Dewan Bisnis Diaspora Indonesia menandatangani nota kesepahaman dengan Kementerian Dalam Negeri RI untuk memfasilitasi peningkatan kerja sama provinsi atau kota kembar antara pemerintah daerah di Indonesia dan Australia. Antara melaporkan, penandatanganan nota kesepahaman antara Direktur Regional Dewan Bisnis Diaspora Indonesia Australia, Astrid Vasile, dan Kepala Pusat Fasilitasi Kerja Sama Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Nelson Simanjuntak, berlangsung di Jakarta, Rabu(1/8).
Dalam Siaran persnya di Jakarta, Astrid Vasile menjelaskan, peningkatan kerja sama kota kembar antara pemerintah daerah di Indonesia dan Australia akan menguntungkan kedua daerah. Menurutnya, selain mendekatkan penduduk, kota kembarmendorong pertumbuhan sektor pariwisata di kedua daerah sehingga dapat menciptakan lapangan kerja. Ia menambahkan, program kota kembar juga dapat memudahkan masyarakat kedua daerah mencari mitra bisnis yang ideal serta membuka peluang bisnis dan investasi bagi para pelaku usaha yang ingin merambah pasar baru. antara
PT Pertamina (Persero) menyambut baik keputusan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia yang secara khusus telah memberikan hak pengelolaan Blok Rokan yang terletak di Provinsi Riau pada Selasa (31 Juli) lalu. Pelaksana tugas Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, menyatakan siap mengelola blok migas tersubur di Indonesia tersebut yang memiliki kapasitas produksi lebih dari 210.000 barrel minyak per hari. Dalam Forum Merdeka Barat 9 bertajuk “Menjaga Ketersediaan Migas” di Jakarta, Rabu (1 Agustus), Nicke Widyawati, mengatakan, keseluruhan hasil produksi dari Blok Rokan akan masuk ke kilang milik Pertamina, sehingga nantinya akan mengurangi ekspor minyak mentah untuk keperluan produksi Bahan Bakar Minyak dan produk olahan minyak bumi lainnya. Berkurangnya ekspor minyak mentah tersebut, diyakini Nicke, mampu menghemat cadangan devisa Indonesia mencapai 4 milar dolar Amerika Serikat per tahun.
“Dengan adanya WK-WK (Wilayah Kerja) itu dikelola oleh Pertamina, maka 100 persen produksinya itu bisa masuk ke kilang Pertamina. Tidak ada yang dibawa keluar, diekspor. Jadi ini nanti pengaruhnya ke mana, ke affordability. Karena harga pembelian import dengan harga membeli dari produk hulu di domestic, ini harganya lumayan terpaut jauh. Oleh karena itu ketika kita berhitung Rokan, yang kita hitung bukan hanya keekonomian dari WK ini sendiri. Tetapi kita berhitung bagaimana dampaknya terhadap penurunan biaya produksi, secara jangka panjang, setelah 20 tahun. Kita kemudian bisa menyampaikan kepada pemerintah bahwa akan ada penghematan devisa 4 miliar dolar Amerika per tahun.”
Nicke Widyawati menambahkan, dengan mengelola Blok Rokan, Pertamina bisa mewujudkan kemandirian energi di dalam negeri. Karena akan ada pasokan baru yang didapatkan dari blok yang telah beroperasi selama lebih dari 90 tahun tersebut. Seluruh hasil produksi 100 persen masuk kepada Pertamina untuk memenuhi kebutuhan Bahan Bakar Minyak dalam negeri yang saat ini masih bergantung pada impor. Selain itu, melalui pengelolaan Blok Rokan, potensi pendapatan negara selama 20 tahun pengelolaan akan mencapai 57 miliar dolar Amerika atau sekitar 825 triliun rupiah. Saat ini Blok Rokan yang terdiri atas dua lapangan minyak utama, yakni lapangan Duri dan Minas, dikelola oleh PT Chevron Pacific Indonesia, anak perusahaan dari raksasa migas dunia asal Amerika Serikat, Chevron. Kontrak perusahaan tersebut habis pada 2021 mendatang. Rezha
Duta Besar RI untuk Azerbaijan, Husnan Bey Fananie, bersama empat peneliti dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia -UI, yakni Maman S Mahayana, Bastian Zulyeno, Ghilman Assilmi, dan Chaidir Ashari akan meneliti masuknya Islam ke Nusantarayang kemungkinan dari Kaukasus, khususnya Azerbaijan.
Antara melaporkan, Duta Besar Husnan dalam jejaring Sosial di Jakarta, Rabu (1/8) menjelaskan, penelitian tersebut berkaitan dengan kesamaan materi budaya yang ditemukan di Indonesia dan Azerbaijan yang menunjukkan adanya kemungkinan besar pengaruh Kaukasus dalam proses masuknya Islam ke Nusantara. Menurut Bastian Zulyeno yang beberapa waktu lalu sempat melakukan penelitian pendahuluan, ada hubungan antara penduduk Azerbaijan dan Indonesia. Hal ini dilihat dari kesamaan nisan kuno yang ada di kedua negara tersebut, khususnya yang ada di Barus, Sumatra Utara dan Aceh. antara
Para peserta Sail Indonesia 2018 yang berasal dari berbagai negara di dunia mulai tiba di Pantai Kupang, Nusa Tenggara Timur. Antara menulis, Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Kota Kupang, Pomi Oja, seperti dikutip Antara di Kupang, Rabu (1/8) menyatakan, ada sekitar sepuluh kapal yang sudah masuk. Belasan lainnya masih dalam perjalanan menuju Kupang.Puluhan peserta Sail Indonesia bertolak dari Darwin, Australia, pada 27 Juli lalu, menuju Pantai Kupang.
Selama ini Pantai Kupang dijadikan sebagai pintu masuk pertama bagi para peserta Sail Indonesia, sebelum melanjutkan perjalanan ke daerah lain di Indonesia. Pomi Ojaberharap, paling lambat semua peserta Sail Indonesia tiba pada Kamis (2/8) petang. Ia menambahkan, selama berada di Kupang, para peserta akan mengunjungi beberapa destinasi pariwisata. Para peserta akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Alor, Lembata, dan kota-kota lain di Pulau Flores. Perjalanan akan berakhir di Labuan Bajo, sebelum semuanya meninggalkan Nusa Tenggara Timur untuk mengunjungi pulau-pulau lain di Indonesia. antara