warna warni

warna warni (402)

07
May

Warna Warni edisi kali ini akan mengajak Anda untuk mengetahui peluang usaha keripik salak.Salak merupakan sejenis palma dengan buah yang bisa dimakan. Dalam bahasa Inggris disebut snake fruit, sementara nama ilmiahnya adalah Salacca zalacca. Buah ini disebut snake fruit karena kulitnya mirip dengan sisik ular. Salak ditemukan tumbuh liar di alam di Jawa bagian barat daya dan Sumatra bagian selatan. Akan tetapi asal usul salak yang pasti belum diketahui. Salak dibudidayakan di Thailand, Malaysia dan Indonesia, ke timur sampai Maluku. Salak terutama ditanam untuk dimanfaatkan buahnya buah.

Ada beberapa jenis salak di Indonesia namun satu jenis salak yang sangat populer di Indonesia bahkan sampai mancanegara yaitu salak pondoh. Daging buahnya berwarna putih kekuningan, keras dan renyah, ditutupi sisik kasar berwarna kecoklatan. Salak pondoh adalah jenis salak yang paling manis rasanya diantara berbagai jenis salak lannya yang dikenal masyarakat Indonesia.

Selain dimakan segar, salak juga biasa dibuat manisan, asinan, dikalengkan, atau dikemas sebagai keripik salak. Keripik adalah sejenis makanan ringan berupa irisan tipis dari umbi-umbian, buah-buahan, atau sayuran yang digoreng di dalam minyak nabati.

Untuk menghasilkan rasa yang gurih dan renyah biasanya dicampur dengan adonan tepung yang diberi bumbu dan rempah tertentu. Secara umum keripik dibuat melalui tahap penggorengan, tetapi ada pula dengan hanya melalui penjemuran, atau pengeringan.

Keripik dapat berasa dominan asin, pedas, manis, asam, gurih, atau paduan dari kesemuanya. Keripik singkong banyak diproduksi di kota Bandung dengan berbagai macam rasa dan varian. Pesona Yogyakarta tidak hanya dari budaya saja, tapi juga makanan. Selain gudeg dan bakpia, di Yogyakarta juga ada keripik salak pondoh yang banyak diminati wisatawan. Usaha pembuatan keripik salak pondoh ini mampu meraih omzet hingga puluhan juta rupiah.

Dari 10 kilogram (kg) buah salak pondoh bisa menghasilkan satu kilogram keripik salak pondoh, Sebelum menjadi keripik, buah salak pondoh mesti masuk penggorengan terlebih dulu selama kurang lebih 2 jam. Harga keripik salak pondoh, dijual Rp 120.0000 per kg. Surya Agung salah satu produsen keripik salak pondoh mengatakan bahwa pasarnya adalah pengunjung yang datang ke pusat oleh-oleh khas Yogyakarta. Surya menambahkan, ia membuat keripik salak pondoh sejak tahun 2009. Mulanya, ia memproduksi keripik salak pondoh bertujuan membantu petani salak yang kesulitan memasarkan buah salak yang di bawah kualitas pasar.

Setiap bulan Surya hanya mampu memproduksi lebih dari 200 kg per bulan. Surya mengaku, permintaan keripik salak pondoh cenderung meningkat. Tapi, ia tak bisa memenuhi permintaan tersebut karena keterbatasan produksi. Oleh sebab itu, Surya menolak tawaran memasok keripik salak ke Singapura sebanyak 1 ton per bulan. Walaupun banyak permintaan datang, Surya mengaku hanya bisa menyuplai keripik salak pondoh untuk tiga toko oleh-oleh di kota Yogyakarta.

Kondisi yang hampir sama juga dialami oleh Joko Kendarto, pemilik toko oleh-oleh khas Yogyakarta yang menjual keripik salak pondoh. Ia mengatakan, permintaan keripik salak pondok meningkat karena rasanya yang legit, gurih dan manis. Joko menambahkan, walaupun sudah menjadi keripik yang renyah, namun cita rasa salak pondoh tak berubah. Rasa buah salak pondoh itu tidak banyak berubah, meski sudah mengalami proses penggorengan dengan temperatur 70 derajat celcius. Meskipun mahal, ia yakin harga keripik salak itu setara dengan sensasi rasa yang ditawarkan.

Apakah Anda tertarik untuk menjadi pengusaha keripik salak pondoh?. Baiklah pendengar demikian informasi mengenai peluang usaha keripik salak pondoh. Terimakasih atas perhatian Anda dan sampai jumpa pada Warna Warni edisi berikutnya.

06
May

Edisi kali ini mengetengahkan topik mengenai Asian Games Tingkatkan Pariwisata Indonesia.

Pesta Olahraga Asia, atau lebih dikenal dengan Asian Games 2018 akan dilaksanakan di Indonesia pada 18 Agustus 2018 hingga 2 September 2018. Acara multi event olahraga regional Asia yang ke-18 ini akan diselenggarakan di dua tempat yaitu Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan. Ini merupakan kali kedua bagi Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan asian Games setelah Asian Games ke 4 yang dilaksanakan di Jakarta pada tahun 1962.

Pada pesta olahraga ini Indonesia akan kedatangan banyak pengunjung dari berbagai negara. Kedatangan warga dari berbagai negara pada event ini memberi keuntungan tersendiri bagi Indonesia, seperti dibidang ekonomi dan pariwisata.Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc) Erick Thohir mengatakan perhelatan Asian Games 2018 akan mendongkrak sektor pariwisata Indonesia.Untuk memanfaatkan moment tersebut, Inasgoc bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata RI, membuat paket promosi wisata bagi turis asing pada saat Asian Games 2018 berlangsung. Paket tersebut ber bentuk promosi biasa untuk masyarakat luas dan bentuk promosi melalui atlet dan tim ofisial negara peserta yang akan datang sebulan lebih awal dari hari pembukaan.

Menurut Erick Thohir, paket wisata tersebut ditujukan kepada turis mancanegara yang memang punya minat pada olahraga. Setelah menonton mereka bisa berkunjung destinasi wisata di Indonesia, misalnya Bali. Menurut Erick, sulit untuk mengajak wisatawan di tempat liburan favorit seperti Bali untuk ikut datang ke Asian Games 2018. Pada saat Asian Games 2018 berlangsung, jumlah wisatawan mancanegara diperkitrkan akan mencapai sekitar 250 ribu orang. Selain itu, Erick menilai penyelenggaraan Asian Games 2018 tidak akan terganggu oleh momen tahun politik. Pengumuman calon presiden dan wakilnya yang akan dikeluarkan pada Agustus 2018, diharapkan baik-tidak akan berpengaruh pada untuk perhelatan Asian Games 2018.Sementara itu, Palembang sebagai salah satu kota tempat pelaksanaan Asian Games 2018, juga terus berbenah dan mempersiapkan destinasi wisata unggulannya, seperti Sungai Musi dan beberapa anak sungai lainnya di kota Palembang. Saat ini sedang dilakukan normalisasi sungai Sekanak. Penjabat sementara atau PJs Walikota Palembang Akhmad Najib menjelaskan Pemerintah Kota Palembang telah mempersiapkan anggaran sebesar 7,5 miliar rupiah untuk restorasi sungai Sekanak yang akan dijadikan salah satu tujuan wisata di Palembang. Dalam waktu dekat program yang telah direncanakan sejak 2016 lalu oleh Walikota Harnojoyo, telah memasuki tahap persiapan pengerjaan. Dimana, sungai ini akan jauh lebih cantik dan menjadi salah satu destinasi pariwisata baru Kota Palembang. Akhmad Najib berharap agar masyarakat turut menjaga destinasi wisata kota Palembang ini.

04
May

Bagi Anda pecinta kuliner Indonesia khususnya kuliner Aceh, jangan lewatkan event yang sangat menarik yaitu Aceh Culinary Festival (Festival Kuliner Aceh) 2018. Festival yang mengusung tema “New traditional: look good, taste good” ini adalah salah satu unggulan dalam 100 even wisata wonderful Indonesia yang diluncurkan Kementerian Pariwisata. Festival Kuliner Aceh digelar selama 3 hari mulai tanggal 4 - 6 Mei 2018 di Lapangan Blangpadang, Kota Banda Aceh. Perhelatan festival kuliner ini sebagai salah satu langkah dan komitmen Pemerintah Aceh dalam mendukung pengembangan Aceh sebagai Daerah Tujuan Wisata Halal.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh menyebutkan, lebih dari 100 pelaku usaha kuliner, pengamat, serta komunitas penikmat dan hobi, berpartisipasi dalam kegiatan tahunan guna melestarikan budaya kuliner Aceh. Para peserta akan menciptakan berbagai menu inovasi yang menggabungkan cita rasa Aceh dengan berbagai unsur kuliner dunia. Sederet chef ternama akan unjuk kebolehan inovasi dan kreasinya dalam mengolah kuliner khas Aceh menjadi sajian yang memiliki tampilan yang lebih premium dengan konsep fine dining.

Selain menu-menu tradisional Aceh, festival kali ini juga memberikan perhatian khusus pada fusion food atau perkawinan citarasa Aceh dengan berbagai jenis kuliner dari seluruh dunia. Tercatat 36 tenant yang akan menawarkan inovasi menu Aceh di zona Fusion Food Market, zona dengan daya tampung terbesar di Aceh Culinary Festival tahun ini. Di zona ini, para pengunjung bisa menikmati ragam inovasi rasa seperti leughok keju, pie asoe kaya, kimbap sunti, roti canai kuah pliek U, nasi goreng, kopi, smoothie bowl pisang thok, sushi engkot tumeh, klapertart boh nipah, serta beragam kelezatan kuliner lainnya.

Selain itu, terdapat 30 tenant khas Aceh di Zona Aceh Traditional Market, 12 tenant menyajikan penganan khas nusantara di Zona Nusantara Delight, 12 tenant kopi, coklat dan minuman segar, 10 tenant jajanan kekinian, serta 12 tenant asosiasi komunitas hobi dan pemerhati kuliner.

Festival yang digelar selama tiga hari ini akan semakin meriah dengan penampilan berbagai pertunjukan seni budaya Aceh, para penyanyi dan penulis lagu berbakat Indonesia, hingga kelompok musik Fusion Ethnic yang kiprahnya telah sampai ke panggung Java Jazz.

Festival Kuliner Aceh 2018 diharapkan dapat menjadi katalisator dalam industri kuliner di Aceh, sehingga kekayaan cita rasa lokal bisa menjadi tuan rumah di daerahnya sendiri. Hal ini mengacu pada pesatnya perkembangan tren kuliner yang didominasi makanan internasional.

03
May

Warna Warni hari ini dengan tema Tour de Flores 2018. .

Setelah sukses menyelenggarakan Tour De Flores tahun lalu, tahun ini Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dan didukung sepenuhnya Kementerian Pariwisata akan kembali  menggelar Tour De Flores (TDF) 2018 yang akan dilaksanakan tanggal 6 - 16 Mei 2018.  Tour De Flores 2018 adalah perlombaan balap sepeda internasional yang menantang di pulau Flores. Penyelenggaraan Tour De Flores terinspirasi  Event sejenis lainnya, seperti Tour De France (Sejak 1903), Tour De Singkarak (Sejak 2009) dan Tour De Banyuwangi “Ijen” (sejak 2012). Event ini  merupakan event olahraga namun memiliki dampak Pariwisata yang luar biasa.

Tour De Flores 2018 akan menempuh jarak sepanjang 743 KM dan terdiri atas 5 Etape selama 10 hari. 5 etape perjalanan akan melalui semua wilayah pulau seluas 14.300 kilometer persegi di berbagai suhu. Flores memiliki dua musim, namun masing-masing daerah memiliki perbedaan suhu yang memberi pengendara tantangan nyata. Tour de Flores 2018 diawali  dari Larantuka di Flores timur dan berakhir di  Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat .

Tour de Flores bertempat di Pulau Flores menyajikan acara olah raga kelas dunia sambil menikmati keindahan pulau eksotis di sepanjang pantai yang spektakuler. Selain itu para peserta Tour de Flores dapat meyaksikan   heterogenitas etnis, budaya, tradisi megalitik,  fauna langka Komodo (Varanus romodoensis dan Varanus riungensis), Danau Kelimutu dan Pantai Pink . Selain itu mereka juga  bisa mengenal lebih dekat bahasa dan agama di sana.

Kepala Dinas  Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sikka,  Propinsi Nusa Tenggara Timur  Kensius Didimus, mengatakan bahwa  100 pembalap dari  i 20 negara  yang terdiri dari 10-15 tim akan ikut serta dalam Tour de Flores  2018. 

Kensius Didimus menambahkan, balapan sepeda jalanan tahun ketiga ini juga memilih finish setiap etape di destinasi wisata di setiap kota. Pemilihan finish di destinasi ini diharapkan bisa mendorong promosi dan kunjungan wisatawan asing dan domestik ke Pulau Flores.  Tour De Flores  sudah jadi event tahunan semua kabupaten di Pulau Flores. Event ini jadi branding pariwisata Flores.  Flores berasal  dari bahasa Portugis yang berarti "bunga" . Nama Flores berasal dari bahasa Portugis yaitu “cabo de flores “ yang berarti “Tanjung bunga.Nama tersebut semula di berikan oleh S.M. Cabot untuk menyebut wilayah timur dari pulau Flores.  Sebuah studi yang cukup mendalam oleh Orinbao tahun 1969 mengungkapkan bahwa nama asli sebenarnya pulau Flores adalah Nusa Nipa atau pulau ular.

03
May

Warna Warni hari ini dengan tema Tour de Flores 2018. .

Setelah sukses menyelenggarakan Tour De Flores tahun lalu, tahun ini Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dan didukung sepenuhnya Kementerian Pariwisata akan kembali  menggelar Tour De Flores (TDF) 2018 yang akan dilaksanakan tanggal 6 - 16 Mei 2018.  Tour De Flores 2018 adalah perlombaan balap sepeda internasional yang menantang di pulau Flores. Penyelenggaraan Tour De Flores terinspirasi  Event sejenis lainnya, seperti Tour De France (Sejak 1903), Tour De Singkarak (Sejak 2009) dan Tour De Banyuwangi “Ijen” (sejak 2012). Event ini  merupakan event olahraga namun memiliki dampak Pariwisata yang luar biasa.

Tour De Flores 2018 akan menempuh jarak sepanjang 743 KM dan terdiri atas 5 Etape selama 10 hari. 5 etape perjalanan akan melalui semua wilayah pulau seluas 14.300 kilometer persegi di berbagai suhu. Flores memiliki dua musim, namun masing-masing daerah memiliki perbedaan suhu yang memberi pengendara tantangan nyata. Tour de Flores 2018 diawali  dari Larantuka di Flores timur dan berakhir di  Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat .

Tour de Flores bertempat di Pulau Flores menyajikan acara olah raga kelas dunia sambil menikmati keindahan pulau eksotis di sepanjang pantai yang spektakuler. Selain itu para peserta Tour de Flores dapat meyaksikan   heterogenitas etnis, budaya, tradisi megalitik,  fauna langka Komodo (Varanus romodoensis dan Varanus riungensis), Danau Kelimutu dan Pantai Pink . Selain itu mereka juga  bisa mengenal lebih dekat bahasa dan agama di sana.

Kepala Dinas  Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sikka,  Propinsi Nusa Tenggara Timur  Kensius Didimus, mengatakan bahwa  100 pembalap dari  i 20 negara  yang terdiri dari 10-15 tim akan ikut serta dalam Tour de Flores  2018. 

Kensius Didimus menambahkan, balapan sepeda jalanan tahun ketiga ini juga memilih finish setiap etape di destinasi wisata di setiap kota. Pemilihan finish di destinasi ini diharapkan bisa mendorong promosi dan kunjungan wisatawan asing dan domestik ke Pulau Flores.  Tour De Flores  sudah jadi event tahunan semua kabupaten di Pulau Flores. Event ini jadi branding pariwisata Flores.  Flores berasal  dari bahasa Portugis yang berarti "bunga" . Nama Flores berasal dari bahasa Portugis yaitu “cabo de flores “ yang berarti “Tanjung bunga.Nama tersebut semula di berikan oleh S.M. Cabot untuk menyebut wilayah timur dari pulau Flores.  Sebuah studi yang cukup mendalam oleh Orinbao tahun 1969 mengungkapkan bahwa nama asli sebenarnya pulau Flores adalah Nusa Nipa atau pulau ular.

02
May

Hari ini, 2 Mei, bangsa Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional. Mengapa tanggal 2 Mei diperingati menjadi Hari Pendidikan Nasional ?. Peringatan Hari Pendidikan Nasional tidak semata-mata dimaksudkan untuk mengenang hari kelahiran Ki Hadjar Dewantara atau Raden Mas Soewardi Soeryaningrat selaku Bapak Perintis Pendidikan Nasional, namun juga sebagai sebuah momentum untuk kembali menumbuhkan rasa patriotisme dan nasionalisme pada seluruh insan pendidikan. Peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2018 mengusung tema "Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan".

Pendidikan merupakan pondasi kemajuan sebuah bangsa. Hasil dari pendidikan itu sendiri secara holistik akan berpengaruh ke sektor-sektor lainnya di dalam perkembangan sebuah Negara. Pendidikan juga diharapkan dapat mengatasi masalah-masalah sosial, budaya serta persamaan hak dan gender.

Saat ini, perkembangan dunia global yang diwarnai dengan menguatnya teknologi canggih merupakan basis masalah yang sering dihadapi dalam dunia pendidikan dan kebudayaan. Siklus berkembangnya arus globalisasi secara nyata meluas dalam sistem digitalisasi. Mentalitas khalayak pada saat tertentu digiring menuju titik akhir yang berciri instan. Fenomena ini rentan berkembang di dalam satuan-satuan pendidikan di Indonesia

Fenomena tersebut menyebabkan aspek kognitif peserta didik menjadi statis dan sulit mengalami perkembangan. Akibatnya, mental para pelajar dalam berbagai satuan pendidikan menjadi kerdil, minim kreativitas, arogan, kompromistis, dan nihil etika. Akibat inilah yang paling nyata ditemukan ketika para peserta didik melebur dalam kegiatan-kegiatan kebudayaan.Kegiatan belajar mengajar cenderung mengedepankan unsur teoritis dan tidak diimbangi dengan program-program rekreatif atau berciri praktis-aktual. Sebab pendidikan itu bukan sebatas teori yang memperkaya logika seseorang, melainkan juga soal praktek hidup yang membantu seseorang menemukan identitas dirinya dalam setiap kultur atau budaya di mana seseorang itu berada.

Untuk itu, diperlukan upaya revitalisasi pada dunia pendidikan Indonesia. Jika sebelumnya lebih mengutamakan metode pendidikan yang formal dan berbasis teori, maka kini saatnya diarahkan pada basis pendidikan yang berbaur atau melebur secara langsung dengan budaya-budaya secara praktis. Hal ini sebagai salah satu langkah menguatkan pendidikan dan memajukan kebudayaan. Sebab korelasi antara pendidikan dan kebudayaan saling mengandalkan.Upaya revitalisasi harus disertakan dengan aksi verifikasi secara komprehensif. Proses verifikasi menegaskan bahwa pola pendidikan sangat penting dikedepankan untuk mempelajari budaya dan kebiasaan hidup yang lain. Untuk mensukseskan upaya ini, diharapkan semua pihak terkait dan elemen masyarakat seluruhnya berpartisipasi aktif dalam menguatkan pendidikan dan memajukan kebudayaan.

01
May

Edisi Warna Warni kali ini kami akan mengetengahkan tentang Hari Buruh Internasional yang jatuh pada hari ini, 1 Mei. Hari buruh juga sering disebut sebagai May day dirayakan setiap tanggal 1 Mei. Asal usul hari buruh ini lahir dari rentetan perjuangan para pekerja yang memperjuangkan hak-hak mereka saat kapitalisme tumbuh dan berkembang pesat di abad 19 lalu. Perkembangan industri yang pesat melahirkan perubahan yang sangat drastis, terutama di Amerika Serikat dan di negara Eropa Barat. Kondisi kerja yang buruk dan upah yang rendah melahirkan adanya perlawanan dari para pekerja. Walaupun organisasi pekerja di Amerika Serikat dan Eropa Barat makin bertambah jumlahnya, masing-masing organisasi pekerja masih merayakan hari buruh di tanggal yang berbeda-beda.

Tanggal 1 Mei baru diperingati sebagai hari buruh setelah terjadinya bentrok antara pihak keamanan dan pekerja yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa pada tanggal 4 Mei 1886. Di tahun-tahun berikutnya, tanggal 1 Mei kemudian digunakan sebagai tanggal untuk memperingati peristiwa berdarah tersebut. Baru di tahun 1889, tanggal 1 Mei ini dipilih oleh kongres sosialis dunia sebagai hari buruh sedunia. Resolusi merayakan 1 Mei sebagai hari pekerja internasional ini mendapat sambutan hangat oleh seluruh negara. Di sinilah awal mula perayaan 1 Mei sebagai hari pekerja yang juga disebut sebagai May day yang diperingati oleh seluruh kaum pekerja di dunia. Hari buruh adalah hari perayaan keberhasilan dan andil para pekerja dan buruh atas kemajuan ekonomi dan sosial di seluruh dunia.

Di Indonesia hari buruh ini sebenarnya telah diperingati sejak 1 Mei 1920. Namun pada masa orde baru, hari buruh di Indonesia tidak lagi diperingati dan tanggal 1 mei tidak lagi ditetapkan sebagai hari buruh karena gerakan buruh dan perserikatan pekerja selalu dikaitkan dengan partai komunis. Ketika orde baru berakhir, meski pada tanggal 1 Mei bukan hari libur namun aksi para buruh dan pekerja di berbagai kota di Indonesia kembali marak setiap tanggal 1 Mei. Baru di tahun 2013, Pemerintah Indonesia kembali menetapkan tanggal 1 Mei sebagai hari buruh internasional dan penetapannya sebagai hari libur nasional telah dilakukan pada tahun 2014 lalu.

terkait peringatan hari Buruh 1 Mei tahun ini, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia ( KSPI) Said Iqbal mengungkapkan, sebanyak 1 juta buruh akan memperingati Hari Buruh pada 1 Mei tahun ini.   Para buruh akan menggelar aksi di 250 kabupaten/kota di 25 provinsi. Pada aksi tersebut, ada tiga tuntutan yang akan disampaikan buruh kepada pemerintah, yaitu turunkan harga beras, listrik, dan BBM, bangun kedaulatan pangan dan energi, dan   menolak upah murah. Dalam hal ini KSPI meminta pemerintah mencabut PP No 78 tahun 2015 tentang Pengupahan dan Pepres No. 20 tahun 2018 tentang Tenaga Kerja Asing. Perayaan Hari Buruh tahun ini dipusatkan di Istora Senayan Jakarta, di mana dalam perayaan tersebut Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia ( KSPI) bersama Federasi Serikat Pekerja Indonesia (FSPMI) akan mendeklarasikan calon presiden ( capres) yang mendukung buruh pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

30
April

 

 

Pulau Sumba adalah sebuah pulau di Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Sumba berbatasan dengan Sumbawa di sebelah barat laut, Flores di timur laut, Timor di timur, dan Australia di selatan dan tenggara. Pasola berasal dari kata "sola" atau "hola", yang berarti sejenis lembing kayu yang dipakai untuk saling melempar dari atas kuda yang sedang dipacu kencang oleh dua kelompok yang berlawanan. Pasola merupakan bagian dari serangkaian upacara tradisional yang dilakukan oleh orang Sumba yang masih menganut agama asli yang disebut Marapu atau agama lokal masyarakat sumba.

Permainan pasola diadakan pada empat kampung di kabupaten Sumba Barat. Keempat kampung tersebut antara lain Kodi, Lamboya, Wonokaka, dan Gaura. Pelaksanaan pasola di keempat kampung ini dilakukan secara bergiliran, yaitu antara bulan Februari hingga Maret setiap tahunnya. Menurut cerita rakyat Sumba yang berkembang secara turun temurun, Tradisi Pasola berawal dari kisah seorang janda cantik bernama Rabu Kaba di Kampung Waiwuang yang mempunyai seorang suami bernama Umbu Dulla, salah satu pemimpin di kampung Waiwuang.

Pada suatu hari, Umbu Dulla pamit kepada isterinya untuk pergi melaut bersama dua orang pemimpin adat lainnya yaitu Ngongo Tau Masusu dan Yagi Waikareri. Namun dalam perjalanan, mereka bertiga berubah pikiran dan akhirnya memutuskan untuk pergi ke selatan pantai Sumba untuk bercocok tanam padi. Oleh karena itu, mereka tidak pulang dalam waktu lama sehingga rakyat mereka menganggap mereka telah meninggal di laut. Rakyat pun mengadakan upacara perkabungan. Dalam keadaan yang demikian itulah, janda cantik dari almarhum Umbu Dula, Rabu Kaba terlibat asmara dengan Teda Gaiparona, seorang laki-laki dari Kampung Kodi.

Sejak peristiwa inilah tradisi pasola dilakukan di Sumba dan Sumba Barat. Tradisi Pasola pun di awali dengan adat nyale. Adat nyale adalah salah satu upacara rasa syukur atas anugerah yang didapatkan, yang ditandai dengan datangnya musim panen dan cacing laut yang melimpah di pinggir pantai. Adat tersebut dilaksanakan pada waktu bulan purnama dan cacing-cacing laut (dalam bahasa setempat disebut nyale) keluar di tepi pantai. Para Rato (pemuka suku) akan memprediksi saat nyale keluar pada pagi hari, setelah hari mulai terang. Setelah nyale pertama didapat oleh Rato, nyale dibawa ke majelis para Rato untuk dibuktikan kebenarannya dan diteliti bentuk serta warnanya. Bila nyale tersebut gemuk, sehat, dan berwarna-warni, pertanda tahun tersebut akan mendapatkan kebaikan dan panen yang berhasil. Sebaliknya, bila nyale kurus dan rapuh, akan didapatkan malapetaka.

Setelah upacara penangkapan nyale sukses yang ditandai dengan banyaknya hasil tangkapan yang kemudian “disidangkan” di hadapan Majlis Para Rato, maka setelah itulah upacara pasola dapat dilaksanakan. Pasola dilaksanakan di lapangan yang luas sebagai “medan pertempuran” dan disaksikan oleh seluruh warga dan wisatawan baik lokal maupun internasional. Setiap kelompok yang terlibat dalam pasola terdiri dari sekitari 100 orang pemuda bersenjatakan sola atau tombak yang terbuat dari kayu berujung tumpul dan berdiameter kira-kira 1,5 cm.

Kedua kelompok pemuda tersebut saling berhadap-hadapan dan saling menyerang layaknya sebuah peperangan sungguhan antara dua kelompok kesatria Sumba. Dalam pelaksanaannya, tradisi pasola tidak jarang memakan korban jiwa. Dalam kepercayaan Marapu, korban yang terjatuh merupakan orang yang mendapatkan hukuman dari para Dewa karena telah melakukan dosa dan kesalahan dan darah yang tercucur dianggap dapat menandakan kesuburan tanah dan tanaman pada musim tanam mendatang. Bagaimana pendengar? Apakah Anda tertarik untuk menyaksikan langsung tradisi Pasola tersebut?. Anda dapat datang langsung ke pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

29
April

 

 

Pulau Halmahera, pulau terbesar yang ada di kepulauan Maluku punya berbagai pesona, baik alam maupun budayanya. Tentu diperlukan waktu yang tidak sedikit untuk mengelilingi seluruh pulau Halmahera. Karenanya, pengunjung pun mungkin akan kebingungan untuk memilih bagian mana yang harus dikunjungi.

Cara termudah untuk memilih adalah dengan mengikuti beragam acara yang diadakan, salah satunya Festival Teluk Jailolo. Sejak tahun 2009, Festival Teluk Jailolo menyajikan beragam primadona alamnya serta kearifan lokal di Halmahera Barat. Festival ini setiap tahunnya diadakan pada bulan April atau Mei.

di tahun 2018, Festival Teluk Jailolo kembali diadakan, tepatnya pada tanggal 3 sampai 5 Mei 2018. Tahun ini, Festival Teluk Jailolo disebut akan lebih meriah karena menyajikan rangkaian acara budaya, seni, dan kuliner khas Halmahera Barat.Secara umum, rangkaian acara Festival Teluk Jailolo berisikan Sasadu di Laut, Seni Budaya Moloku Kie Raha, Parade Budaya, Sigofi Ngolo, Orom Sasadu, Pagelaran Seni, Gelar Kuliner Makanan Khas Halmahera Barat, dan pameran.

rangkaian acara Festival Teluk Jailolo tentunya tidak boleh dilewatkan, salah satunya Sasadu di Atas Laut. Sasadu di atas laut merupakan seni pertunjukan kontemporer yang menggabungkan tarian dan musik tradisional dengan drama dan koreografi yang berakar pada budaya masyarakat Jailolo. Pertunjukan ini dipersembahkan secara langsung oleh masyarakat setempat, mulai dari koreografi, alat musik, busana, dan dandanannya.

Selain pertunjukan seni, pengunjung juga bisa menyaksikan ritual adat yaitu Orom Sasadu dan Sigofi Ngolo. Orom Sasadu adalah ritual syukur suku Sahu saat panen. Biasanya, ritual Orom Sasadu diadakan setiap bulan Januari dan Agustus. Kegiatannya cukup sederhana, yaitu makan bersama dan permainan musik khas Sahu. Sementara itu, Sigofi Ngolo adalah ritual membersihkan laut untuk menyingkirkan semua niat buruk dan meminta izin kepada alam sebelum memulai pelayaran dengan niat yang tulus. Saat Sigofi Ngolo berlangsung, kapal nelayan yang sudah didekorasi dan didoakan akan pergi mengelilingi pulau Babua, sebuah tempat suci.

Pergi ke Halmahera, tentunya tidak lengkap tanpa menikmati alamnya. Selain mengikuti Festival Teluk Jailolo 2018, pengunjung juga disarankan untuk mengunjungi berbagai pantainya. Ada lima pantai yang sayang untuk dilewatkan yaitu Pantai Tuada, Pantai Idamdehe, Pantai Babua, Pantai Marimbati, dan Pantai Galala. Akses menuju tempat Festival Teluk Jailolo 2019 tidaklah sulit. Pengunjung perlu naik pesawat hingga Bandara Sultan Baabulah, Ternate. Dari Ternate, pengunjung bisa naik kapal cepat ataupun kapal kayu menuju teluk Jailolo. Kemudian, karena acaranya berlangsung selama beberapa hari, pengunjung bisa tinggal sementara di penginapan dengan harga yang cukup terjangkau.sekian WarnaWarni kali ini. Kita jumpa lagi besok dengan topik menarik lainnya.

26
April

 

Hari ini, tanggal 26 April, kita memperingati hari hak kekayaan intelektual sedunia. Pengertian Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) dapat dideskripsikan sebagai hak atas kekayaan yang timbul atau lahir karena kemampuan intelektual manusia. Karya-karya intelektual tersebut meliputi  ilmu pengetahuan, seni, sastra ataupun teknologi, dilahirkan dengan pengorbanan tenaga, waktu dan bahkan biaya. Undang-undang mengenai HaKI pertama kali ada di Venice, Italia yang menyangkut masalah paten pada tahun 1470. Caxton, Galileo dan Guttenberg tercatat sebagai penemu yang muncul dalam kurun waktu tersebut dan mempunyai hak monopoli atas penemuan mereka. Hukum-hukum tentang paten tersebut kemudian diadopsi oleh kerajaan Inggris di jaman TUDOR tahun 1485 -1603 dan kemudian lahir hukum mengenai paten pertama di Inggris yaitu Statute of Monopolies (1623).

Upaya harmonisasi dalam bidang HaKI pertama kali terjadi tahun 1883 dengan lahirnya Paris Convention untuk masalah paten, merek dagang dan desain. Kemudian Berne Convention 1886 untuk masalah copyright atau hak cipta. Tujuan dari kedua konvensi-ini antara lain standarisasi, pembahasan masalah baru, tukar menukar informasi, perlindungan minimum dan prosedur mendapatkan hak. Kedua konvensi itu kemudian membentuk biro administratif bernama the United International Bureau for the Protection of Intellectual Property atau Biro Internasional Persatuan Bangsa-Bangsa untuk Perlindungan Kekayaan Intelektual yang kemudian dikenal dengan nama World Intellectual Property Organisation (WIPO) atau Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia.

WIPO kemudian menjadi badan administratif khusus di bawah PBB yang menangani masalah HaKI anggota PBB.

Pada tahun 2001 WIPO telah menetapkan tanggal 26 April sebagai Hari Hak Kekayaan Intelektual Sedunia. Setiap tahun, negara-negara anggota WIPO termasuk Indonesia menyelenggarakan beragam kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari HKI Sedunia. . Sejak ditandatanganinya persetujuan umum tentang tariff dan perdagangan (GATT) pada tanggal 15 April 1994 di Marrakesh-Maroko, Indonesia sebagai salah satu negara yang telah sepakat untuk melaksanakan persetujuan tersebut dengan seluruh lampirannya melalui Undang-undang No. 7 tahun 1994 tentang Persetujuan Pembentukan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).  Pada awal tahun 1990, di Indonesia, HAKI itu tidak popular dan mulai populer memasuki tahun 2000 sampai dengan sekarang. Akhir tahun 2000, disahkan tiga Undang-Undang baru dibidang HAKI. Pada tahun 2000 pula disahkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2000 Tentang Perlindungan Varietas Tanaman dan mulai berlaku efektif sejak tahun 2004.