Daniel

Daniel

16
August

Menurut catatan Badan Pusat Statistik, neraca perdagangan Indonesia pada Juli 2018 mengalami defisit hingga 2,03 miliar dolar AS, defisit terbesar dalam lima tahun terakhir. Angka tersebut merupakan selisih nilai impor 18,27 miliar dolar AS dengan nilai ekspor 16,24 miliar dolar AS. Total defisit neraca perdagangan bulan Januari hingga Juli 2018 tercatat 3,09 miliar dolar AS.

Dalam konferensi pers bersama Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, dan Gubernur BI, Perry Warjiyo, usai rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (14/8), Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengungkapkan, pemerintah akan mengambil langkah drastis dan tegas dalam pengendalian impor terkait kondisi neraca pembayaran yang makin tidak menggembirakan.

Menteri Sri Mulyani menyebutkan defisit transaksi berjalan Indonesia pada kuartal I 2018 hanya sekitar 2%. Namun pada kuartal II 2018 mencapai 3% dari produk domestik bruto (PDB). Impor barang konsumsi, bahan baku dan barang modal meningkat luar biasa tinggi pada kuartal II 2018.

Suhariyanto, Kepala Badan Pusat Statistik, menyatakan Rabu (15/8) di Jakarta, salah satu upaya pemerintah menekan nilai defisit neraca perdagangan adalah dengan mengurangi impor komoditas yang bisa diproduksi di dalam negeri. Akan ada 500 komoditas yang akan dievaluasi ulang, terutama komoditas yang kandungan lokalnya tinggi dibandingkan kandungan impor. Contohnya, industri kelapa sawit, kertas, karet, dan plastik.

Sementara itu, Bhima Yudhistira, ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mengungkapkan, defisit neraca perdagangan Indonesia bisa menipis di akhir 2018 jika pemerintah serius mengerem impor bahan baku untuk proyek-proyek infrastruktur, seperti baja besi dan turbin pembangkit listrik. Pemerintah juga perlu mempercepat pelaksanaan pemanfaatan biodiesel 20% (B20) dalam kandungan bahan bakar minyak, sehingga impor minyak dan gas dapat ditekan.

Senada dengan itu, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution, dalam acara Business Lunch dengan tema ‘Waspada Ekonomi Indonesia di Tahun Politik’ Kamis (2/8) di Jakarta mengatakan, perluasan penggunaan Biodiesel 20% (B20) bisa menekan defisit neraca perdagangan, karena dengan kebijakan tersebut impor minyak akan dikurangi. Saat ini, defisit migas selama Semester I 2018 mencapai 5,4 miliar dolar AS.

Situasi ini memang belum dapat segera turun karena Pemerintah masih membangun beberapa  proyek infrastruktur besar.  Selain itu trend peningkatan harga BBM menambah berat defisit Indonesia. Tetapi bukan berarti tidak ada peluang karena Indonesia memiliki komoditas  yang harus didorong  peningkatannya di pasar ekspor. 

Kita harus optimis dengan mendiversifikasi lebih banyak produk lokal berkualitas yang dapat diekspor ke luar negeri, dan pengurangan kegiatan impor Indonesia, sehingga nilai ekspor akan jauh lebih tinggi dari nilai impor, dan defisit neraca perdagangan dapat segera tertanggulangi.    

15
August


Akankah Gencatan Senjata di jalur Gaza benar benar akan terwujud ? Pertanyaan ini sungguh relevan, terkait dengan isu gencatan senjata yang kini menjadi bahasan di kalangan pemerintahan Israel. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, hari Minggu ( 12 Agustus 2018 ), telah menyatakan keinginan gencatan senjata dengan pihak Palestina di Jalur Gaza. Keinginan itu terungkap dari laporan surat kabar The Jerusalem Post, 13 Agustus. Diberitakan bahwa pernyataan Netanyahu itu diungkapkan sebelum Perdana Menteri Israel memimpin sidang kabinetnya.

Keinginan Netanyahu itu dikemukakan, tidak lama setelah tentara Israel membombardir kawasan Gaza.  Tercatat tidak kurang dari 168  warga Palestina meninggal dunia akibat konflik yang semakin meruncing di jalur Gaza yang disulut oleh pemindahan Ibukota Israel ke Yerusalem.  Israel semakin meningkatkan serangannya dengan mengerahkan pasukan udaranya untuk menyerang kawasan Palestina di Jalur Gaza  Rabu hingga Kamis, 8-9 Agustus 2018. Dalam konflik bersenjata itu ada warga Palestina meninggal dunia termasuk seorang anak dan ibu hamil.  Setidaknya 170 titik telah menjadi serangan udara Israel pada serangan senjata 8 Agustus lalu.

Pihak Palestina, yaitu Hamas yang menempati jalur Gaza, memberikan tanggapan bahwa sesungguhnya gencatan senjata sudah dilakukan. Pejuang Hamas menyatakan bahwa kedua belah pihak sesungguhnya sudah dilaksanakan sejak pekan lalu. Hamas menyatakan bahwa gencatan senjata itu terlaksana berkat peran serta Mesir. Fakta di lapangan memang menunjukkan bahwa pada akhir pekan lalu, tidak terjadi lagi serangan oleh angkatan udara Israel. Mengenai peran serta Mesir sebagaimana dinyatakan Hamas, dibenarkan dengan adanya berita bahwa sesungguhnya Perdana Menteri Netanyahu secara diam diam telah berkunjung ke Mesir. Sebuah stasiun televisi Israel melaporkan bahwa Netanyahu bulan Mei lalu telah bertemu dengan   Presiden Abdel Fattah al-Sisi terkait gencatan senjata di Jalur Gaza.

Menjadi pertanyaan apakah benar bahwa gencatan senjata akan terjadi antara militer Israel dan Hamas Palestina dan tidak lagi ada masayarakat sipil yang menjadi korban. Pernyataan Perdana Menteri Israel sebelum sidang kabinet pada awal pekan ini, boleh jadi telah menjadi isyarat bahwa untuk pertama kalinya gencatan senjata dibahas dengan serius dalam sidang kabinet. Jika komitmen ini mewujud maka kekhawatiran akan terjadinya kembali perang terbuka antara Israel dengan Hamas Palestina, sebagaimana terjadi pada tahun 2008, dapat dihindarkan. 

15
August


Indonesia dan Malaysia sepakat untuk berkolaborasi dalam upaya pengembangan industri otomotif yang kompetitif di pasar ASEAN. Upaya ini sekaligus memperdalam struktur manufaktur dan melengkapi kebutuhan komponen di kedua negara. Demikian dikatakan Direktur Jenderal Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian, I Gusti Putu Suryawirawan, di Jakarta, Jumat (10/8). Menurut Putu Suryawirawan, Indonesia bersama Malaysia ingin menjadi pelopor di ASEAN. Kedua negara menyadari bahwa ASEAN merupakan satu kekuatan ekonomi yang cukup besar.

Langkah sinergi kedua negara tersebut ditandai melalui pertukaran nota kesepahaman antara Presiden Institut Otomotif Indonesia, I Made Dana Tangkas, dengan CEO Malaysia Automotive Institute, Dato Mohamad Madani Sahari. Acara itu disaksikan oleh Menteri Perdagangan dan Industri Internasional Malaysia Darell Leiking, dan Direktur Jenderal Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian. Pada kesempatan itu, I Gusti Putu Suryawirawan juga melakukan pertemuan dengan Menteri Darell Leiking.

Ia menyebutkan, kerja sama yang akan dilakukan meliputi pengembangan kompetensi sumber daya manusia, penguatan rantai pasok, peningkatan daya saing industri komponen, dan melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan.

Menurutnya, Indonesia dan Malaysia memiliki kekuatan bersama dengan tersedianya jumlah 2.000 industri komponen. Sementara, dengan populasi yang sangat besar hingga mencapai 650 juta jiwa, ASEAN menjadi potensi market khususnya bagi industri otomotif.

Sementara itu Presiden Institut Otomotif Indonesia, I Made Dana Tangkas, menyampaikan, pihaknya dan Malaysia Automotive Institute mendorong joint venture antara perusahaan komponen otomotif di kedua negara. Kedua negara akan menginisiasi terbentuknya ASEAN Automotive Institute Federation. 

Dengan kekuatan industri komponen kedua negara, industri otomotif bisa memanfaatkan konten ASEAN untuk kendaraan dari total komponen yang diproduksi oleh negara ASEAN. Made Dana menambahkan, sekarang minimal di masing-masing negara memanfaatkan konten lokal 40 persen. Jika digabungkan hingga mencapai 100 persen, maka dapat disebut konten ASEAN. Dari sinilah mobil ASEAN bisa dibangun.

CEO Malaysia Automotive Institute, Dato Mohamad Madani Sahari, menambahkan, kedua belah pihak akan mengidentifikasi perusahaan-perusahaan yang bisa melakukan kerja sama dan didorong untuk memproduksi komponen untuk kendaraan internal combustion engine. Juga akan dilakukan riset bersama untuk mempelajari semua teknologi baru, seperti kendaraan listrik atau hybrid.

Sahari juga mengatakan, Indonesia dan Malaysia ingin bekerja sama mengenai biofuel, karena sawit merupakan komoditas penting untuk kedua negara. Tidak menutup kemungkinan kerja sama dilakukan dengan negara ASEAN lain, seperti Thailand atau Filipina. Ia berharap, joint venture ini dapat memproduksi kendaraan sendiri.

14
August


Pancasila sebagai ideologi akan kuat dan membumi dalam kehidupan berbangsa apabila Pancasila  dilaksanakan dalam tingkah laku kehidupan warga negara.  Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu saat  memberikan kuliah umum di Universitas Tarumanegara, Rabu (8/8) mengungkapkan hal itu. Menurutnya, ada ancaman terhadap eksistensi ideologi Pancasila di era moderen saat ini.   Seperti dikutip Kompas.com,  Menteri Pertahanan mengaku khawatir  adanya penyusupan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila melalui kecepatan teknologi dan informasi.  Pola pikir  Pancasila menjadi sangat penting untuk dimengerti mengingat  di dunia terdapat banyak ideologi-ideologi seperti Liberal, Sosialis, Komunis.

Menurut Menteri Ryamizard ketiga ideologi itu dapat dikalahkan dengan nilai-nilail yang ada di dalam Pancasila.  Nilai-nilai yang terdapat dalam Pancasila  menjadi pemersatu bangsa Indonesia hingga kini.  Oleh karena itu, Ryamizard meminta penanaman nilai-nilai ideologi Pancasila harus terus diperkuat di masyarakat, termasuk di kampus-kampus .  Kampus tidak hanya mengembangkan kecerdasan masyarakat kampus, tetapi juga membangun wawasan kebangsaan.   Menteri Pertahanan  berharap kepada mahasiswa untuk terus meningkatkan kompetensi dan kapasitas diri untuk mewujudkan cita-cita bangsa  serta menjadi pemimpin yang dapat memberikan solusi di setiap permasalahan.

                            

Sementara itu ,  Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta kaum muda untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.  Dikatakan Bambang terbukti hingga kini Pancasila mampu menjadi pondasi yang menguatkan keragaman dan kebhinekaan Bangsa Indonesia.  Seperti dikutip viva.com Ketua DPR dalam acara Seminar Nasional ‘Pemantapan Wawasan Kebangsaan XII’ yang diselenggarakan Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) pimpinan  Surabaya, Jawa Timur (8, 8) mengatakan tanpa Pancasila, bangsa Indonesia  akan hancur berantakan.  Tanpa pemuda yang berjiwa Pancasila, bangsa Indonesia  akan tenggelam dalam bayang-bayang.

Bambang meminta Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) harus menjadi lokomotif pemuda dalam menghayati dan mengamalkan Pancasila sebagai perekat kehidupan berbangsa dan bernegara.

Bambang juga menggagas pentingnya dibuat Rancangan Undang Undang Pemantapan dan Pelaksanaan Ideologi Pancasila . Sehingga, Pancasila dapat dihayati dan diamalkan secara berkelanjutan di semua lini kehidupan ,  khususnya, dalam kehidupan kaum muda sebagai tunas masa depan bangsa