Daniel

Daniel

31
July


Asosiasi Organisasi Pemerintah Daerah se-Asia Pasific atau dikenal "United Cities and Local Governments Asia-Pacific" (UCLG-ASPAC) mengimplementasikan proyek pengembangan ruang publik di Kota Surabaya, Jawa Timur.  Media and Communication UCLG-ASPAC Fulvia, di Surabaya, Selasa, mengatakan saat ini yang baru dilakukan UCLG-ASPAC adalah kerja sama dengan sejumlah pemerintah daerah di Indonesia terkait implementasi program pembangunan berkelanjutan atau "Sustainable Development Goals" (SDGs). Diklatakannya, untuk Surabaya, telah dilakukan implementasi proyek dalam pengembangan ruang publik di daerah Kedinding, Keputih dan Ketandan. Sedangkan di kawasan Asia Selatan, proyek sanitasi. Untuk itu pihaknya memilih Kota Surabaya menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan kongres internasional UCLG-ASPAC ke-7 yang digelar pada 11-15 September 2018.
Menurut Fulvia, kongres dua tahunan ini akan mempertemukan para pemimpin daerah atau aktor-aktor kunci pembangunan di Negara se-Asia Pasifik, dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat.

Peringati Hari Harimau Sedunia, Jatim Park 2 Gelar Lomba Lukis Wajah.

Dalam rangka memperingati “World Tiger Day” hari harimau sedunia, di Batu Secret Zoo, Jatim Park 2 Kota Batu Jawa Timur, Minggu (29/7/2018) menggelar lomba face painting  (lomba lukis wajah mirip harimau). Dalam acara tersebut sebagian  para pengunjung dan karyawan Jatim Park 2 ikut andil mengikuti lomba  face painting.  Selain di gelar lomba face painting, penyelenggara juga menyediakan papan untuk membubuhkan cap tangan bagi para pengunjung. Agus Mulyanto  General Manager  Jatim Park 2 mengatakan para pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia ikut menyemarakan “World Tiger Day” hari harimau sedunia, di Batu Secret Zoo, Jatim Park 2, para pengunjung sangat antosias. Ia mengatakan, dari 9 subspesies harimau saat ini  hanya tersisa 6 subspesies yaitu  harimau Siberian (subspecies terbesar) Harimau Bengala, Harimau Indo-china , Harimau China selatan,  Harimau Malaya dan  Harimau Sumatera. Sedangkan dua subspecies yang telah punah tersebut merupakan Harimau endemic Indonesia. Sementara subspecies Harimau yang telah punah  diantaranya Harimau Kaspia,  Harimau Jawa dan  Harimau Bali.  Dengan peringatan  ‘World Tiger Day’ atau Hari Harimau sedunia, ia berharap  agar para pengunjung dan masyarakat seluruhnya dapat meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga populasi Harimau.

Di Hari Anti Narkotika Internasional, BNNP Jabar Musnahkan 620 Kg Ganja dan 6,2 Kg Sabu. 

Ratusan Kilogram narkoba jenis Ganja dan 6 kilogram lebih Sabu, dimusnahkan Badan Narkotika Nasional BNN Provinsi Jawa Barat, tepat pada peringatan Hari Anti Narkotika Internasional, di halaman Gedung Sate Bandung, Senin (30/7/2018). Narkoba yang dimusnahkan itu, merupakan hasil pengungkapan kasus pada rentang waktu Maret hingga Juli 2018. Penjabat Gubernur Jawa Barat M. Iriawan yang didampingi Ketua BNNP Jawa Barat Brigjen Pol Rusnadi mengungkapkan, peredaran narkoba saat ini khususnya di Jawa Barat cukup luar biasa. Dikatakan M Iriawan, Indonesia masih ada waktu untuk melakukan perang terhadap peredaran narkoba. Untuk itu, pihaknya meminta agar penanganan dan pemberantasan narkoba menjadi atensi semua pihak, sehingga Indonesia khusus Jawa Barat yang kini sudah menjadi wilayah transit dan produsen, tidak  menjadi negara yang dikuasai kartel narkoba seperti Colombia dan Amerika Latin.  Sementara itu Ketua BNNP Jawa Barat Brigjen Pol Rusnadi mengungkapkan, narkoba yang dimusnahkan disita dari 10 orang tersangka. Mereka jelas Rusnadi, merupakan jaringan sindikat narkoba nasional hingga internasional. Berbagai cara mereka lakukan untuk menyelundupkan narkoba, baik antar wilayah provinsi maupun negara. Sedangkan narkoba yang dimusnahkan itu antara lain 620 kilogram lebih ganja asal Aceh siap edar serta 6 kilogram lebih sabu asal luar negeri. Ada 10 orang tersangka dari 4 kasus dan mereka merupakan jaringan peredaran di wilayah Jawa Barat dan Sumatera.

31
July


Mengubah tantangan menjadi peluang. Itulah yang sepatutnya dilakukan pemerintah Indonesia untuk menghadapi perang dagang antara dua raksasa ekonomi dunia, Amerika Serikat (AS) dan China.Meningkatnya perang dagang yang dipicu oleh pengenaan bea impor terhadap barang-barang tertentu oleh kedua negara, telah membuat permintaan komoditas di masing-masing pihak  melemah.

Menyikapi keadaan ini,  pemerintah Indonesia seharusnya dapat memanfaatkan perang dagang tersebut  dengan berbagai strategi yang dapat meningkatkan ekspor , baik ke Amerika maupun China.   

Kementerian Perdagangan Indonesia telah memiliki strategi jangka pendek (6 bulan), jangka menengah (18 bulan), dan jangka panjang (3 tahun) menghadapi hal ini. Langkah jangka pendeknya, pendekatan bilateral dengan AS dan China.

Untuk jangka pendek, Indonesia akan meminta perpanjangan program Generalized System of Preferences (GSP) atau pembebasan tarif bea masuk (nol persen) terhadap impor barang-barang tertentu dari negara-negara berkembang ke AS.

Terkait  kesempatan  mengisi celah perdagangan AS dan China, Indonesia berpotensi mengisi produk-produk impor China yang dicekal AS, seperti buah-buahan, besi baja, dan aluminium. Indonesia juga berpeluang mengisi produk-produk impor AS yang dicekal China, yaitu besi baja dan aluminium.

Dengan China misalnya, Indonesia dapat memanfaatkan kesepakatan dagang ASEAN Plus China.

Seperti diketahui, hampir 95 persen komoditas yang dihasilkan Indonesia  bisa dipasarkan ke Amerika. Sehingga kalau terjadi kekurangan pasokan, Indonesia dapat  mengisinya.

Pelemahan rupiah yang terjadi saat ini pun  seharusnya membuat daya saing harga produk ekspor Indonesia semakin kuat, bukan  sebaliknya ,  membuat belanja impor  membengkak. Untuk itu perlu dilakukan pengendalian impor khususnya barang konsumsi.  Impor harus dihitung  berdasarkan kebutuhan dan  dan terjadwal sehingga sesuai dengan kebutuhan, tidak berlebihan.

Untuk jangka menengah, Kemendag RI akan mendorong pemanfaatan perjanjian tarif preferensial dan menurunkan tarif bahan baku dan barang modal. Adapun untuk jangka panjang, akan dilakukan diversifikasi ekspor ke negara nontradisional.

Apa yang dilakukan pemerintah saat ini boleh dikatakan sudah di jalur yang tepat, khususnya  dalam menghadapi  perang dagang yang sedang berlangsung antara Amerika Serikat dan China. Diharapkan strategi yang dijalankan akan dapat mengubah tantangan menjadi peluang bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

02
August

Merayakan Global Tiger Day 29 Juli, lembaga World Wildlife Fund WWF Indonesia bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia merilis video dokumentasi langka yang menunjukkan harimau sukses berkembang biak di alam liar. Ketua Tigers Alive Inisiatif, Michael Baltzer menjelaskan melalui pres rilis pada Minggu (29/7) pagi, sebagai predator utama pada rantai makanan, harimau di alam berperan penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem yang mendukung kelangsungan hidup spesies lainnya dan juga untuk manusia. Namun, harimau berstatus kritis.

Dikatakannya, saat ini, hanya tersisa 3900 individu harimau liar di dunia, dan hanya bisa ditemukan sekitar 5 persen dari jangkauan mereka, jika dibandingkan dengan seabad lalu.

Michael Baltzer menambahkan, sebagai fakta nyata, telah ada video yang memperlihatkan bukti yang mengagumkan dan membuktikan perkembangan binatang karnivora ini. Harimau berkembang biak seperti kucing, jika saja mereka memiliki habitat yang terlindungi, memiliki cukup mangsa dan tidak diburu. Dikatakannya, untuk mencapai tujuan TX2 yaitu menambah jumlah dua kali lipat. Artinya dibutuhkan bantuan pemerintah, pengusaha, masyarakat lokal, dan setiap orang yang peduli harimau untuk mendukung usaha-usaha konservasi harimau. Untuk itu, pihaknya sangat menghargai upaya dari pemerintah Indonesia untuk menyelamatkan spesies yang luar biasa ini.

Sementara itu, Direktur Sumatera dan Wildlife, WWF-Indonesia Suhandri mengatakan, adanya bukti video kembang biak membuktikan Harimau Sumatera yang sehat ini dapat berkembang biak secara baik, dan bisa cocok berada di alam Sumatera Tengah.

Suhandri mengatakan hal itu juga menunjukkan komitmen yang kuat dari pemerintah Republik Indonesia serta dukungan dari mitra komunitas dan pemerintah lokal maupun komunitas internasional untuk menyelamatkan harimau dan habitatnya. Pemulihan populasi harimau adalah kunci untuk manusia, agar dapat hidup dengan ketersediaan sumber daya alam.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Suharyono, menyatakan, Kementeriannya punya target meningkatkan populasi harimau diantara 25 satwa terancam punah hingga 10 persen sesuai dengan Indikator Kinerja pemerintah seperti dimandatkan oleh Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem. Perdagangan ilegal tetap menjadi salah satu ancaman terbesar terhadap harimau di alam liar. Rantai perdagangan yang panjang, dari sumber sampai kepada tujuan akhir, hukum harus ditegakkan, kejahatan terhadap satwa liar yang berkaitan dengan korupsi harus dihentikan.

Hari Harimau Sedunia atau Global Tiger Day, dirayakan setiap 29 Juli, pertama kalinya dicetuskan di Saint Petersburg Tiger Summit pada tahun 2010. Tujuan perayaan hari harimau ini untuk meningkatkan kepedulian terhadap usaha konservasi harimau.

31
July

Hubungan diplomatik Indonesia-Jepang yang sudah berlangsung selama 60 tahun dirayakan di Hibiya Park, Tokyo, Minggu (29/7) pagi dalam acara Festival Indonesia 2018. Seperti dikutip Antara, peringatan hubungan bilateral kedua negara yang dimulai sejak tanggal 20 Januari 1958 itu berlangsung sejak Sabtu (28/7), namun baru dibuka Minggu karena tertunda badai taifun yang terjadi Sabtu. Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Arifin Tasrif, saat acara pembukaan  mengatakan, 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang berkembang sangat baik, dan  ia berharap, hubungan selanjutnya bertambah erat, menghasilkan kerja sama yang lebih baik dan keuntungan bagi Indonesia. Berbagai penampilan kesenian dan kebudayaan Indonesia ditampilkan sepanjang acara Festival Indonesia. Selain itu, ditampilkan juga kolaborasi tarian Jaipong asal Jawa Barat dengan Taiko yang merupakan kesenian tradisional Jepang.Festival Indonesia yang digelar di taman berdampingan dengan Istana Kaisar Jepang itu juga diramaikan dengan berbagai stan dari sejumlah kementerian, pemerintah daerah, perbankan yang menyajikan berbagai kebudayaan dan potensi Indonesia. Duta Besar Arifin Tasrif mengatakan, pada kesempatan kali ini, pihaknya berupaya mendatangkan seluruh delegasi mulai dari Sumatra hingga Papua untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia kepada pengunjung, terutama warga Jepang.

Indonesia Pertahankan Tradisi Emas Di Kompetisi Matematika Internasional

Bimo Adityarahman Wiraputra dari Institut Teknologi Bandung –ITB berhasil meraih medali emas pada kompetisi Matematika Internasional ke-25 di Bulgaria. Kompetisi yang digelar di American University in Bulgaria  di Blagoevgrad, pada 22 sampai 28 Juli tersebut diikuti sekitar 351 peserta dari 50 negara. Sekretaris Pertama Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya Kedutaan Besar RI Sofia, Nurul Sofia, kepada Antara, Sabtu (28/7) menyebutkan, selain mendapat satu emas, tim delegasi Indonesia di bawah koordinasi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI juga meraih satu medali perak atas nama Rio Fandi Dianco dari Universitas Indonesia. Perolehan prestasi ditambah tiga medali perunggu untuk Alzimna Badril Umam dan  Adryan Wiradinata dari Universitas Gadjah Mada, serta Hopein Christofen Tang dari ITB. Delegasi Indonesia lainnya mendapat penghargaan Honorable Mention yaitu Sie Evan Setiawan dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Laurence Petrus Wijaya dan Mochamad Zulfikar Aditya dari ITB, Resita Sri Wahyuni dari Universitas Gadjah Mada. Duta Besar RI di Sofia, Sri Astari Rasjid, menemui tim Indonesia di Blagoevgrad untuk memberi semangat agar memperoleh hasil terbaik. Kompetisi Matematika Internasional di Bulgaria diperuntukkan untuk mahasiswa universitas dengan umur maksimum 23 tahun. Prestasi yang didapat itu membuktikan bahwa kemampuan matematik mahasiswa-mahasiswi Indonesia termasuk unggul di dunia.

Pemprov DKI Gelar Konser Musisi Indonesia - Maroko

Informasi terakhir datang dari Jakarta, Indonesia. Pemerintah DKI Jakarta bekerja sama dengan Kedutaan Besar Maroko menyelenggarakan konser penampilan duo musisi Indonesia-Maroko di Balai Agung, Balaikota Jakarta, Minggu (29/7) malam. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, turut hadir menikmati pertunjukan musisi Maroko asal Kota Casablanca, Hadj Younes, yang berduet dengan salah satu komponis dan pemain piano kenamaan Indonesia, Dwiki Dharmawan, untuk menyajikan lantunan irama musik kolaboratif namun tetap mempertahankan ciri khas masing-masing. Anies Baswedan berharap, melalui konser ini dapat terbangun hubungan yang lebih kuat antara Jakarta dan Maroko, utamanya dalam mempromosikan budaya musik masing-masing negara.
Indonesia-Maroko menjalin hubungan bilateral sejak tahun 1960. Melalui eratnya hubungan kedua bangsa, pada tahun 1991 persahabatan dan kerja sama kota Jakarta-Casablanca telah terwujud melalui penandatanganan naskah kesepahaman kota kembar Jakarta-Casablanca dengan bidang-bidang kerja sama, pertukaran tenaga ahli dalam pembangunan kota, perdagangan, kepariwisataan, kebudayaan dan kesenian, kepemudaan dan olahraga.