22
February

 

VOInews, Jakarta: Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengatakan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 memiliki makna penting bagi masyarakat Indonesia bukan hanya untuk mengevaluasi perjalanan politik bangsa dalam 5 tahun terakhir namun juga untuk menjalani masa kepemimpinan dalam 5 tahun kedepan.

“Itu adalah mekanisme kita untuk mengevaluasi secara periodik, termasuk kemajuannya,” katanya dalam Dialog Cerdas Memilih di RRI Voice of Indonesia, Rabu (22/2) di Jakarta.

Ia mengatakan Pemilu merupakan mekanisme penting bagi masyarakat Indonesia. Oleh karena itu dirinya mendorong masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam mendukung Pemilu.

“Kita harus mengisinya dengan kebaikan-kebaikan, datang berpartisipasi, karena ini berkaitan dengan nasib bangsa kita,” katanya.

Selain dengan berpartisipasi menggunakan hak pilih dalam Pemilu, Ahmad Doli Kurnia juga berharap agar masyarakat turut menjaga kondusifitas dalam pelaksanaan Pemilu.

“Jangan sampai kompetisi itu membuat ketidakbaikan, membuat keburukan. Jangan sampai gara-gara mamilih satu, dua atau tiga orang kita ribut satu sama lain. Keterbelahan itu kontra produktif terhadap proses pembangunan,” katanya.   

Selain itu dirinya berharap penyelenggara Pemilu dapat bekerja dengan penuh integritas. Menurutnya profesionalitas penyelenggara Pemilu akan berdampak pada kelancaran proses Pemilihan Umum 2024 di Indonesia.  

22
February


(voinews.id) Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ingin membawa pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat ke pengadilan.Rencana itu, kata Mahfud, pernah dibicarakan setelah Komnas HAM tak mampu menunjukkan bukti tentang kasus pelanggaran HAM berat. Jokowi yang telah memerintah Indonesia sejak 2014 silam itu disebut ingin kasus-kasus HAM berat itu diproses saja di pengadilan.

Ia mengatakan Jokowi pun tak masalah seandainya nasib kasus-kasus itu sama dengan empat kasus pelanggaran HAM berat sebelumnya yang pernah dibawa ke pengadilan. Pemerintah tak masalah bila akhirnya Mahkamah Agung (MA) kembali membebaskan para terdakwa. Mahfud berkata ingin kasus-kasus itu diproses hukum terlebih dahulu. Pemerintah menyerahkan putusan akhir sepenuhnya ke pengadilan.
Meski begitu, rencana itu belum ditempuh. Jaksa agung memberi pertimbangan kepada Jokowi mengenai wibawa pemerintah. (CNN)

22
February



(voinews.id) Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mendorong kesetaraan gender di ekonomi digital dan hijau di mana perempuan dapat memperoleh akses, peran yang setara dan pekerjaan di dunia ekonomi tersebut. Hal tersebut disampaikan Sri Mulyani di Jakarta, Selasa malam. Saat menjadi pembicara dalam acara global bertajuk Empowering Women to Shape the Future of Jobs yang tayang di YouTube Bank Dunia yang dipantau ANTARA, Menkeu menuturkan terdapat sejumlah hambatan terberat bagi perempuan untuk dapat berpartisipasi dalam ekonomi digital dan hijau yang harus diatasi. Hambatan tersebut meliputi antara lain nilai keluarga, budaya, agama, peraturan, serta pandangan tentang perempuan yang dianggap kurang kompeten karena tidak mempunyai pendidikan di bidang ilmu teknologi dan matematika.

Oleh karena itu, Sri Mulyani mengatakan perlu mempromosikan lebih banyak perempuan dapat memenuhi syarat atau berpartisipasi tidak hanya dalam pendidikan dasar tetapi juga pendidikan tinggi termasuk di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). Menurut Menkeu, banyak bisnis kini berubah menjadi platform dan pasar digital, dan kondisi itu memberikan keleluasaan bagi para perempuan untuk bisa tetap tinggal di rumah mengurus anak dan rumah tangga sekaligus lebih produktif dengan menggunakan keterampilan kewirausahaan untuk mengakses pasar. (ANTARA)

22
February



(voinews.id) Kepala Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Makassar Lutfie Natsir mengatakan Qatar dan Libya menjadi negara tujuan baru ekspor komoditas pertanian dari Sulawesi Selatan (Sulsel). Lutfie Natsir dalam keterangannya di Makassar, Selasa, menjelaskan dua negara tersebut sekaligus memperpanjang deretan tujuan ekspor komoditas pertanian Sulsel setelah Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Malaysia, Filipina, China yang sejauh ini konsisten mengimpor komoditas pertanian Sulsel. Menurut dia, negara-negara Arab atau Timur Tengah menyukai rempah milik Sulsel karena aroma cengkihnya.

Hal itu sangat berbeda dengan Malaysia yang justru menyukai karena rasanya. Dengan demikian, kata dia, hal ini menjadi peluang besar bagi para petani Sulsel untuk lebih fokus meningkatkan produksinya. Termasuk memberikan perhatian lebih sehingga kualitasnya semakin terjamin sekaligus layak diekspor. Pihaknya juga terus mendorong para eksportir untuk semakin memperluas pasarnya. Termasuk melakukan business to business atau transaksi antar perusahaan dan berapa target ekspor yang bisa dipenuhi oleh eksportir Sulsel.(ANTARA)