17
September

 

(voinews.id)Pemerintah Indonesia kembali mendatangkan vaksin COVID-19 produksi Pfizer melalui dua gelombang kedatangan berjumlah total 1,6 juta dosis lebih pada 16 dan 17 September 2021. vaksin ini diperoleh pemerintah Indonesia melalui skema pembelian langsung. Demikian keterangan tertulis Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi yang diterima Kamis. Siti Nadia mengatakan, vaksin kali ini tidak hanya mendarat di Jakarta, tetapi juga di Semarang dan Surabaya sehingga rantai distribusi dapat dipersingkat dan lebih efisien.

Hal ini mengingat tata kelola rantai dingin vaksin berbasis mRNA yang berada pada suhu minus 70 derajat Celcius. Ia mengatakan vaksin yang didatangkan ke semarang akan digunakan untuk distribusi vaksin di Semarang dan Yogyakarta. Sementara itu, vaksin yang akan mendarat di Jakarta akan didistribusikan ke 13 titik di Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten. (antara)

17
September

 

(voinews.id)Pemerintah provinsi Jawa Barat bersama University of Nottingham, Inggris, menandatangani Letter of Intent kerjasama penurunan emisi di bidang transportasi lewat konversi ke kendaraan listrik dan penggunaan energi baru terbarukan. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam siaran persnya, Kamis, mengatakan, kerjasama mencakup pengembangan model usaha stasiun pengisian kendaraan listrik, implementasi kendaraan listrik dan pemanfaatan energi terbarukan serta peningkatan kapasitas aparatur negara.

Ridwan Kamil berharap kerjasama dengan University of Nottingham dapat membantu pengembangan green economy di Jawa Barat. Sementara itu, Presiden Nottingham of University Professor Shearer West CBE mengatakan, kerjasama ini adalah bagian upaya bersama menyelesaikan masalah terbesar dunia yakni perubahan iklim. (antara)

17
September

 

(voinews.id)Indonesia dan Afghanistan memiliki sejarah panjang hubungan bilateral di berbagai bidang. Namun setelah Taliban mengambil alih pemerintahan Afghanistan, Indonesia masih menunggu untuk dapat meningkatkan hubungan kerjasama perdagangan. Demikian dikatakan Negosiator Perdagangan Ahli Muda Sub Koordinator Asia Selatan dan Tengah, Direktorat Perundingan Bilateral, Kementerian Perdagangan RI, Wisnu Widiyantoro dalam acara Diplomatik Forum yang diselenggarakan Voice of Indonesia RRI di Jakarta Kamis (16/9).  

“Kementerian Perdagangan RI belum melakukan kontak dengan perwakilan Afghanistan di Indonesia, apakah ada Kementerian Perdagangan Afghanistan. Karena di rilis terakhir pihak Taliban, tidak ada Kementerian Perdagangan dalam susunan kabinet mereka. Sehingga Indonesia tidak tahu apakah masih bisa menghubungi kontak di Afghanistan yang biasa kami hubungi sebelumnya.”

Lebih lanjut, Wisnu Widiyantoro menyatakan, pada tahun 2020, Duta Besar Afghanistan untuk Indonesia, Faizullah Zaki berkunjung ke kementerian Perdagangan RI. Menurut Wisnu, Dubes Zaki menginginkan adanya perjanjian ekonomi yang kuat, agar dapat meningkatkan hubungan dagang kedua negara. Namun saat ini pemerintahan Afghanistan sudah diambil alih Taliban, sehingga menurut Wisnu , Indonesia masih memantau perkembangan situasi di Afghanistan. (voi/af/edit r)

17
September

 

(voinews.id)Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengajak pengusaha Cirebon, Jawa Barat  memanfaatkan perjanjian dagang Indonesia-European Free Trade Association Comprehensive Economic Partnership Agreement (IE-CEPA), di mana hampir 8.000 produk bebas tarif bea masuk ke negara-negara European Free Trade Association (EFTA).Hal tersebut dikatakn Jerry saat memberi sambutan pada sosialisasi hasil-hasil perundingan IE-CEPA secara virtual yang dipantau dari Jakarta, Kamis.

Jerry menyampaikan Indonesia telah menandatangani 23 perjanjian dagang dengan berbagai negara, yang saat ini dalam tahap ratifikasi maupun implementasi.Hal tersebut, menurut  Jerry perlu dimanfaatkan pengusaha di Indonesia dengan baik, karena berpotensi meningkatkan  kinerja ekspor Indonesia, yang pada akhirnya memengaruhi neraca perdagangan Indonesia.Pada kesempatan tersebut, Jerry menyampaikan apresiasi terhadap neraca perdagangan RI yang kembali surplus pada Agustus 2021 sebesar 4,74 miliar dolar AS.Antara