Friday, 16 October 2020 00:00

Bubur Jamu Coro

Written by 
Rate this item
(0 votes)
FOTO ANTARA FOTO ANTARA

VOI PESONA INDONESIA Bubur Jamu Coro merupakan salah satu kuliner khas Kabupaten Demak, provinsi Jawa Tengah. Bubur Jamu Coro terdiri dari dua jenis kuliner, yakni bubur dan jamu coro. Bubur terbuat dari tepung beras. Dan Jamu coro terbuat dari santan kelapa, gula merah, garam halus, kayu manis, cengkeh, jahe, lengkuas dan daun pandan. Santan direbus bersama daun pandan, diaduk hingga mendidih. Kemudian semua bahan lainnya dimasukkan kedalam rebusan santan hingga tercium aroma harum. Kuliner ini bisa dinikmati sekaligus atau terpisah.

Bubur Jamu coro akan terasa nikmat jika saat dihidangkan ditambah santan, kinca atau air rebusan gula merah dan merica bubuk. Rasanya begitu menggugah selera. Bubur coro yang berisi bubur tepung dan jamu coro itu juga bisa dijual dan dinikmati terpisah. Anda bisa membeli bubur saja dengan variasi kinca dan santan, atau jamu coro saja ditambah merica. Tentu pedasnya merica akan langsung terasa. Jamu coro ini dipercaya bisa mengobati perut kembung dan masuk angin, serta terasa hangat di perut.

masyarakat biasanya membeli bubur jamu coro untuk kebugaran tubuh. Biasanya setelah mengkonsumsi bubur jamu coro, para penikmatnya merasa tubuhnya langsung segar. Bubur Jamu Coro biasanya dinikmati sebagai sarapan pagi atau dinikmati saat sore hari. Kuliner ini sangat nikmat jika disantap selagi hangat. Para pedagangnya biasanya menjual kuliner ini diatas sepeda. Mereka berkeliling kampung menjajakan Bubur Jamu Coro. Harganya Relatif murah, Rp. 5000  hingga Rp. 10.000 per porsi.

Read 1244 times Last modified on Friday, 16 October 2020 13:53