Kemenag RI telah menyiapkan protokol pelaksanaan rukyatulhilal saat pandemik COVID-19. Aturan itu pun sudah dikirim ke masing-masing Kanwil Kemenag agar dijadikan panduan dalam pemantauan hilal.
Meskipun saat ini dalam situasi pandemi COVID-19, Kanwil Kemenag tetap diminta melakukan rukyatulhilal bersama Pengadilan Agama atau Mahkamah Syariah, instansi terkait, ormas Islam dan tokoh masyarakat setempat.Dalam melaksanakan pantauan hilal, peserta dibatasi maksimal 10 orang dan menyesuaikan dengan prosedur protokol kesehatan serta senantiasa menjaga jarak fisik.Selain itu, dalam pelaksanaan rukyatulhilal, antara area orang yang melakukan rukyat dan lokasi undangan harus dibatasi dengan yang jelas. Antara,