Program Highligt

Program Highligt (1169)

27
August

 

Presiden Joko Widodo mendorong pelaku industri dan pendidikan vokasi dapat bersinergi baik terutama untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Hal itu dikatakan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu. Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut melalui "video conference" Peresmian Gedung Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro yang didukung oleh grup Sinarmas dan Astra.

Kawasan industri di Pantai Utara Jawa itu dinilai Presiden dapat mendorong lompatan kemajuan. Menurut Presiden, Baik industri maupun pendidikan vokasi pun harus terus mengembangkan inovasi model kerja sama. Selain penyediaan infrastruktur di dalam kampus, yang juga sangat penting menurut Presiden Jokowi adalah akses mahasiswa untuk magang. Antara 

25
August

 

Presiden Joko Widodo, meluncurkan bantuan bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bernama  Bantuan Presiden (banpres) di Istana Negara,  Jakarta, Senin (24/08/2020).Program ini dimaksudkan untuk membantu para pengusaha mikro dan kecil yang terdampak pandemi Covid-19.Menurut Presiden Jokowi,  nantinya setiap pelaku UMKM mendapatkan bantuan sebesar 2.4 juta rupiah  yang akan langsung ditransfer ke rekening pelaku usaha.

Presiden menegaskan,  Banpres ini adalah hibah, bukan pinjaman.Ia  berharap digunakan untuk tambahan modal,serta  untuk nambah barang dagangan.Presiden pun meminta, agar banpres ini digunakan untuk hal produktif bukan untuk konsumtif. rri

21
August

 

Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat tahun baru 1442 Hijriah melalui unggahan di  jejaring sosialnya, Kamis (20/8/2020). Presiden  Jokowi mengajak masyarakat Indonesia untuk menyambut tahun baru Islam dengan kembali menegaskan tekad untuk berhijrah. Jokowi juga mengungkapkan, tentang tantangan yang masih dihadapi bangsa.

Indonesia memang masih berjuang keras melawan pandemi Covid-19 yang imbasnya merembet ke banyak hal, terutama ekonomi nasional. Presiden-pun mengajak masyarakat ikut berdoa bersama di momen tahun baru Islam ini agar Indonesia mampu mengatasi tantangan ini. rri

13
August

 

VOI NEWS Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan pemberian air susu ibu (ASI) pada anak turut berperan menurunkan prevalensi kekerdilan atau "stunting" pada anak karena ASI memenuhi kebutuhan gizi pada 1.000 hari pertama kehidupan anak. Hal itu dikatakan Ma’ruf Amin saat membuka web seminar Pekan Menyusui Sedunia dari Jakarta, Rabu. Dengan pemberian ASI eksklusif pada anak, menurut Ma’ruf, hal itu turut membantu upaya pemerintah menurunkan angka prevalensi "stunting" pada anak hingga mencapai 14 persen pada 2024.

Saat ini angka prevalensi "stunting" pada anak di Indonesia berdasarkan data tahun 2019 mencapai 27,6 persen. Sementara standar Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organisation (WHO) adalah di bawah 20 persen. Ma’ruf mengatakan lebih dari separuh anak-anak Indonesia masih belum mendapat hak ASI eksklusif. Kementerian Kesehatan mencatat bayi yang mendapatkan ASI eksklusif di Indonesia masih di bawah 50 persen. ANTARA

09
August

 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak masyarakat untuk membeli produk pertanian, perikanan, dan serta produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam negeri daripada produk impor agar dapat meningkatkan pendapatan para petani, nelayan, dan para pelaku usaha kecil. Hal itu dikatakan Presiden secara virtual di Jakarta kepada peserta Kongres Luar Biasa Partai Gerindra, Sabtu.

Presiden meminta kerja sama untuk membangkitkan pelaku ekonomi kecil yang sangat terdampak oleh kontraksi ekonomi akibat pandemi virus corona baru atau COVID-19. Meski demikian, Presiden menekankan penanganan kesehatan masyarakat tetap menjadi yang utama saat ini. Namun masalah penanganan dampak ekonomi juga tidak boleh berhenti karena menyangkut kehidupan masyarakat luas. Dia kembali mengingatkan pentingnya disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. ANTARA

06
August

 

Presiden Joko Widodo meminta Kementerian Sosial mensinergikan bantuan sosial penanganan COVID-19 dengan bantuan program penanggulangan stunting pada anak. Hal itu dikatakan Menteri Sosial Juliari Batubara dalam konferensi pers daring di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu. Upaya sinergi itu, menurut Juliari, agar program penanggulangan tingkat stunting pada anak terus berjalan meskipun di tengah situasi pandemi COVID-19. Jajaran kementerian dan lembaga diminta Presiden agar tetap menjalankan program penanggulangan stunting, termasuk kesiapan anggarannya.

Selain di bansos PKH, Juliari mengusulkan agar komponen bantuan susu ditambahkan dalam program kartu sembako dan juga bantuan pangan non tunai (BPNT). Hal itu untuk menambah gizi bagi penerima manfaat bansos, terutama ibu hamil dan anak di bawah lima tahun (balita).Presiden Jokowi dalam rapat terbatas Rabu juga meminta tingkat prevalensi anak stunting dapat menurun hingga 14 persen di 2024. ANTARA

04
August

 

Presiden Joko Widodo mengungkapkan Indonesia membutuhkan sembilan juta talenta digital dalam 15 tahun ke depan untuk mentransformasikan cara kerja ke ranah digital di segala sektor.Dengan begitu, Indonesia membutuhkan setidaknya 600 ribu talenta digital setiap tahunnya untuk membangun ekosistem digital di Tanah Air.Presiden  Jokowi dalam rapat terbatas mengenai perencanaan transformasi digital di Istana Merdeka, Jakarta, Senin mengatakan,  untuk melakukan transformasi digital, negara Indonesia  membutuhkan talenta digital sebanyak kurang lebih 9 juta orang untuk 15 tahun ke depan.

Ini perlu betul-betul sebuah persiapan.Presiden menekankan upaya transformasi digital harus terus dilanjutkan.Situasi pandemi COVID-19 yang mengubah cara setiap orang untuk bekerja, dan berinteraksi dapat dijadikan momentum untuk akselerasi cara kerja menuju ekosistem digital. antara

03
August

Presiden Joko Widodo meminta konsentrasi pengendalian penyebaran Covid-19 di Tanah Air dilakukan hingga ditemukannya vaksin. Demikian diungkapkan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Brian Sri Prahastuti dalam diskusi virtual, Minggu (2/8/2020). Dikatakannya, dalam perjalanan, di ketahui bahwa pandemi ini akan berkepanjangan dan konsentrasi adalah pengendalian dan Presiden mengatakan sampai vaksin ditemukan. Brian mengatakan, untuk menemukan vaksin Covid-19, membutuhkan proses yang panjang. Begitu juga dengan penanganan Covid-19.

Karena itu, Presiden Jokowi pun meminta supaya kementerian dan lembaga terkait harus terus bekerja keras. Sekalipun saat ini pertemuan untuk mengevaluasi penanganan Covid-19 di tingkat nasional sudah tidak seintens pada awal-awal wabah ini menyebar di Indonesia. Brian mengatakan, menurunnya intensitas pertemuan tersebut karena masih banyak persoalan lain yang juga perlu ditangani. Kompas

29
July

 

Presiden Joko Widodo meminta agar calon pemimpin TNI-Polri berani untuk membuat keputusan yang cepat dan efisien dalam bekerja. Hal itu dikatakan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, dalam acara Program Kegiatan Bersama Kejuangan (PKB Juang) tahun anggaran 2020 yang dilangsungkan melalui "video conference", Selasa. Para peserta acara adalah gabungan dari Sekolah Staf dan Komando (Sesko) Angkatan dan Sekolah Staf dan Pimpinan tingkat Menengah (Sespimmen Polri) maupun Perwira Siswa (Pasis) Sesko TNI dan Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) Polri.

Dalam suasana krisis kesehatan dan ekonomi karena pandemi COVID-19, menurut Presiden, para calon pimpinan TNI dan Polri itu harus berani mengubah cara berpikir. Perubahan itu juga termasuk perubahan dari yang tadinya prosedurnya normal dan panjang menjadi lebih pendek. Ia pun meminta agar TNI serta Polri mengawal beberapa agenda yang mendesak dan sekaligus penting bagi negara. Antara

28
July

 

Ketua MPR Bambang Soesatyo mendukung institusi pengembangan vaksin dalam negeri untuk terus melakukan riset dan pengembangan vaksin COVID-19. Hal itu dikatakan Bambang Soesatyo dalam keterangannya di Jakarta, Senin. Bambang Soesatyo mendorong agar Badan Usaha Milik Negara-BUMN Biofarma yang telah mendapat kepercayaan untuk melakukan penelitian dan uji klinis terhadap vaksin COVID-19 di Indonesia, untuk berkomitmen segera menyelesaikan tugasnya agar didapat vaksin untuk mengatasi perkembangan COVID-19 tersebut. Ia juga meminta pemerintah memberikan bantuan pada lembaga penelitian dan pengembangan untuk melakukan penelitian dan pengembangan vaksin COVID-19 di Indonesia. Ia berharap penelitian dan pengembangan vaksin bisa lebih banyak dilakukan di Indonesia dengan melibatkan beberapa universitas. antara