26
October

(voinews.id) Pemerintah Indonesia menjamin keamanan siber selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 November 2022 di Bali. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) akan mengerahkan para ahli serta peralatan berteknologi tinggi.

Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara BSSN Ariandi Putra dalam jumpa pers #G20updates yang dilakukan secara daring (online), pada 25 Oktober 2022. Bahkan, untuk memastikan keamanan siber menjelang KTT G20, BSSN sudah melakukan pengamanan siber dalam rangka KTT G20 ini sejak Juli 2022 lalu.

BSSN mengidentifikasi berbagai potensi ancaman siber yang terjadi di Indonesia dan KTT G20. “Ancaman-ancaman tersebut antara lain seperti spear phishing (peretasan spesifik), malicious document atau virus yang ditempelkan pada dokumen, hijacking, fake wifi hingga operasi malware,” ujar Juru Bicara BSSN.
BSSN juga memantau potensi ancaman pencurian data dari sebelum gelaran KTT hingga berakhirnya Presidensi G20 Indonesia.

BSSN menjadi leading sector dalam rangka pengamanan siber KTT G20. Tugasnya antara lain mengolaborasikan beberapa rencana pengamanan siber dengan stakeholder terkait yaitu TNI, Polri, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Kesehatan, Sekretariat Kabinet, dan sejumlah pihak lainnya.

“Kami juga bekerja sama dengan penyelenggara jaringan internet dan EO yang mengampu pagelaran G20 ini. Ini sudah dilakukan sejak Juli lalu,” ujar Ariandi.

Ia menambahkan ada tiga dukungan kluster untuk pengamanan siber, yakni sebelum, saat acara, hingga setelah acara. Hal itu dilakukan dalam rangka memaksimalkan dan melihat bagaimana situasi pengamanan ideal soal siber yang diinginkan pada saat puncak acara G20 pada 15-16 November.

Sebelum acara sudah dilakukan audit sistem manajemen informasi, pengukuran tingkat keamanan siber, dan juga memonitor anomali trafik dan potensi ancaman siber. Pada saat acara dilakukan, monitoring anomali trafik, pemantauan informasi insiden, pengamanan sinyal dan kontra penginderaan, serta melakukan digital forensik. Lalu, setelah acara juga diidentifikasi celah keamanan siber, juga potensi ancaman pengungkapan data hingga tetap melakukan digital forensik dan insiden respon.
“Ini langkah-langkah yang kita lakukan agar penyelenggaraan KTT G20 bisa terlaksana dengan baik,” ungkapnya.

Lebih lanjut Ariandi menjelaskan, sejauh ini, masih ada tujuh agenda penting menuju hari puncak KTT G20 yang membutuhkan pengamanan siber oleh BSSN.

 

voinews.id

25
October

 

 

(voinews) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif(Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, dalam keterangannya, Senin, 24 Oktober 2022, menyampaikan Malaysia merupakan pasar potensial bagi Indonesia dan selalu menjadi salah satu penyumbang terbesar wisatawan mancanegara ke Indonesia. Pada tahun 2019 wisatawan Malaysia menempati rangking pertama yang datang ke Indonesia dengan jumlah sebesar 2,9 juta wisatawan.

"Target tahun ini wisawatan mancanegara yang datang ke Indonesia sebanyak 1,8- 3,6 juta orang. Tentunya secara bertahap ditingkatkan dengan berkelanjutan, mengutamakan pariwisata yang berkualitas,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.

Tahun ini, Kemenparekraf akan memfokuskan upaya promosinya melalui kolaborasi dengan pelaku utama bisnis pariwisata dalam dan luar negeri meliputi tour agent/tour operator, hotel, dan maskapai, dalam bentuk misi penjualan dan kerja sama terpadu.

Sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan asal Malaysia ke Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) bersama AirAsia melaksanakan kegiatan Wonderful Indonesia & AirAsia Sales Mission 2022, pada 18 Oktober 2022 di AirAsia RedQ, Kuala Lumpur, Malaysia. Menparekraf Sandiaga Uno juga berharap upaya ini akan memberikan dampak langsung yang positif bagi masyarakat dan pelaku usaha pariwisata di Indonesia.

Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini menjelaskan kegiatan ini telah mempertemukan pelaku industri pariwisata inbound Indonesia (sellers) dengan pelaku industri pariwisata outbound di Malaysia (buyers) dalam rangkaian business meeting dengan format table top.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan potensi transaksi penjualan paket wisata ke Indonesia, memperkuat networking antar pelaku usaha, dengan tujuan akhir membawa lebih banyak wisatawan asal Malaysia ke Indonesia,” kata Ni Made Ayu.

Lebih lanjut, Ni Made Ayu menyampaikan Kemenparekraf/Baparekraf telah mengkoordinasikan 9 sellers dari Bali yang terdiri dari perwakilan hotel, DMC atau Tour Operator, dan atraksi/objek wisata untuk dipertemuka dengan sekitar 50 buyers atau top agents yang dipilih oleh AirAsia berdasarkan track record penjualan paket ke Indonesia.

 

voinews.id

25
October

 

(voinews.id) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) secara konsisten mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang digagas langsung oleh Presiden Joko Widodo. Sejalan dengan komitmen pada gerakan tersebut, di tahun 2022 ini Kemenparekraf menginisiasi program Beli Kreatif Sumatera Selatan (BKSS) yang merupakan program turunan dari Gernas BBI. Program ini merupakan sinergi antara Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, dan juga mitra “top brands” dalam rangka pemberdayaan UMKM, khususnya pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) pada sub sektor fesyen, kriya & kuliner yang berada di wilayah Sumatera Selatan.

Sebagai upaya mendukung program Beli Kreatif Sumsel, Kemenparekraf menghadirkan 30 Pop Up Booth Produk Ekraf. Menparekraf Sandiaga saat Weekly Brief With Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (24/10/2022) menjelaskan Pop Up Booth diharapkan dapat memberikan awareness terhadap kegiatan ini dan menambah jumlah transaksi dari produk-produk kreatif peserta Beli Kreatif Sumatra Selatan.
Ia mengatakan, dalam kegiatan itu dihadirkan 30 produk kreatif terpilih, yang terdiri dari produk fesyen, kuliner, dan kriya yang dikirim dari Sumatra Selatan untuk memasarkan produknya di Pop Up Booth di Lobby lantai 1 Gedung Sapta Pesona, Jakarta.

Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Ni Made Ayu Marthini menjelaskan, ada 200 UMKM dari Sumatra Selatan yang sudah dikurasi dari sub sektor kuliner, fesyen, dan kriya.

Selama tiga bulan pemerintah melakukan pendampingan bagi para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM dengan BKSS mencanangkan beberapa program seperti melakukan segmentasi pasar, positioning, dan targeting. Kemudian membuat penawaran yang menggoda pembeli, optimasi platform online hingga pengembangan pasar melalui e-commerce.

Ni Made Ayu Marthini menjelaskan kegiatan BKSS sudah berlangsung dari dimulai dari acara Launching Beli Kreatif Sumatra Selatan pada 14 September 2022 di Griya Agung Gubernur Sumatra Selatan. Kemudian dilanjutkan BKSS Fair yang dipadukan dengan kemeriahan Pempek Expo yang dilaksanakan tanggal 16-18 September 2022 di Summarecon Mall Serpong. Puncak dari kegiatan BKSS akan berlangsung pada 18-20 November 2022, dimana Harvesting Ceremony akan dilaksanakan pada 19 November 2022 di Kota Palembang.

 

voinews.id

25
October

 

(voinews.id)- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengajak Kejaksaan Agung untuk memantau pelaksanaan sejumlah proyek pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Kalimantan Timur. "Kementerian PUPR memiliki banyak pekerjaan dengan jadwal yang padat.

Semua pekerjaan diupayakan selesai sesuai target dan harus memberikan manfaat langsung pada masyarakat dengan memperhatikan kualitas dan estetika,” ujar Inspektur Jenderal Kementerian PUPR T. Iskandar dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Iskandar mengatakan keberhasilan pembangunan infrastruktur Kementerian PUPR tak lepas dari dukungan pihak-pihak terkait. Kementerian PUPR merespons positif maksud baik dari Jaksa Agung Muda Intelijen atas komitmen yang diberikan pada proyek pembangunan strategis yang dikerjakan Kementerian PUPR.

Koordinasi dilakukan sebagai dasar untuk bekerja cepat dan tepat dalam rangka pengamanan pembangunan strategis terkait pendampingan infrastruktur PUPR serta memahami proses pembangunan infrastruktur dan potensi permasalahan hukum yang muncul di lapangan.

Sementara itu, Jaksa Agung Muda Intelijen Amir Yanto menyampaikan arahan kepada para jajarannya untuk menjadi mitra dari Kementerian PUPR dan membantu kelangsungan pekerjaan proyek dari aspek hukum.

"Para Kepala Balai juga dapat langsung berkomunikasi dengan Kejaksaan Tinggi apabila terdapat permasalahan hukum atau berkonsultasi dengan Inspektorat Jenderal agar dapat diteruskan ke Direktorat D Pengamanan Pembangunan Strategis Kejaksaan Republik Indonesia," kata Amir.

Menurut dia, kegiatan sinergi ini dilakukan sebagai komitmen antara Kementerian PUPR dan Kejaksaan Agung dalam membangun infrastruktur negeri, khususnya IKN Nusantara. Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono ingin menghasilkan karya infrastruktur berkualitas dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Saat ini, Kementerian PUPR telah memulai pembangunan infrastruktur dasar mendukung Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara, di Kalimantan Timur. Pekerjaan prasarana dan sarana dasar yang disiapkan meliputi jalan dan jembatan, drainase, intake air baku, serta hunian bagi pekerja dan penyiapan lahan kawasan.

 

antara