26
January

 

 

VOInews, Jakarta: Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menunjukkan partisipasi aktif dalam serangkaian acara ATF 2024, salah satunya dengan menghadiri NTO’s (National Tourism Organisation) Media Briefing ASEAN Tourism Forum 2024. Kemenparekraf berkesempatan menyampaikan sejumlah langkah percepatan pengembangan pariwisata berkelanjutan yang diterapkan oleh pemerintah Indonesia dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan serta tradisi dan budaya yang menjadi daya tarik utama sektor pariwisata di tanah air.

Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Ni Made Ayu Marthini, saat menghadiri NTO’s Media Briefing ASEAN Tourism Forum 2024 di Vientiane, Laos, Rabu (24/1/2024) mengatakan pengembangan pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan tengah menjadi prioritas pemerintah Indonesia.

"Berbagai upaya pun dihadirkan, baik meluncurkan program, strategi hingga kebijakan demi mewujudkan pariwisata hijau atau green tourism," kata Made.

Sebagai contoh, menerapkan kebijakan pungutan bagi wisatawan mancanegara dengan membayar kewajiban sebesar Rp150.000 atau 10 dolar AS. Biaya yang dibebankan kepada wisatawan mancanegara tersebut sebagai biaya pelestarian budaya, kelestarian lingkungan, dan penanganan sampah di destinasi wisata di wilayah Bali.Kebijakan ini akan diberlakukan di wilayah Bali, Indonesia mulai 14 Februari 2024.

"Upaya ini diterapkan agar wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali turut berkontribusi dalam upaya melestarikan budaya kita, konservasi alam, dan juga konservasi lingkungan dan budaya," ujar Made.

Lebih lanjut, Ni Made mengatakan Kemenparekraf juga tengah menyiapkan desa wisata berkelanjutan, penerapan standardisasi dan sertifikasi CHSE, kampanye zero waste, _no plastic, dan carbon footprint calculation and offsetting serta implementasi dan rencana aksi bersama untuk industri pariwisata berkelanjutan di Indonesia.

"Karena dalam mewujudkan pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan kita perlu merangkul berbagai pihak," ujar Made.

Selain itu, Kemenparekraf juga telah membuat suatu pedoman bagi wisatawan khususnya mancanegara mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan (do and don’t) wisatawan saat berkunjung ke destinasi maupun sentra ekonomi kreatif di Bali. 

"Traveling guide do and don't ini harus kita sampaikan kepada wisatawan yang berkunjung ke Bali. Bahwa ketika melakukan perjalanan wisata tentu ada kearifan juga penghormatan kepada adat istiadat daerah setempat yang perlu kita taati," ujarnya.

Kemenparekraf juga membuat sebuah kebijakan yang dapat menjadi landasan atau acuan dalam penerapan pariwisata berkelanjutan yakni Permenparekraf No. 5 Tahun 2020 tentang Pedoman Pengelolaan Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bahari. Kemudian, Permenparekraf No. 9 Tahun 2021 tentang Pedoman Destinasi Berkelanjutan.  

"People dan planet adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Lingkungan yang lestari sangat dibutuhkan bagi kelangsungan hidup manusia. Oleh karenanya, penting bagi kita untuk menjaganya," kata Made.

Dalam kesempatan itu, Ni Made juga menyampaikan capaian sektor pariwisata Indonesia sepanjang tahun 2023. Dimana tahun 2023 merupakan tahun yang penuh tantangan karena baru di pertengahan tahun, pandemi COVID-19 dinyatakan berakhir dan masuk ke fase endemi.

Adapun capaian sektor parekraf di tahun 2023, diungkapkan Ni Made diantaranya nilai devisa pariwisata pada Januari hingga Juni 2023 sebesar 6,08 miliar dolar AS. Kemudian nilai ekspor produk ekonomi kreatif pada Januari hingga Juni 2023 sebesar 11,82 miliar dolar AS.

Jumlah kunjungan wisman pada Januari – November 2023 sebanyak 10,4 juta kunjungan wisman. Untuk perjalanan wisatawan domestik pada Januari – Oktober 2023 sebanyak 688,78 juta perjalanan.

Sementara, target untuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia di tahun 2024 yakni nilai devisa pariwisata sebesar 7,38 – 13,08 miliar dolar AS, nilai ekspor produk ekonomi kreatif 27,53 miliar dolar AS, jumlah kunjungan wisman 9,5 – 14,3 juta, dan jumlah perjalanan wisatawan domestik sebesar 1,25 – 1,5 miliar perjalanan.

"Mudah-mudahan target-target di 2024 ini dapat kita capai lebih baik dari tahun-tahun sebelumanya. Tentunya demi kesejahteraan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," tutup Made.

Selain berpartisipasi dalam NTO’s Media Briefing ASEAN Tourism Forum 2024, Indonesia melalui Kemenparekraf membawa 13 perwakilan dari travel agent/tour operator untuk berpartisipasi dalam Travex 2024. Perwakilan tersebut berasal dari wilayah Bali, Bandung, Jakarta, Nusa Tenggara Timur, dan Kepulauan Riau.

Dalam Travex 2024, Kemenparekraf menghadirkan paviliun Wonderful Indonesia dengan Borobudur sebagai tema utama dan Desa Wisata Candirejo sebagai destinasi utama yang akan ditawarkan kepada para buyers.

26
January

 

VOInews.id-- Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menggelar pertemuan bilateral dengan Deputi Menteri Hubungan Ekonomi dan Kebijakan Iklim Belanda Sandor Gaastra untuk memperkuat kemitraan ekonomi, khususnya kewirausahaan dan rantai pasok global. “Saya tahu Belanda sangat kuat dalam rantai nilai global. Dalam kunjungan ini, kami ingin mendatangi beberapa UKM di Belanda yang terkait dengan rantai pasokan global. Khususnya di industri pertanian, akuakultur, dan manufaktur,” kata MenKopUKM Teten Masduki dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis. Menteri Teten menyampaikan produk perikanan ASEAN menyumbang 21,9 persen dari total produksi perikanan dunia dan diprediksi meningkat setiap tahunnya. Negara-negara ASEAN khususnya Indonesia, Vietnam, dan Thailand juga berkontribusi sebesar 16,5 persen terhadap ekspor udang dunia.

 

“Tidak hanya perikanan, ASEAN juga merupakan hub produksi buah-buahan tropis dan pertanian. Nanas misalnya, menyumbang sekitar 27 persen produksi nanas dunia,” ucapnya. Agar dapat menjadi pusat pertanian dan budi daya perikanan global, lanjutnya, ASEAN menghadapi tantangan dalam menyediakan ekosistem bisnis yang memfasilitasi usaha mikro dan kecil untuk tumbuh dan berkembang melalui koperasi dan kemitraan rantai pasokan. “Indonesia merupakan bagian dari ASEAN. Dalam konteks global, ASEAN perlu berani mengklaim dirinya sebagai global hub produksi pertanian dan perikanan budidaya,” tuturnya.

 

 

Antara

Antara

 

25
January

Gedung KBRI Tokyo di Jepang. (Foto: KBRI Tokyo)

 

VOInews, Jakarta: Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo melakukan koordinasi dengan Kepolisian Wilayah Sano, Prefektur Tochigi, Jepang, terkait dengan kasus meninggalnya seorang Warga Negara Indonesia (WNI) karena terinfeksi Covid-19, Kamis (25/1/2024).

25
January

KBRI TOKYO

Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya KBRI Tokyo Meinarti Fauzie berbicara dalam 'KBRI Tokyo & Garuda Indonesia Travel Fair 2024’ di Gedung KBRI Tokyo, pada Kamis (25/1/2024). (Foto: KBRI Tokyo)

 

 

VOInews, Jakarta: Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo bekerja sama dengan Garuda Indonesia menggelar promosi seni, budaya dan pariwisata Indonesia dalam ‘KBRI Tokyo & Garuda Indonesia Travel Fair 2024’ di Gedung KBRI Tokyo, pada Kamis (25/1/2024). Kegiatan dihadiri lebih dari 70 agen perjalanan, operator perjalanan, media, serta pelaku industri pariwisata Jepang lainnya.

 

Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya KBRI Tokyo Meinarti Fauzie menjelaskan kegiatan ini dimaksudkan untuk terus memperkuat citra Indonesia sebagai destinasi wisata pilihan warga Jepang. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi wadah bagi agen perjalanan, operator perjalanan, dan calon wisatawan Jepang untuk lebih mengenal dan memperkuat minat wisata ke Indonesia.

 

“Indonesia, dengan bentang alam yang menakjubkan, warisan budaya yang kaya, dan keramahtamahannya, selalu menjadi salah satu tujuan pilihan wisatawan mancanegara. Mulai dari keindahan pantai di Bali hingga cantiknya hutan hujan di Sumatera, dari kemegahan Candi Borobudur hingga pesona Jakarta yang semarak," katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis (25/1/2024).

 

Meinarti mengatakan, pemerintah Indonesia melalui berbagai stakeholder terus mendorong upaya promosi wisata, budaya dan ekonomi kreatif bagi masyarakat internasional.

 

“Sebagai bagian dari Indonesia Incorporated, KBRI Tokyo dan Garuda Indonesia Tokyo konsisten melakukan kolaborasi promosi pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif Indonesia. Di antaranya di Oktober 2023 kami menyelenggarakan Hari Kebudayaan dan Pariwisata Manado 2023 untuk mempromosikan salah satu destinasi super prioritas Indonesia yaitu Likupang,” tambahnya.

 

Kepada para tamu undangan, Garuda Indonesia Tokyo memberikan informasi seputar rute penerbangan Garuda dan paparan potensi kerja sama wisata super prioritas di Indonesia. Dalam kesempatan itu, Deputy General Manager Garuda Indonesia Tokyo Carina Megarani, juga mengajak masyarakat Jepang untuk berkunjungan ke Indonesia.

 

“Acara Travel Fair ini bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Garuda Indonesia yang ke-75. Di Jepang, kami ingin terus menjadi penghubung dan penguat hubungan antara masyarakat Indonesia dan Jepang. Pada kesempatan ini, saya juga ingin mengajak warga Jepang untuk berkunjung ke Indonesia dengan Garuda,” katanya.

 

KBRI Tokyo - Garuda Indonesia Travel Fair 2024 dimeriahkan oleh penampilan kesenian tradisional Indonesia Tari Cendrawasih dari Bali dan Tortor Batak Dance oleh grup Nusantara Indonesia. Di akhir acara para tamu undangan masing-masing mendapatkan omiyage (suvenir) spesial dari KBRI Tokyo berupa paket tumpeng mini.

 

Jepang merupakan salah satu sumber wisatawan mancanegara Indonesia, khususnya untuk wilayah Bali. Data Badan Pusat Statistik mencatat sebelum pandemi pada 2019, kunjungan wisatawan Jepang ke Indonesia mencapai 519.623 orang. Sedangkan saat pandemi pada 2021 kunjungan wisatawan Jepang hanya 5.952 orang. Pada 2023 total jumlah warga negara Jepang yang berlibur ke Indonesia hingga November mencapai 228.117 orang.

 

Dalam upaya menggairahkan pariwisata ke Indonesia di 2023 telah dibuka penerbangan Garuda Indonesia, Tokyo - Denpasar serta penerbangan dengan transit di Manado. Penerbangan ini diharapkan dapat terus meningkatkan jumlah wisatawan Jepang ke Indonesia. Saat ini Garuda Indonesia melayani penerbangan Narita - Denpasar setiap hari dan Haneda - Jakarta 4 kali tiap pekannya. Garuda Indonesia juga merencanakan akan menambah frekuensi rute Haneda - Jakarta menjadi setiap hari pada akhir Maret 2024.