Maskapai penerbangan Garuda Indonesia membuka rute dari Bali menuju Xian dan Zhengzhou pulang pergi untuk mengakomodasi tingginya permintaan pasar wisatawan dari negeri itu untuk berlibur di Pulau Dewata. Hal itu dikatakan Direktur Kargo Garuda Indonesia Sigit Muhartono ketika menyambut kedatangan penumpang dari Xian di Terminal Kedatangan Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai di Kuta, Kabupaten Badung, Bali Selasa.
Sigit Muhartono yang juga membawahi pengembangan rute internasional Garuda itu menambahkan, ekspansi pasar di maskapai BUMN tersebut diharapkan meningkatkan porsi China yang saat ini mencapai sekitar 35 persen. Penerbangan dari Bali menuju Xian dilayani dua kali dalam seminggu yakni Senin dan Jumat. Sementara penerbangan Xian menuju Bali juga akan dilayani dua kali dalam setiap minggunya yakni pada hari Selasa dan Sabtu.
Hingga saat ini, Garuda Indonesa telah melayani sejumlah penerbangan langsung ke China di antaranya Jakarta-Guangzhou, Jakarta-Beijing, Jakarta-Shanghai, Denpasar-Beijing, Denpasar-Guangzhou, Denpasar-Shanghai dan Denpasar-Chengdu yang semuanya dilayani pulang pergi. (ant)
Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) menjadi pemegang lisensi Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) untuk menyiarkan pertandingan Piala Dunia 2018 yang akan digelar di Russia tanggal 14 Juni hingga 15 Juli 2018. Kerjasama dengan FIFA ini ditandai dengan penandatangan Memorandum Of Understanding (MOU) di gedung RRI Selasa 30 Januari 2018. Direktur Utama LPP RRI, M. Rohanudin mengatakan dengan berhasilnya RRI sebagai pemegang lisensi FIFA pada pesta sepakbola dunia ini, sekaligus merupakan bukti bahwa seluruh 98 stasiun siaran di Indonesia saat ini tengah serius mengusung thema yang salah satu diantaranya yaitu “Terpercaya dan Mendunia." Sementara itu Direktur Layanan dan Pengembangan Usaha Godlief Richard Poyk menjelaskan, untuk memenuhi kebutuhan seluruh kalangan pendengar dan pecinta RRI di tanah air RRI senantiasa berupaya meningkatkan pelayanan di berbagai bidang, bukan hanya untuk skala sepakbola Piala Dunia tetapi juga event internasional lainnya yang tengah menjadi perhatian masyarakat Indonesia. (kbrn)
Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) menjadi pemegang lisensi Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) untuk menyiarkan pertandingan Piala Dunia 2018 yang akan digelar di Russia tanggal 14 Juni hingga 15 Juli 2018. Kerjasama dengan FIFA ini ditandai dengan penandatangan Memorandum Of Understanding (MOU) di gedung RRI Selasa 30 Januari 2018. Direktur Utama LPP RRI, M. Rohanudin mengatakan dengan berhasilnya RRI sebagai pemegang lisensi FIFA pada pesta sepakbola dunia ini, sekaligus merupakan bukti bahwa seluruh 98 stasiun siaran di Indonesia saat ini tengah serius mengusung thema yang salah satu diantaranya yaitu “Terpercaya dan Mendunia." Sementara itu Direktur Layanan dan Pengembangan Usaha Godlief Richard Poyk menjelaskan, untuk memenuhi kebutuhan seluruh kalangan pendengar dan pecinta RRI di tanah air RRI senantiasa berupaya meningkatkan pelayanan di berbagai bidang, bukan hanya untuk skala sepakbola Piala Dunia tetapi juga event internasional lainnya yang tengah menjadi perhatian masyarakat Indonesia. (kbrn)
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko Maritim) mendukung kerjasama penanganan sampah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan Norwegia dan Denmark. Kerja sama tersebut berfokus pada penanganan sampah plastik yang mengalir ke laut. Hal tersebut disampaikan oleh Deputi Bidang Kedaulatan Kemaritiman Kemenko Maritim Arif Havas Oegroseno di sela – sela kunjungan ke Pintu Air Manggarai di Jakarta, Selasa 30 Januari 2018. Kunjungan tersebut juga dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Duta Besar Denmark untuk Indonesia, Rasmus A Kristensen dan Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Vegard Kalee, dan Perwakilan World Bank di Indonesia, Rodrigo Chavez.
“ Jadi, pagi ini kita melakukan kerjasama dengan DKI Jakarta, dengan World Bank, dengan Pemerintah Norway, dan juga dengan Pemerintah Denmark, dimana kita mempunyai satu program khusus di bidang penanganan sampah, terutama sampah plastik yang sampai ke laut“.
Arif Havas Oergoseno menambahkan penanganan sampah, khususnya sampah plastik harus dilakukan sesegera mungkin dan tidak bisa ditunda lagi. Pemerintah Indonesia menurutnya telah mendukung pengelolaan sampah di tiap-tiap daerah. Pemerintah pusat telah menganggarkan 1 miliar Dollar Amerika Serikat selama lima tahun untuk pengelolaan sampah. (voi/Rezha)