Akbar

Akbar

06
October

 

Dua negara bertetangga Singapura dan Malaysia, masih peka terhadap isu perbatasan. Selasa 5 Oktober 2021, terjadi insiden helicopter polisi Malaysia melintasi wilayah udara Singapura secara tidak sah. Menanggapi kejadian itu Singapura diberitakan mengerahkan jet tempur F-16 untuk mengusir helicopter polisi Diraja Malaysia itu kembali ke wilayah udaranya.

Singapura nampak serius menanggapi insiden pelanggaran wilayah perbatasan udara tersebut. Kementerian Pertahanan Singapura mengomentari kejadian itu berpotensi ancaman udara. Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen menyatakan helicopter polisi Malaysia itu melewati wilayah udara Malaysia ketika terbang menuju Tanjung Pengelih di Johor. Pihak Singapura saat itu telah melakukakn pemanggilan dan memperingatkan untuk tidak melewati perbatasan udara Singapura. Channel News Asia memberitakan, Pesawat jet Tempur F 16 kemudian diterbangkan untuk mengusir helicopter Malaysia itu. Selain Kementeraian Pertahanan, tanggapan atas pelanggaran wilayah udara itu juga disampaikan Kementerian Dalam Negeri Singapura. Sejauh ini belum ada keterangan dari pihak Malaysia mengenai insiden tersebut.

Hubungan Malaysia dengan Singapura cukup sensitive dalam hal perbatasan kedua negara, baik itu di laut, udara maupun daratan.  Masalah terakhir terkait perbatasan terjadi tahun 2018.Kedua negara sempat bersitegang karena urusan perluasan batas Pelabuhan. Ketika itu Pemerintah Singapura memperluas batas Pelabuhan di lepas perairan Tuas, konon untuk menanggapi Malaysia yang memperluas wilayah Pelabuhan Johor Baru. Pemerintah Singapura menyebut bahwa perluasan Pelabuhan Johor Baru sebagai invasi terhadap wilayahnya.

Pasang surutnya hubungan antar dua negara bertetangga khususnya mengenai masalah perbatasan, dapat terjadi kapan saja. Tapal batas negara memang salah satu hal yang sensitif. Karena itu, agar hubungan tetap baik dan kerjasama dapat ditingkatkan, kemungkinan tindakan yang dapat disebut intrusi atau bahkan invasi perlu terus dihindari. Terkait insiden penerbangan helikopter polisi yang oleh otoritas Singapura dianggap melanggar batas wilayah udara, Malaysia rasanya perlu memberikan penjelasan.  Dengan demikian ketegangan hubungan antara kedua negara bertetangga dapat dihindarkan.

23
September

 (Voinews.id)Pemerintah Malaysia membatasi kampanye Pemilu di Negera Bagian Sabah hanya dihadiri 30 orang untuk mencegah penularan wabah COVID-19. Hal itu dikatakan Menteri Senior Pertahanan Malaysia Ismail Sabri Yaakob dalam acara jumpa pers Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) Hari Ke-189, Selasa. Selama rangkaian kampanye Pemilu Sabah saat ini, menurut dia, semua pihak yang terlibat perlu melaksanakan penjagaan diri yang ketat, khususnya dalam melaksanakan prosedur dasar seperti penjagaan jarak fisik dan pemakaian masker. Setiap pemilih, dianjurkan hadir seperti waktu yang telah ditetapkan oleh SPR (KPU) guna menghindarkan kerumunan serta selalu menjaga jarak fisik, menjaga kebersihan diri, dan memakai masker. Mereka yang bergejala, boleh hadir untuk mencoblos di tempat khusus yang telah disediakan oleh pihak SPR. Bagi individu yang dinyatakan positif COVID-19 dan sedang dirawat di rumah sakit, mereka tidak diizinkan keluar untuk mencoblos.//ANTARA

23
September

(Voinews.id)Perdana Menteri Boris Johnson pada Selasa meminta rakyat Inggris untuk bekerja dari rumah dan memberlakukan pembatasan baru di pub, bar, dan restoran dalam upaya untuk mengatasi gelombang kedua wabah virus corona yang meningkat dengan cepat. Dalam pidatonya di parlemen pada 1130 GMT dan kemudian kepada publik pada 1900 GMT, Johnson mengatakan tidak akan melakukan penguncian penuh skala nasional seperti yang dia terapkan pada Maret. Langkah-langkah itu diambil setelah petugas medis senior memperingatkan pada Senin bahwa Inggris menghadapi tingkat kematian yang meningkat secara eksponensial dalam beberapa minggu mendatang kecuali jika tindakan segera diambil. Kasus baru COVID-19 meningkat setidaknya 6.000 per hari di Inggris, menurut data lama pekan lalu, sementara itu rujukan ke rumah sakit berlipat ganda setiap delapan hari, dan sistem pengujian mengalami tekanan. Peraturan baru itu membatasi sektor jasa hanya untuk layanan meja, berdasarkan hukum.//ANTARA

23
September

(Voinews.id)Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan, ekonomi dunia mengalami kehilangangan 8,8 triliun dolar Amerika Serikat  atau setara dengan 9,7 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Perhitungan ini menjadi pembahasan pertemuan tahunan antara Menteri Keuangan dengan Menteri Kesehatan G20 pada pekan lalu. Menurut Sri Mulyani, kerugian itu terjadi karena banyak negara yang mengalami pertumbuhan kontraksi akibat pandemi Covid-19. Tidak terkecuali Indonesia yang tumbuh minus 5,32 persen pada kuartal kedua dan diperkirakan tumbuh di zona negatif sepanjang tahun  2020. Ia menyampaikan hal itu pada konferensi pers Kinerja APBN secara virtual, Selasa (22/9).

Sri mengatakan, kerja sama antar negara menjadi kunci utama untuk menghadapi tantangan yang kini dihadapi. Sejumlah negara harus bergandengan tangan, baik dalam skala regional maupun global, untuk bersama-sama membangkitkan ekonomi setelah dihantam pandemi Covid-19. Ia menambahkan, dalam nyelesaikan masalah,  tidak ada negara yang bisa dibiarkan tertinggal dalam penanganan pandemi. Sebab, apabila ada satu negara saja yang tidak bisa menangani krisis kesehatan ini, dia akan menjadi titik lemah penanganan Covid-19 di seluruh dunia. (republika/pna)