Asian Para Games 2018 resmi dibuka pada Sabtu lalu. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dengan menggunakan bahasa isyarat membuka Pesta Olahraga Difabel Asia yang ke tiga dan yang terbesar sejauh in. Selama lebih dari sepekan, hingga 13 Oktober 2018, perhatian masyarakat Asia, khususnya pencinta olahraga akan kembali ditujukan pada Indonesia, khususnya Jakarta. Bulan lalu, Asian Games 2018 berakhir pelaksanaannya dengan catatan kesuksesan Indonesia, baik sebagai tuan rumah, maupun dalam raihan medali. Kali ini pun, dalam Asian Para Games 2018, Indonesia bertekad untuk sukses dalam penyelenggaraan dan capaian prestasi.
Asian Para Games 2018 menjadi ajang bagi lebih dari 2700 atlit dari 43 negara berkompetisi dalam 18 cabang olahraga. Pada pesta olahraga yang digelar 4 tahun sekali, setelah pelaksanaan Asian Games ini, atlit-atlit yang memiliki keterbatasan, menampilkan yang terbaik untuk meraih medali bagi negaranya. Masyarakat tentunya menunggu catatan prestasi dan rekor dari cabang olahraga yang dipertandingkan.
Yang juga ditunggu oleh masyarakat, adalah upacara pembukaan Asian Para Games 2018. Tidak sedikit orang yang mengukur keberhasilan penyelenggaraan pesta olahraga dari upacara pembukaannya. Demikian juga dengan Asian Para Games 2018. Dan Indonesia pun telah sukses menyelenggarakan upacara pembukaan Asian Para Games 2018 dengan megah dan meriah.
Upacara pembukaan Asian Para Games 2018 mengandung banyak makna. Mulai dari tema hingga konten acara. Tema “We Are One “, bukan hanya mewujudkan semboyan bangsa Indonesia, yaitu Bhinneka tunggal Ika, tetapi juga menggambarkan bersatunya bangsa-bangsa di Asia.
Salah satu konten acara pembukaan Asian Para Games 2018 yang menarik perhatian banyak orang adalah hadirnya kata “Ability”. Presiden Joko Widodo didampingi seorang atlit penyandang disabilitas dan seorang gadis cilik penyandang disabilitas menggunakan panah meruntuhkan huruf-huruf “DIS” dari kata “Disability’ (keterbatasan), sehingga yang tertinggal adalah kata “Ability” (kemampuan).
Lewat kata ability, Indonesia mengingatkan bahwa mereka yang memiliki keterbatasan, tetap memiliki kemampuan, kecakapan dan kesanggupan. Kata yang mengingatkan bahwa setiap orang memiliki kemampuan dengan caranya masing-masing, dan berhak untuk mendapatkan perlakuan yang setara. Disabilitas tidak lagi menjadi kekurangan, melain menjadi kekuatan.
Seluruh masyarakat Asia bisa memanfaatkan momentum pelaksanaan Asian Para Games 2018 untuk memberikan kesetaraan dan kesempatan yang sama bagi siapapun. Berkompetisi secara sehat, mendukung kesetaraan dan mempersatukan Asia. Serta yang lebih penting lagi, memperkuat persaudaran. Seperti yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, banyak nilai yang didapat dari ajang Asian Para Games 2018, seperti spirit kompetisi, nilai kemanusiaan dan persaudaraan. Dan semua orang tentu bisa melakukan itu.
Selamat berkompetisi dan mencatat prestasi di Asian Para Games 2018.
Irak telah melaksanakan pemilihan umum parlemen pertama bulan Mei tahun ini. Hasil dari pemilihan itu ternyata tidak segera dapat diumumkan, karena terjadinya perselisihan di antara para peserta pemilihan umum. Ini menjadi pemilihan pertama di Irak, sejak ISIS yang menguasai Irak dapat dikalahkan.
Hasil pemilihan ini tidak ada yang menjadikan satu partai dengan mayoritas mutlak, dimana dari 329 kursi parlemen, kelompok ulama Syiah, Moqtada Al Sadr, meraih 54 kursi parlemen, kelompok syiah yang didukung Iran, meraih 47 kursi dan kelompok aliansi mantan Perdana Menteri Haider al Abadi dapat meraih 42 kursi, sisanya diisi oleh kelompok lain termasuk partai-partai Kurdi.
Sesuai dengan konvensi yang dibuat sejak Amerika Serikat ikut campur dalam persoalan Irak, maka jabatan Presiden akan dipegang oleh kaum Kurdi, Perdana Menteri oleh kaum syiah dan Ketua Parlemen oleh kaum sunni. Namun tiadanya kesepakatan mengenai siapa wakil Kurdi menjadi presiden membuat dua partai kurdi yaitu Partai Demokrat Kurdistan dan
Persatuan Patriotik Kurdistan di parlemen mengajukan calon masing-masing.
Pemungutan suara dilakukan untuk menentukan siapa Presiden Irak. Hasilnya Barham Salih, seorang politisi kawakan yang pernah menjadi wakil Perdana Menteri, mendapat 219 suara melawan 22 suara yang diperoleh Fuad Hussein. Salih punya 15 hari untuk menunjuk seorang Perdana Menteri. Alih-alih menghabiskan 2 pekan, Salih bergerak cepat dengan menunjuk seorang politisi senior Syiah, Adel Abdul Mahdi sebagai Perdana Menteri yang punya waktu 30 hari untuk membentuk pemerintahan. Meskipun tidak ada yang menjadi mayoritas di parlemen, dan mungkin ada tantangan dalam pembentukan pemerintahan, ini adalah kabar gembira bagi geliat demokrasi di Irak. Kita tidak berharap ada lagi perpecahan di negeri Seribu Satu Malam itu karena tugas berat menanti siapapun yang menjadi pemimpin Irak. Membangun kembali Irak yang hancur karena perang memerlukan kerja keras dan keterlibatan semua pihak.
Pertemuan IMF-Bank Dunia yang akan berlangsung 8 hingga 12 Oktober 2018 di Bali akan menjadi momentum penting bagi kebangkitan pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. Pada pertemuan tersebut akan membahas lima isu penting. Salah satunya adalah penguatan aspek ekonomi dan keuangan syariah.
Sangatlah tepat ekonomi syariah menjadi salah satu tema penting dalam pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia itu, karena kekuatan konsep ekonomi syariah telah diakui dan diterapkan oleh banyak negara di dunia. Selain itu, tema ekonomi syariah sangat tepat dibahas dalam pertemuan IMF-Bank Dunia mengingat besarnya potensi kegiatan ekonomi syariah global. Menurut data Global Islamic Index, Thomson Reuters, potensi kegiatan ekonomi syariah global bisa mencapai US$ 6,38 triliun hingga 2021. Angka itu naik 66,14 persen dibandingkan data yang tercatat pada 2015 yakni US$ 3,84 triliun.
Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pusat ekonomi syariah global mengingat populasi muslim yang mencapai200 juta orang lebih dari total penduduk Indonesia. Populasi penduduk muslim Indonesia saat ini mencapai 12,7 persen dari populasi seluruh penduduk dunia. Dengan populasi tersebut Indonesia dinilai mampu menjadi pemain besar dalam ekonomi syariah global.
Selain ditunjang oleh jumlah penduduk muslim yang besar, ekonomi syariah Indonesia bisa dikembangkan dengan memanfaatkan potensi dari industri halal Indonesia yang meliput industri farmasi, industri busana halal, wisata halal, dan juga lembaga keuangan syariah. Untuk konsumsi farmasi, seperti dikatakan oleh Menteri Koordinator Ekonomi, Darmin Nasution, Indonesia masuk nomor 5 paling banyak konsumsi global untuk obat-obat farmasi halal dengan tingkat konsumsi 5,7 miliar dolar AS dan konsumsi kosmetik halal dengan tingkat konsumsi 3,7 miliar dolar AS. Lalu konsumsi busana di dunia mencapai 13,5 miliar dolar AS dan konsumsi wisata halal dunia dengan nilai konsumsi 9,7 miliar dolar AS
Melihat pada potensi, maka sewajarnya ekonomi syariah dapat berkembang. Namun hingga kini perkembangan ekonomi syariah di Indonesia belum maksimal. Hal ini disebabkan karena pengelolaan ekonomi syariah belum dilakukan secara terpadu. Kita harus memanfaatkan kesempatan pertemuan IMF-Bank Dunia agar mampu melahirkan kesepakatan bersama yang mendukung pengembangan ekonomi syariah di dunia termasuk di Indonesia.
Keindahan Indonesia diperlihatkan kepada para delegasi pertemuan tahunan International Monetary Fund IMF-World Bank Group 2018 di Bali. Kementerian Badan Usaha Milik Negara -BUMN bersama seluruh perusahaan negara siap menyambut sekitar 34.000 peserta dengan tampilan Paviliun Indonesia.
Paviliun Indonesia adalah lokasi yang menampilkan kekhasan Indonesia dari segi pembangunan, bisnis, proyek-proyek strategis nasional, wisata hingga kekayaan seni budaya, dan kerajinan tangan khas Indonesia.
Tak hanya itu, berbagai faktor pendukung investasi yang dapat menarik para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia juga ditampilkan dalam ruang pamer seluas lebih dari 2.000 meter tersebut. Staf Khusus I Menteri BUMN, Sahala Lumban Gaol, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (8/10) mengatakan, dalam pertemuan tahunan IMF-WBG 2018 di Nusa Dua, Bali, mulai 8 hingga 14 Oktober, Paviliun Indonesia dapat menjadi jendela pertama bagi para anggota delegasi yang hadir untuk mengenal Indonesia secara singkat. Walaupun singkat, informasinya cukup merepresentasikan segala keunggulan, keindahan, dan keunikan Indonesia. Sahala Lumban Gaol menjelaskan, konten Paviliun Indonesia menyampaikan pesan Nawacita. Di situ ditampilkan Indonesia in Numbers, dalam rangka menemukan kembali Indonesia, supaya orang melihat perkembangan pembangunan Indonesia yang perlu ditonjolkan. Dalam hal ini adalah pembangunan infrastruktur Indonesia yang dulunya sangat jauh terbelakang, namun sekarang sudah luar biasa. Ditampilkan di sana keberhasilan pembangunan infrastruktur, seperti jalan raya, jalan tol, bandara hingga pelabuhan.
Paviliun Indonesia terbagi atas beberapa ruangan tematik, seperti BUMN Hall, area Workshop, area Pameran, VIP Lounge, Investment Lounge, dan Paviliun panggung / Kedai Kopi. Para tamu dapat menelusuri setiap ruangan yang mempunyai keunikan masing-masing. Kementerian BUMN pun tidak sendirian. Pembuatan Paviliun Indonesia juga didukung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Badan Ekonomi Kreatif, Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan Kementerian Keuangan.
Sahala Lumban Gaol menambahkan, dalam Paviliun Indonesia itu juga ditampilkan konektivitas yang sudah dibangun di Indonesia, mulai dari jalan tol hingga pelabuhan laut. Kerajinan tangan hingga seni hasil kekayaan Indonesia juga dipamerkan di ajang pertemuan internasional tersebut.
Sekitar 150 usaha mikro, kecil, dan menengah dari 64 pemerintah kabupaten/kota di Indonesia juga turut dilibatkan dalam pameran hasil karyanya. Demo membatik, pembuatan tenun, kerajinan tas, kipas, topeng, dan suling serta kerajinan lainnya diharapkan menjadi daya tarik tersendiri bagi para delegasi. Para delegasi dapat merasakan sendiri pengalaman membuat kerajinan khas Indonesia di area kerajinan dan seni. Paviliun Indonesia dibuka secara resmi oleh Menteri BUMN Rini Soemarno pada Selasa (9/10).