21
June

 

VOInews.id- Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memastikan kesiapan fasilitas jamaah menjelang puncak haji dengan meninjau layanan di Arafah yang dilakukan oleh pihak Masyariq atau Muassasah mulai dari tenda, dapur, dan toilet. “Hari ini, saya mengecek persiapan di Arafah yang dilakukan Masyariq. Saya kira sejauh ini bagus. Ada beberapa yang belum selesai dan mereka menjanjikan dua hari selesai,” kata Menag di Arafah.

Ikut mendampingi pengecekan, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, Irjen Kemenag Faesal AH, Ketua Dewan Direksi Perusahaan Masyariq Dzahabiyah M Amin Indragiri beserta jajarannya, para staf khusus dan staf ahli Menteri Agama, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, serta jajaran Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 M. Masyariq merupakan perusahaan penyedia layanan di Masya’ir (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) untuk jamaah haji.

Masyariq merupakan pengembangan bentuk kelembagaan dari muasasah. Sebelum 2022, penyedia layanan bagi jamaah haji Indonesia di Masya’ir dikenal dengan nama Muasasah Asia Tenggara (Muasasah Janub Syarq Asia).

21
June

 

VOInews.id- Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pertanian (Kementan), untuk memetakan kebutuhan kedelai di Indonesia agar berupaya meningkatkan produksi kedelai. "Untuk memenuhi kebutuhan kedelai masyarakat, terutama dalam kebutuhan untuk produksi tahu dan tempe," kata Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa. Bamsoet menyampaikan hal itu ketika menanggapi tingginya impor kedelai Indonesia sepanjang tahun 2022.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat besaran impor kedelai Indonesia sepanjang tahun 2022 mencapai 2,32 juta ton atau senilai 1,63 miliar dolar Amerika Serikat. Oleh karena itu, penting bagi Bamsoet agar Kementan mengklasifikasikan wilayah yang berpotensi memiliki lahan dan situasi yang memadai untuk menanam kedelai, serta berupaya untuk menambah kapasitas produksi kedelai. Selain itu, dia juga mendorong Kementan untuk melakukan upaya agar petani kedelai memiliki tingkat kesejahteraan dan pendapatan yang baik.

Dikarenakan, tutur Bamsoet, diinformasikan keuntungan per hektar di tingkat petani kedelai masih lebih kecil dibandingkan dengan jagung ataupun padi. "Petani kedelai pada akhirnya lebih memprioritaskan lahannya untuk menanam jagung dan padi karena memiliki nilai keuntungan yang lebih besar," kata Bamsoet.

Ia meminta kepada Kementan untuk memberikan pendampingan dan bibit unggul kedelai kepada petani agar petani bisa menanam kedelai dengan kualitas yang baik dan kuantitas yang banyak. "Indonesia dapat mengurangi ketergantungan impor kedelai," ucapnya. Selain itu, Bamsoet juga menyoroti pentingnya penyusunan kebijakan yang berkaitan dengan kedelai, baik untuk peningkatan produksi, lahan tanam, maupun pembatasan impor kedelai.

Ia berharap kebijakan yang tepat dapat mendorong peningkatan suplai kedelai tanpa bergantung pada kedelai impor. Oleh karena itu, dia meminta Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan untuk menyusun kebijakan yang tepat sasaran guna mendorong peningkatan produksi kedelai dalam negeri.

 

antara

20
June
VOInews, Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak masyarakat Indonesia untuk menghabiskan momen liburan sekolah dan Iduladha untuk berwisata di Indonesia saja. Dalam "The Weekly Brief With Sandi Uno" di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (12/6/2023), Menparekraf Sandiaga mengatakan masa liburan yang dimulai sejak 29 Juni hingga 16 Juli atau selama tiga pekan ini patut dimanfaatkan oleh wisatawan untuk berkunjung ke destinasi-destinasi wisata di Indonesia. "Ini adalah potensi yang besar dan Kita harus betul-betul memanfaatkan kesempatan ini untuk bangga berwisata 'Di Indonesia Aja'," kata Sandiaga. Dalam kesempatan ini Sandiaga juga mengajak agar para pelaku parekraf dan pihak-pihak terkait untuk memanfaatkan momentum liburan panjang ini demi mendorong program-program Kemenparekraf seperti pengembangan desa wisata dan event-event yang dapat memperkuat promosi sektor parekraf di Indonesia. Salah satu program yang dikembangkan Kemenparekraf untuk mempromosikan pariwisata di Indonesia adalah meluncurkan E-Booklet "Mudik Jelajah Masjid #DiIndonesiaAja" dalam rangka menyambut musim mudik Iduladha pada 29 Juni 2023. "(E-booklet) Ini bisa menjadi referensi (wisatawan) kesempatan untuk menyaksikan kegiatan kurban di masjid-masjid di seputaran jalur mudik. Jadi ini safari masjid dalam rangka menikmati wisata minat khusus," katanya. Sebelumnya, Kemenparekraf berkolaborasi dengan Traveloka dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi untuk mendorong pergerakan wisatawan nusantara dalam upaya memenuhi target 1,2 miliar-1,4 miliar perjalanan melalui program "Libur Sekolah #DiIndonesiaAja". Di mana kolaborasi ini diharapkan bisa mempercepat kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja di momen liburan sekolah.
20
June
VOInews, Jakarta: Indonesia terpilih sebagai anggota Dewan Eksekutif UNWTO (United Nation World Tourism Organization) masa jabatan 2023-2027 bersama Tiongkok, Korea Selatan dan Jepang mewakili wilayah Asia Timur dan Pasifik. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam The Weekly Brief with Sandi Uno di Jakarta Senin (19/6) mengungkapkan, terpilihnya Indonesia menjadi bentuk kepercayaan Internasional terhadap peran aktif Indonesia dalam kemajuan sektor pariwisata Internasional berkelas dunia. Menurut Sandiga Uno, Indonesia akan menggunakan kehormatan ini untuk berpartisipasi mendesain masa depan pariwisata dunia, membangkitkan ekonomi, mempercepat pembangunan dan membuka lapangan kerja. “Kami akan menggunakan kehormatan ini untuk berpartisipasi dan mendesain masa depan pariwisata dunia dan akan memberikan dampak positif yang berkualitas, dan berkelanjutan, membangkitkan ekonomi, mempercepat pembangunan tentunya dan mampu membuka lapangan kerja seluas-luasnya”, ujar Sandiaga. Sandiaga Uno lebih lanjut menjelaskan, Indonesia terpilih setelah mendapatkan suara terbanyak dan berhasil meraih satu dari empat kursi Executive Council (dewan Kehormatan) dengan votes terbanyak, Mewakili Komisi Asia Timur dan Pasifik bersama dengan Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan, Indonesia bertanggung jawab menyusun program-program UNWTO di wilayah Asia Pasifik untuk dilaporkan dalam General Assembly. Hal ini membuktikan bahwa dunia telah memberikan suatu kepercayaan yang besar kepada Indonesia khususnya di sektor pariwisata. Kedudukan Indonesia sebagai anggota Dewan Eksekutif UNWTO akan meningkatkan peran Indonesia dalam pengembangan pariwisata baik secara nasional maupun global. Pemilihan berlangsung pada "55th Meeting of the UNWTO Commission for East Asia and The Pacific (CAP)" di Sokha Residence, Phnom Penh, Kamboja, Jumat, 15 Juni 2023. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama yang baik antara Kemenparekraf dan Kementerian Luar Negeri serta seluruh Perwakilan RI yang terakreditasi pada negara anggota CAP. Sebelumnya Indonesia juga mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah peringatan World Tourism Day (WTD) di Bali yang dirangkaikan dengan pertemuan G20 Tourism Working Group. "Dunia sudah memberikan begitu banyak penghargaan kepada kita. Mari kita bersatu padu jangan sampai kita saling menyalahkan, kita bangun bukan hanya pariwisata kita, tapi juga pariwisata regional dan dunia," ujar Menparekraf. Lebih lanjut Menparekraf Sandiaga mengatakan, Indonesia juga maju menjadi bagian dari Task Force on "Redesigning Tourism for The Future". Dimana Indonesia memiliki kesempatan untuk mendesain masa depan sektor pariwisata dunia. Konsep pariwisata baru itu diharapkan membawa dampak positif bagi sektor pariwisata dunia dan Indonesia. "Masa depan pariwisata dunia, kita diberikan kepercayaan untuk kita bawa sebuah pengalaman dan tentunya ini bukan hasil kerja kami sendiri tapi merupakan hasil kolaborasi dari semua pihak," ujar Sandiaga. Dalam kesempatan di Kamboja tersebut, Indonesia juga menandatangani pernyataan resmi kode internasional untuk perlindungan wisatawan yang disusun oleh UNWTO sebagai upaya memberikan jaminan keselamatan bagi wisatawan internasional yang ingin bepergian ke berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia. "Saya mengucapkan terima kasih dari lubuk hati yang paling dalam atas nama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bahwa kita mendapatkan pencapaian ini dan tentunya mari kita gunakan kesempatan ini untuk membawa kemaslahatan bagi Indonesia khususnya membuka peluang usaha dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan membuka lapangan kerja seluas-luasnya," ujar Menparekraf Sandiaga.