06
November

(voinews.id) Pameran Ekraf Exotic NTT Pasar Floratama (Flores, Alor, Lembata, dan Bima) yang diinisiasi oleh Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) ditampilkan di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, pada 4 hingga 6 November 2022.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno saat memberikan sambutan secara daring, Sabtu (5/11/2022) sangat mengapresiasi inisiatif BPOLBF dalam menghadirkan Pameran Ekraf Exotic NTT Pasar Floratama.

"Saya memberikan apresiasi kepada Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores, Bu Shana dan jajarannya atas terselenggaranya Exotic NTT Pasar Floratama, dengan semangat inovasi, adaptasi, dan kolaborasi mendukung gerakan bangga buatan Indonesia. Mari kita dorong pemasaran produk parekraf di Floratama,” kata Menparekraf Sandiaga.

Sesuai dengan tema yang diangkat yaitu ‘Bring NTT Closer To You’, hadirnya pameran ini untuk mengenalkan produk pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) Nusa Tenggara Timur (NTT) kepada pasar nasional, meningkatkan awareness terhadap produk parekraf dan budaya di NTT, sekaligus meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui penjualan produk ekraf, serta mendorong semangat enterpreneurship bagi masyarakat lokal NTT.

Pameran Exotic NTT Pasar Floratama melibatkan 20 UMKM dari bidang kuliner, kriya, dan fesyen. UMKM yang disertakan berasal dari binaan BPOLBF, Bank Indonesia NTT, Bank NTT, dan Telkom Indonesia yang sudah dikurasi secara profesional. Baik yang tergabung dalam Floratama Academy, Akunitas, Dekranasda provinsi/kabupaten, maupun komunitas UMKM kabupaten di wilayah Floratama.

Ada pula aktivitas cupping test yang menyajikan varian rasa biji kopi yang ada di daratan Flores secara cuma-cuma kepada para pengunjung.

Selain itu, berbagai performance budaya NTT, talkshow kopi Flores, dan games seru bagi para pengunjung pameran juga dihadirkan. Selain, untuk mendulang antusiasme pengunjung, kehadiran ragam atraksi tersebut juga untuk memberikan edukasi tentang kekayaan produk ekraf Floratama.

Direktur Utama BPOLBF, Shana Fatina menyampaikan rasa bangga dan senang karena dapat hadir di Jakarta untuk kembali membawa produk-produk UMKM ke pasar nasional, sekaligus mengajak para pengunjung untuk berbelanja dan menikmati produk UMKM pasar Floratama. Sebelumnya, BPOLBF menggelar Pameran Exotic NTT pada Oktober tahun 2021.

Senada dengan Dirut BPOLBF, perwakilan dari Sarinah Group, Ira Hendrawati juga menyatakan bangga karena Sarinah dipilih sebagai tempat memamerkan produk UMKM terbaik dari NTT.

Pameran ini dihadiri secara langsung oleh Bupati Manggarai Timur, Andreas Agas dan Direktur Komunikasi dan Kemitraan Yayasan KEHATI, Rika Anggraini.

05
November

(voinews.id) Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaprekraf) Angela Tanoesoedibjo mengatakan pemerintah akan terus mendorong para pelaku ekonomi kreatif agar bisa naik kelas. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Brightspot Market di Plaza Senayan, Jakarta, 4 November 2022. Brightspot Market 2022 merupakan glaran acara yang menampilkan produk-produk UMKM dan brand lokal buatan anak bangsa.

“Kemenparekraf akan terus mendukung dan berusaha meningkatkan kualitas UMKM di Indonesia melalui event-event seperti ini dan juga salah satunya melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia,” ujarnya.

Lebih dari 99,9 persen total pelaku usaha berasal dari UMKM. Sektor tersebut menyerap 97 persen dari total tenaga kerja nasional dan memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia sebesar 57 persen.

“Fenomena ini menjelaskan bahwa UMKM merupakan usaha yang produktif untuk mendukung perekonomian secara makro dan mikro di Indonesia, serta mempengaruhi sektor-sektor yang lain agar turut berkembang. Untuk itu, saya berharap para pelaku ekonomi kreatif di Indonesia dapat melihat ini sebagai peluang sehingga dapat turut mengambil peran dalam pengembangan UMKM,” kata Angela.

Brightspot Market 2022 hadir mengusung tema “Renew” yang menghadirkan produk lokal yang telah terkurasi di beberapa kategori, seperti retail dan kuliner. Tidak hanya itu, para pengunjung juga dapat sekaligus menikmati musik dan berbagai hiburan lainnya.

Terdapat 200 tenant yang tampil di Brightspot Market. Pemeran kali ini mengusung konsep One Stop Shopping dan penerapan conscious buying yang mengedepankan konsumen agar memilih produk lokal dibanding produk luar sebagai bentuk pemberdayaan sumber daya dalam negeri dan menumbuhkan rasa bangga terhadap produk lokal.

Hadir mendamping Wamenparekraf Angela Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif, Kemenparekraf/Baparekraf Muhammad Neil El Himam; dan Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Ni Made Ayu Marthini.

05
November

(voinews.id) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno kembali menekankan bahwa UMKM memiliki peranan yang besar dalam membantu masyarakat khususnya pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif dalam menghadapi tantangan resesi akibat tekanan ekonomi global pada tahun 2023 mendatang. Hal tersebut disampaikan Menparekraf Sandiaga saat menghadiri acara Pekan Anak Muda Eksis dan Kreatif (PAMER), di Sleman, 4 November 2022.

“Kita lihat bahwa UMKM inilah tulang punggung ekonomi kita. Jadi tahun depan kalau ada yang bilang ekonomi kita gelap, nah centernya 85 UMKM yang ada di depan kita di sini, di acara PAMER,” kata Menparekraf Sandiaga.

Menparekraf pun mendorong agar anak muda memiliki semangat untuk menjadi entrepreneur muda. Menciptakan produk ekonomi kreatif agar mampu turut serta dalam memperkuat perekonomian Indonesia menghadapi resesi global.

Lebih lanjut, Menparekraf menjelaskan bahwa UMKM memiliki kontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), yakni pada tahun 2020 sebesar 61 persen dan ditargetkan meningkat hingga 65 persen pada tahun 2024.

UMKM pun mampu menyerap 97 persen dari total tenaga kerja. Juga menghimpun sampai 60,4 persen dari total investasi di Indonesia.

Kemenparekraf akan terus mendorong terciptanya wirausaha muda dan penguatan ekosistem digital melalui beberapa program. Seperti Wirausaha Digital Mandiri (WIDURI) Ekonomi Kreatif, Bedah Desain Kemasan (BEDAKAN), Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI), Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (KaTa Kreatif), hingga Santri Digitalpreneur Indonesia.

Turut mendampingi Menparekraf Sandiaga dalam kesempatan tersebut, Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Brigjen TNI Ario Prawiseso; Direktur MICE Kemenparekraf/Baparekraf, Masruroh.

05
November

(voinews.id) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif(Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno ingin mengenalkan produk ekonomi kreatif halal Indonesia di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-17 G20 yang diselenggarakan di Bali pada 15-16 November 2022, dalam upaya menarik minat pasar negara kawasan Timur Tengah.

Menparekraf Sandiaga dalam acara Jogja Halal Fest, di Jogja Expo Center, 4 November 2022, mengatakan Kemenparekraf telah mengkurasi produk ekonomi kreatif halal dan layak ekspor untuk ditampilkan di KTT G20.

“Kami kebetulan ada beberapa kerja sama, dan berapa produk yang terkurasi oleh UMKM kita yang akan tampil di G20 juga sudah mendapatkan sertifikasi, dan kebetulan ada beberapa negara undangan juga dari timur tengah seperti Saudi Arabia dan Uni Emirat Arab. Kita perlihatkan kepada negara-negara tersebut kalau kita punya produk-produk halal yang layak ekspor,” kata Menparekraf.

Menparekraf Sandiaga menyampaikan Indonesia merupakan pusat ekosistem dan episentrum produsen halal dunia. Berdasarkan laporan State of the Global Islamic Economy Report 2020-2021, peringkat nilai indikator ekonomi Islam Indonesia berada pada ranking ke-4 dunia, naik 1 peringkat dari posisi tahun sebelumnya.

Oleh karena itu, ia berharap dengan mengenalkan produk halal khas Indonesia di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-17 G20 di Bali akan semakin menarik minat para turis dari kawasan Timur Tengah.

Menparekraf menjelaskan muslim creative economy menjadi bagian dari industri halal yang memiliki potensi untuk dikembangkan. Produk fesyen, kuliner halal, produk keuangan syariah, hotel syariah, jasa tur travel yang menawarkan jasa perjalanan islamic experience, hingga buku dan film pun turut mendorong bertumbuhnya tren ekonomi syariah di Indonesia.

Pada sektor ekonomi kreatif seperti sub sektor kuliner, potensi Indonesia tidak kalah besarnya. Indonesia merupakan negara dengan market halal food terbesar di dunia yaitu dengan spending mencapai 146,7 milliar dolar AS.

Selain itu, Indonesia merupakan negara eksportir makanan halal terbesar nomor 5 dunia ke negara-negara Organization of Islamic Cooperation (OIC). Maka Indonesia sudah semestinya menjadi pemain kunci dalam industri halal dan syariah.

Lebih lanjut, Menparekraf menyampaikan saat ini permintaan wisata halal semakin meningkat. Pariwisata halal ini, kata Sandiaga, telah banyak mendapat dukungan dari perbankan terutama untuk produk-produk syariah, hingga menyasar layanan tambahan bernuansa muslim.

"Kita melihat permintaan untuk pariwisata ramah muslim atau pariwisata halal ini semakin meningkat. Selain itu banyak sekali harapan dukungan dari perbankan untuk produk-produk syariah dan produk-produk yang sekarang berkaitan dengan peningkatan minat masyarakat untuk mendapatkan layanan tambahan yang bernuansa pariwisata ramah muslim," ujarnya.

Menparekraf pun menargetkan 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara dari pengembangan pariwisata halal di Indonesia. Harapannya hal itu bisa menggerakkan perekonomian dan menciptakan banyak lapangan kerja.