VOInews, Jakarta :Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengingatkan anggota Pelajar Islam Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya saat Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 karena partisipasi dalam memilih presiden, wakil presiden dan anggota legislatif menjadi salah satu upaya merawat demokrasi.
"Sekarang adik-adik, terutama yang SMA, kita akan memasuki tahun politik, yaitu pada 2024 kita akan melaksanakan pemilu pada 14 Februari 2024. Kita akan melaksanakan pencoblosan presiden dan legislatif. Berdasarkan data yang ada, 58 persen pemilih pada Pemilu 2024 nanti adalah generasi Gen Z," kata Ahmad Muzani dalam sambutannya saat menghadiri Muktamar Nasional Pelajar Islam Indonesia (PII) ke-32 di Balikpapan, Kalimantan Timur, seperti dikutip Antara, Jumat (05/05/2023).
Oleh karena itu, dia meminta para anggota PII, terutama para pelajar yang telah memiliki hak pilih, untuk menggunakan haknya itu saat Pemilu 2024.
"Adik-adik semua harus memperhatikan, gunakan hak pilihmu dengan baik," kata Muzani sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya.
Muzani menjelaskan partisipasi dalam politik merupakan hal mendasar dalam merawat demokrasi di Indonesia sebab politik menjadi alat yang dapat memajukan dan membawa kebaikan bagi suatu bangsa.
"Mekanisme pemilu adalah mekanisme demokrasi dan mekanisme demokrasi itu adalah proses politik. Maka pilihlah pemimpin yang bisa membawa kebaikan untuk negara, yang bisa memberikan kemajuan untuk bangsa kita, dan bisa memberikan kemakmuran untuk rakyat Indonesia, termasuk memberikan perbaikan bagi dunia pendidikan kita," katanya.
Sementara terkait Muktamar PII ke-32, Ahmad Muzani mengingatkan peran penting PII sejak zaman kemerdekaan.
Dia mengatakan PII yang merupakan himpunan organisasi-organisasi pelajar Islam dari berbagai daerah yang terbentuk pada 4 Mei 1947. PII terbentuk karena adanya kesadaran untuk bersama-sama mempertahankan kemerdekaan dari ancaman agresi Belanda pada 1947.
"Bagi kader PII, keselamatan Indonesia adalah segala-galanya. Ketika agresi militer Belanda I dan agresi militer Belanda II, ada banyak kader PII yang bergabung dalam Tentara Rakyat di bawah komando Panglima Besar Jenderal Soedirman,” kata Muzani.
Oleh karena itu, lanjut Muzani, semangat untuk terus berjuang perlu selalu dirawat oleh para anggota PII, termasuk dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.(gus)
VOInews, Jakarta :Komisioner KPU RI August Melaz mengatakan, hasil penelitian tentang penataan regulasi kampanye politik di media sosial (medsos) sangatlah penting. Hal itu disampaikannya merespon hasil riset Center for Publik Policy Research, terkait penataan kampanye politik di medsos.
"Jelang Pemilu dan Pilkada serentak 2024 (harus berikan informasi) yang informatif dan edukatif. Terima kasih atas temuan catatan dan rekomendasi yang diberikan kepada KPU," kata August dari siaran YouTube KPU RI, dikutip rri.co.id Kamis (4/5/2023).
August mengungkapkan, dalam Undang-Undang Pemilu, KPU menerima mandat untuk menyusun regulasi terkait kampanye. Seluruh tahapan Pemilu harus dapat diselenggarakan dengan baik.
"KPU punya kewenangan untuk meregulasi tahapan-tahapan. Nah konteksnya ini kan konteks tahapan, PKPU kampanye menjadi salah satu prioritas," ucap August.
KPU RI, kata August, kampanye Pemilu 2024 diproyeksi akan banyak memanfaatkan kekuatan medsos. Pihaknya akan memonitoring kampanye yang dilakukan di dalam jejaring sosial dunia maya tersebut.
"Oleh karena itu, sebagai lembaga mau tidak mau harus menjangkau itu semua. Makanya kemudia, apa pengaturan itu makin di intensifkan," ujar August.(gus)
VOInews, Jakarta :Pengamat intelijen, pertahanan dan keamanan Ngasiman Djoyonegoro mengemukakan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia ( TNI/Polri ) yang ditunjuk oleh konstitusi untuk tidak menggunakan hak pilih dan tetap netral, maka harus tetap profesional dalam bertugas pada saat ingar bingar dukung mendukung kontestan Pemilu 2024 dan penggunaan hak pilih masyarakat.
Menurut Ngasiman Djoyonegoro yang juga Rektor Institute Sains dan Teknologi Al-Kamal Jakarta, TNI dan Polri berdiri di atas semua pihak untuk memastikan stabilitas pertahanan dan keamanan negara tetap terjaga di tengah momentum yang penuh dengan kompetisi politik.
“Ujian terberat sesungguhnya dipanggul oleh TNI dan Polri, ada saat ingar bingar dukung mendukung kontestan pemilu tetap netral dan profesional”, ujar Ngasiman dalam tulisan telaahnya di Antara, Rabu (03/05/2023).
Masih menurut Ngasiman, netralitas TNI dan Polri dalam Pemilu 2024 tak hanya mandat konstitusi. Hak memilih mereka ditunda. Demikian pula, hasrat berpolitik pun ditahan karena dalam berpolitik pasti ada keberpihakan terhadap salah satu kontestan pemilu yang dapat mengganggu objektivitas dalam menjalankan mandat.
“Itu semua demi mewujudkan tujuan yang lebih besar, yaitu menjaga keselamatan dan keutuhan NKRI dalam mandat pertahanan dan keamanan nasional. Kita semua wajib waspada bahwa cara jitu untuk menghancurkan negeri ini adalah dengan cara mengadu domba TNI-Polri”, tambah Ngasiman.
Lebih lanjut Ngasiman menambahkan, sebagaimana perintah langsung Presiden Joko Widodo, soliditas dan sinergi antara kedua institusi ini harus tetap dijaga. Membangun soliditas dan sinergi dengan seluruh komponen bangsa merupakan pilar penting dalam pembangunan Indonesia. Apalagi unsur TNI-Polri sebagai pertahanan dan keamanan negara. Untuk mencapai tujuan tersebut, kesatuan dan persatuan adalah prasyarat utama.
“Sinergi seluruh elemen bangsa akan mengantarkan kita mampu mengolah potensi-potensi unggulan nasional untuk membangun pertahanan dan keamanan negara yang kuat dan tangguh guna mendukung Indonesia Maju Indonesia Emas 2045” pungkasnya.(gus)
VOInews, Jakarta : Dua kapal perang Angkatan Laut Perancis, yakni LHD (Landing Helicopter Dock) “Dixmude” dan frigat “La Fayette” berlayar keliling dunia. Kedua kapal tersebut berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, sejak 26 Maret hingga 29 Maret 2023.
Komandan kapal LHD Dixmude, Kapten Emmanuel Mocard kepada awak media di atas landasan pendaratan helikopter kapal tersebut, Selasa (28/03/2023), mengungkapkan Indonesia merupakan mitra hebat bagi Prancis. Tentara Prancis juga terkesan dengan perairan dan negara di kawasan Indo-Pasifik, karenanya kedua kapal Perancis menyempatkan untuk menyinggahi Indonesia.
Emmanuel menjelaskan, selama kunjungan di Jakarta pihaknya melakukan banyak kegiatan bersama untuk lebih mendekatkan diri dengan Indonesia, termasuk mengundang jurnalis dari sejumlah media tanah air melalui kedutaan Perancis di Jakarta. Pada kesempatan tersebut Emmanuel juga mengaku terkesan dapat menggelar latihan bersama dengan prajurit infanteri Indonesia.
“Sejauh ini, saya tertarik pada militer Indonesia. Setiap tahun kapal–kapal Perancis datang ke Indonesia. Kesempatan yang baik dapat bekerja sama sesama tentara. Dapat saya katakan bahwa kerja sama ini dapat menjadi efisien bagi militer kedua negara.” jelas Emmanuel.
Selama tiga hari di Indonesia sebanyak 120 prajurit taktis Angkatan Darat Prancis mengikuti latihan bersama “Garuda Guerrier Joint Exercice” dengan Batalion Infanteri Lintas Udara 328/Kostrad di Cilodong, Jawa Barat.
Kapten Emmanuel Mocard menambahkan dalam misi keliling dunia pihaknya juga membawa serta 160 kadet yang sebagian diantaranya berasal dari sejumlah negara Eropa, Amerika, Afrika, dan Asia. Dua kapal perang Perancis tersebut menjalankan misi negara yang diberi nama Jeanne d’Arc 2023.(gus)