ofra voi

ofra voi

19
September

Edisi kali ini, akan memperkenalkan salah satu destinasi wisata dari Aceh.

Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, memiliki banyak sekali pesona wisata. Daerah ini berada di dataran tinggi Gayo. Wilayah Gayo mencakup tiga kabupaten yaitu Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues. Daerah ini juga dikenal dengan daerah penghasil kopi terbaik.

Selain pengunungan dan kopi, satu dari sejumlah daya tarik wisatawan ialah Danau Lut Tawar.

Danau Laut Tawar, masyarakat Aceh sering menyebutnya dengan nama Danau Lut Tawar. Tempat wisata ini berada di kawasan Dataran Tinggi Gayo. Kawasan ini masuk dalam bagian panjang Pegunungan Bukit Barisan, tepatnya di Kabupaten Takengon. Pegunungan besar ini membentang dari utara ke selatan Pulau Sumatera, dari Aceh sampai ke Lampung. Panjang Bukit Barisan sekitar 1.650 km. Berada di hijaunya pepohonan Bukit Barisan, danau ini seperti oase yang memberikan kesegaran. 

 luas danau Lut Tawar mencapai 5.472 hektare, dengan lebar 3,219 km dan panjang 17 km. Di dalam kawasan Danau Lut Tawar, terdapat beragam flora dan fauna, seperti moluska dan puluhan jenis ikan. Sementara itu, di lingkungan sekitar danau, dapat ditemukan kucing hutan, kijang, trenggiling, landak, hingga harimau.

Di tempat wisata ini, suasananya sangat menenangkan. Jadi, tak heran jika Danau Lut Tawar kerap dijadikan destinasi wisata keluarga.

Setiap akhir pekan, tempat ini ramai dikunjungi oleh rombongan keluarga yang berlibur bersama.

Terutama di area pinggiran danau yang memang segar dan menyejukkan. Dari sini, terlihat pemandangan asri dari jejeran bukit yang keindahannya luar biasa.

waktu yang paling tepat untuk menikmati keindahan Danau Lut Tawar ialah di pagi hari. Sebelum matahari terbit, air danau tampak seperti embun. Di atasnya kabut putih menggantung tidak terlalu tinggi. Pemandangan ini, bisa dinikmati sekitar 30 menit.

Selain menikmati pemandangan asri nan indah, keistimewaan lain yang bisa dinikmati di Danau Lut Tawar adalah keberadaan keramba-keramba ikan. Di sekitar keramba ikan, terdapat tempat makan yang menjual berbagai olahan ikan segar yang langsung diambil dari keramba.

18
September

Boy Sandy

Published in pop music

Pelangi Nada Melayu kali ini saya putarkan lagu “LANCANG KUNING” , dinyanyikan oleh Boy Sandy.

anda baru saja mendengarkan lagu melayu berjudul “LANCANG KUNING”. Lagu ini merupakan lagu daerah Riau. Lancang dalam bahasa Melayu berarti kapal. Lebih spesifik lagi, lancang berarti kapal yang dapat melaju sangat cepat. Lancang kuning berarti kapal kuning. Kapal dengan badan kuning atau pun berlayar kuning. Meski liriknya sangat sederhana dan berulang-ulang, lagu "Lancang Kuning" punya pesan sangat mendalam soal kepemimpinan. Pemimpin dalam lagu ini disebutkan sebagai nakhnoda. Nakhoda yang handal dapat membawa kapal ke tempat tujuan dengan selamat. Nakhoda yang disebutkan dalam lirik merujuk juga kepada kepala keluarga atau suami.  Jika suami tidak bisa bisa memimpin bahtera rumah tangga, maka keluarga itu akan karam dan tengggelam. Musiknya sendiri sangat khas melayu dan enak untuk bergoyang.

Lagu melayu Boy Shandy lainnya akan segera hadir ke ruang dengar anda. Kali ini berjudul KATAKANLAH SALAHKU. Diciptakan oleh Wan Parau, lagu ini bercerita tentang sesorang yang kecewa pada kekasihnya karena diputuskan secara sepihak. Ia pun bertanya-tanya, apa kesalahan yang pernah ia buat. Sesuai dengan liriknya, lagu ini sendu dan bertempo lambat. Kali ini, saya putarkan lagu KATAKANLAH SALAHKU.lagu berjudul KATAKANLAH SALAHKU yang dinyanyikan oleh Boy Shandy baru saja anda dengarkan. Mengakhiri Pelangi Nada Melayu kali ini, lagu berjudul UNDANGAN MERAH JINGGA yang dinyanyikan oleh Boy Shandy hadir ke ruang dengar anda. Lagu bertemakan patah hati ini bercerita tentang seseorang yang menerima undangan pernikahan kekasihnya. Mendapat undangan berwarna merah jingga ini, ia hanya bisa berdoa semoga sang kekasih bisa bahagia selamanya. Sesuai dengan tema lagunya “patah Hati”, musik lagu ini begitu sendu dengan lirik-lirik yang pilu.

18
September

9 September lalu Sail Moyo Tambora 2018 dibuka di Pelabuhan Badas, kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Opening ceremony  menampilkan atraksi budaya Bumi Gora. Sedikitnya 140 yachter dari berbagai negara terlibat. Mereka berlayar ke Sumbawa untuk melihat bagaimana keindahan alam dan kebudayaan yang ada di pulau Sumbawa. Pada acara pembukaan, juga ada Penandatanganan Prasasti Penetapan Prasasti Taman Nasional Moyo Santonda. Tidak hanya itu, ada juga acara penandatanganan lainnya, seperti penandatanganan sampul prangko Sail Moyo, perubahan Bandara Lombok menjadi Bandara International Zainudin Abdul Madjid, dan Bandara Muhammad Kaharudin.

Sail Moyo Tambora 2018 diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa dan Pemerintah Provinsi NTB bersama Kementerian Koordinator Bidang Maritim RI dan Kementerian Pariwisata RI. Ajang ini merupakan salah satu upaya dalam mempromosikan potensi wisata bahari NTB ke kancah internasional. Selain itu, Sail  Moyo Tambora juga menjadi momentum penting untuk memulihkan Nusa Tenggara Barat pasca-gempa Lombok. Sail Moyo Tambora 2018 merupakan bagian dari Sail Indonesia, sebuah reli tahunan yang berangkat dari Darwin, Australia menuju Indonesia dan mengunjungi beberapa Pelabuhan di seluruh nusantara. Reli tahun ini mengusung Sail Moyo Tambora setelah sebelumnya mempromosikan Sabang, Karimata, dan Bunaken.  Ada sekitar 140 kapal pesiar yang mengarungi rute Moyo Tambora tahun ini. Dengan masing-masing kapal pesiar membawa sebuah kru berisikan dua hingga empat pelaut, setidaknya 500 wisatawan mancanegara berada di event ini.

 

Kegiatan sail Moyo Tambora 2018 tidak hanya diselenggarakan siang hari saja, pada malam hari juga diisi oleh Culture Perpormance yang menampilkan atraksi seni budaya 3 etnis di NTB yaitu Sasak, Samawa dan Mbojo. Kegiatan ini juga dibarengi dengan Expo Maritim and Tourism yang  menyajikan berbagai macam produk industri kreatif dari berbagai potensi maritim dan pariwisata Indonesian. CITY PARADE digelar 10 september 2018. Karnaval ini menampilkan ragam kekayaan khazanah budaya dari masing-masing kabupaten kota se-NTB. MOYO TAMBORA FUN RUN dihelat 11 september 2018. Kegiatan fun run ini dimulai di depan kantor Bupati Sumbawa dan finish di Pantai Saliper Ate. Para peserta fun run di sambut dengan festival kuliner yang bertajuk INTERNATIONAL CULINARY PROGRAM, salah satunya lomba dan demo memasak makanan khas Sumbawa. Selain kegiatan diatas, Sail Moyo Tambora juga akan dirangkai dengan kegiatan lainnya seperti : DIALOG BUDAYA pada 12 September 2018, INVESTMENT FORUM pada 13 September 2018, SEMINAR INTERNATIONAL ASIA PASIFIK GEOPARK NETWORK pada 14 September 2018, BARAPAN KEBO dan MAIN JARAN pada 15 September 2018, INTERNATIONAL PARAGLIDING pada  16 September 2018. Selain itu Kabupaten Sumbawa telah menyiapkan berbagai event pendukung berupa event seni budaya yang diselenggarakan diberbagai tempat seperti Saka Buffalo Race, Festival Suar Teja Raboran, Festival Samba, Festival Teba Murin, festival tenun, festival Bagang. Rangkaian event pendukung ini akan digelar dari tanggal 29 Juli hingga 8 September 2018.

 

18
September

Hari ini akan memperkenalkan kepada anda Alat Musik Dol.

Dol, Musik Khas Bengkulu hadir, mewakili Indonesia dalam acara Malaysia Tour and Travel Association (MATTA) Fair 2018 di Kuala Lumpur, 7 hingga 9 September 2018. Musik Bengkulu ini menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang tampil di salah satu acara terbesar Pemerintah Malaysia ini. Acara bergengsi yang digelar di Hall Putra World Trade Centre (PWTC) Kota Kuala Lumpur ini dihadiri lebih 100.000 pengunjung. Edisi Pesona Indonesia kali ini, akan memperkenalkan kepada anda Musik Dol khas Bengkulu

Doll adalah alat musik pukul yang terbuat dari bongkol tempat akar kelapa dan ditutupi kulit lembu atau kerbau. Alat Musik ini dibunyikan dengan memakai alat pukul yang terbuat dari kayu yang dilapisi kain. Selain itu Dol dapat dibuat juga dari batang pohon rambutan atau cempedak.Bentuknya seperti tempayan besar, dengan bagian bawahnya tidak berlubang. Dol termasuk dalam instrumen klasifikasi membranophone yang getaran suara atau bunyinya berasal dari kulit.Sejak awal Dol punya diameter sepanjang 90 centimeter dengan tinggi 100 centimeter. Seiring bergulirnya waktu, Dol lebih bervariasi, mulai dari yang tingginya sejengkal sampai yang 60 centimeter. Bahan untuk membuat Dol juga tidak hanya dari batang rambutan atau cempedak, melainkan juga dari bongol atau batok kelapa. Pembuatan dol dari batok kelapa, diawali dari batok kelapa diamplas dan terlihat halus. Batok kelapa dicat warna-warni. Sebagai penutup digunakan kulit sapi. Sedang Dol yang terbuat dari bongol kelapa, pembersihannya agak sulit karena harus dibentuk lebih dulu. Prosesnya hampir sama. Bedanya proses pengikatan kulit sapi pada bongol kelapa besar harus kencang dengan menggunakan rotan.

Alat musik doll digunakan sebagai musik pendukung dalam upacara oleh masyarakat bengkulu. Dol disajikan pada berbagai upacara, seperti arak sorban, menjara, tabot besanding dan tabot tebuang. Dalam hal ini, doll merupakan bagian dari prosesi upacara yang sangat penting yang tak terpisahkan.Dol dimainkan untuk mengiringi rangkaian upacara agar rangkaian upacara tersebut menjadi lengkap. Selain itu, Dol juga berfungsi menghibur masyarakat yang mengikuti berbagai proses upacara tersebut.