Jerman telah menyusun daftar aksi, termasuk kewajiban untuk mengenakan masker di depan umum, pembatasan pertemuan publik dan pelacakan rantai infeksi, setelah karantina wilayah berakhir pada 19 April. Seperti dilansir Reuters, proposal, yang terkandung dalam rancangan rencana aksi yang dikompilasi oleh dokumen Kementerian Dalam Negeri dan dilihat oleh Reuters pada hari Senin, menyatakan langkah-langkah tersebut harus mampu menjaga jumlah orang yang terinfeksi. Bahkan ketika aktivitas sosial secara bertahap boleh dilakukan.
Dengan demikian, harus ada mekanisme untuk melacak riwayat kontak orang yang positif COVID-19 dalam waktu 24 jam setelah diagnosis. Apabila itu dapat dilaksanakan, sekolah akan dapat dibuka kembali dan kontrol perbatasan yang ketat akan dilonggarkan. (antara)
Badai topan Pasifik yang mematikan melanda wilayah Vanuatu, Senin (6/4). Bencana yang menghantam negara miskin yang berada di Pasifik dikhawatirkan para ahli akan mengganggu upaya Vanuatu dalam upaya mengatasi pandemi virus korona atau Covid-19. Seragan badai tropis Harold telah merenggut 27 jiwa. Badai tersebur bergerak melintasi Kepulauan Solomon pekan lalu. Namun badai Harold semakin kencang dan masuki kategori lima dari badai besar saat malam hari.
Hal tersebut disampaikan Badan Meteorolgi Vanuatu. Topan yang bertiup kencang dengan kecepatan 235 kilometer per jam telah memberi peringatan siaga di beberapa provinsi di Vanuatu. Topan bergerak melintasi wilayah pantai timur di pulau terpencil, Pulau Espiritu Santo pada Senin (6/4) pagi dan terus bergerak menuju Kota Luganville atau kota terbesar kedua di Vanuatu yang memiliki populasi 16.500 jiwa. (mediaindonesia)
Tiongkok telah menjual hampir empat miliar masker ke luar negeri di tengah meluasnya virus corona di dunia. Masker-masker tersebut diekspor ke lebih dari 50 negara sejak 1 Maret 2020. Dikutip dari AFP, Senin (6/4), Tiongkok mengambil peluang untuk meningkatkan produksi pasokan medis di tengah meluasnya penyebaran covid-19 di banyak negara di dunia.
Hampir seluruh negara di dunia mengeluhkan kekurangan peralatan medis dan alat pelindung diri- APD. Pejabat bea cukai Jin Hai mengungkap Tiongkok juga mengekspor 37,5 juta APD, 16 ribu ventilator, dan 2,84 juta test kit virus corona. (cnnindonesia)
Korea Selatan mencatat jumlah kasus Covid-19 terendah sejak Februari 2020. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan (KCDC) melaporkan 47 kasus baru pada Senin (6/4). Ini merupakan kali pertama jumlah kasus turun di bawah angka 50 sejak 18 Februari.
Namun, Wakil Menteri Kesehatan Korea Selatan Kim Ganlip mengatakan capaian jumlah kasus di bawah 50 dalam satu hari masih belum cukup untuk menyimpulkan bahwa tren kasus baru Covid-19 di Korea Selatan sedang dalam kondisi menurun. (cnnindonesia)