Daniel

Daniel

14
December

 

Presiden RI Joko Widodo mengharapkan Program Keluarga Harapan menjadi salah satu program yang dapat membantu mengentaskan kemiskinan di Indonesia. Selain Program Keluarga Harapan, ada sejumlah program bantuan sosial lainnya, seperti Bantuan Pangan Non Tunai, Kartu Indonesia Sehat, dan Kartu Indonesia Pintar. Kantor Berita Radio Nasional melaporkan, program-program tersebut dijalankan beriringan untuk mendukung pembangunan dan pengembangan Sumber Daya Manusia yang akan mulai dijalankan di tahun 2019.

Untuk itu, Presiden Joko Widodo di Istana Jakarta, Kamis (13/12) menyampaikan kepada Menteri Sosial, agar ke depan ada metode pengiriman tenaga pendamping Program Keluarga Harapan ke luar negeri untuk belajar berbagai hal, termasuk di antaranya pengentasan kemiskinan di negara lain.  Sehingga semua memiliki semangat yang tinggi untuk membangun Indonesia. Kbrn 

14
December

                                                                            

Dengan upaya yang tidak kenal lelah, Theresa May, Perdana Menteri Inggris saat ini berusaha agar hasil referendum yang menetapkan Inggris keluar dari Uni Eropa dapat direalisasikan. Ada dua hal yang dilakukan May untuk segera dapat sampai pada akhir kesepakatan ini. Pertama mendekati para pemimpin Eropa beberapa waktu lalu, hingga akhirnya para pemimpin Uni Eropa setuju. Kini Theresa May mendekati lagi para pemimpin Uni Eropa untuk merevisi kesepakatan Brexit. Namun May mendapati upayanya ditolak. Para pemimpin Uni Eropa menyatakan kesepakatan Brexit tidak bisa dinegosiasi ulang.

Yang kedua adalah meyakinkan partainya sendiri agar mendukung langkahnya dalam persoalan Brexit. Dalam hal ini pun May menghadapi kesulitan. Perdana Menteri Inggris itu menghadapi tantangan dari kubunya sendiri, partai Konservatif. Sebenarnya hal ini merupakan kelanjutan dari keputusan May sendiri untuk menunda voting/pemungutan suara di Parlemen karena May merasa perlu melakukan lobi ke para pemimpin Uni Eropa lebih dulu.

Kepemimpinan May pun digoyang, karena Rabu lalu (12 Desember 201), para anggota parlemen dari kubu Konservatif sudah mencapai kuorum untuk melakukan proses mosi tidak percaya kepada May. Kuorum dicapai setelah setidaknya 48 orang anggota parlemen dari partai Konservatif mendukung mosi.

Mengapa May mengundurkan pemungutan suara? Tampaknya May merasa jika pemungutan suara itu dilakukan sebelumnya, kesepakatan Brexit akan ditolak dengan selisih suara yang signifikan. Alih-alih mendapatkan dukungan, pengunduran waktu pemungutan suara malah membuat May di ujung tanduk. Beberapa tokoh sudah masuk dalam antrian calon pengganti May; seperti Boris Johnson, Sajid Javid dan Amber Rudd.

Setelah dilakukan penghitungan hari Kamis, Perdana Menteri Inggris Theresa May lolos dari mosi tidak percaya dengan mendapat dukungan 200 suara melawan 117 suara menentang. Dengan demikian maka setidaknya May masih akan menjadi Perdana Menteri sampai setahun ke depan. Tugas May mengawal Brexit akan paripurna pada tanggal 29 Maret 2019. Setelah selesai Brexit, apa lagi yang akan dilakukan Theresa May? Dunia menantikan drama apa lagi yang akan terjadi di Inggris pasca Brexit.

15
December


Sebagai produsen sawit terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar mengembangkan surfaktan berbasis sawit yang dapat meningkatkan produksi minyak bumi tahap lanjut atau Enhanced Oil Recovery (EOR).

Ketua Minyak dan Gas First Golden Energy, Hasan Hambali dalam bincang-bincang bersama Komunitas Migas Indonesia (KMI) di Bogor, Rabu lalu mengatakan, Indonesia merupakan negara pertama yang mengembangkan surfaktan dari sawit, sehingga sawit tidak lagi hanya untuk minyak goreng tapi menjadi surfaktan.

Hasan Hambali menyebutkan, selama ini sawit Indonesia dimusuhi sebagai penyebab penyakit dan sebagainya. Kampanye hitam ini menyebabkan harga sawit merosot tajam. Sawit tidak dapat tumbuh di Amerika, dan negara-negara Arab, Kanada maupun Eropa. Kebanyakan negara tersebut menggunakan minyak goreng dari sumber yang lain seperti minyak bunga matahari.

Persaingan ini, menurut Hambali, dapat diatasi jika Indonesia menjadikan sawit menjadi surfaktan yang dapat digunakan oleh negara-negara penghasil minyak untuk meningkatkan produksi minyak buminya tahap lanjut.

Penggunaan surfaktan ramah lingkungan dari sawit ini dapat menaikkan produksi minyak mencapai 20 persen. Hasan Hambali menambahkan, dari hasil uji coba yang dilakukannya di salah satu kilang minyak milik Pertamina, terjadi kenaikan empat kali lipat.

Ia mencatat, biasanya satu sumur tua menghasilkan 10 barel per hari, setelah diberikan surfaktan naik menjadi 40 barel per hari. Hasan Hambali mencontohkan, dengan hitungan sederhana, jika satu barel seharga 60 dollar Amerika, atau sekitar  1 juta rupiah, maka pertambahan 30  barel untuk sumur ukuran kecil, bisa meraup 30 juta rupiah  per hari per satu sumur.

Ia menyebutkan Indonesia memiliki ratusan sumur minyak yang tersebar di beberapa tempat. Begitu pula dengan potensi sawit Indonesia yang tersebar dari pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.

Hasan Hambali menambahkan penggunaan surfaktan sawit, juga lebih murah dibanding surfaktan dari minyak yang selama ini digunakan oleh negara-negara seperti Amerika, Arab, termasuk Indonesia.

Menurut Hambali, adanya teknologi surfaktan sawit yang dikembangkan oleh Indonesia menjadi potensi besar bagi negara untuk menjadi penyedia surfaktan sawit terbesar di dunia.

Sementara itu, Ketua Komunitas Migas Indonesia Herry Putranto mengatakan, pihaknya mendorong semua pihak terutama pemangku kepentingan migas untuk menggunakan surfaktan sawit karena dari sisi harga jauh lebih murah dibanding surfaktan dari minyak lainnya.

13
December


Setiap tanggal 13 Desember, Indonesia memperingati Hari Nusantara. Peringatan ini untuk mengenang jasa Perdana Menteri Djoeanda Kartawidjaja yang dengan berani pada tanggal 13 Desember 1957 mendeklarasikan kepada dunia bahwa laut Indonesia adalah termasuk laut sekitar, di antara dan di dalam kepulauan Indonesia menjadi satu kesatuan wilayah NKRI.Hari Nusantara secara resmi ditetapkan oleh Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri  melalui Keputusan Presiden  Nomor 126 tahun 2001.

Generasi sekarang patut bersyukur, karena tanpa DeklarasiDjoeanda, wilayah laut Indonesia hanya meliputi laut sejauh tiga mil dari garis pantai yang mengelilingi pulau-pulau di Indonesia. Sehingga, di antara pulau-pulau Indonesia terdapat laut bebas (internasional), yang memisahkan satu pulau dengan lainnya  dan ini berarti ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.Selain itu,   tanpa Deklarasi Djoeanda  maka potensi kekayaan laut Indonesia hanya sekitar 1/3 dari potensi yang dimiliki sekarang.  

Ketua Umum Gerakan Nelayan dan Tani Indonesia , Prof. Dr.Ir. Rokhmin Dahuri menyebutkan, Indonesia memiliki potensi ekonomi sektor kelautan yang besar. Bila potensi-potensi ekonomi sectorkelautan ini dikelola secara optimal maka potensi-potensi ekonomi ini bisa mencapai 1,2 triliun dolar AS per tahun dan diperkirakan mampu menyerap tenaga kerja 40 juta orang.

Sesuai tema peringatan Hari Nusantara 2018, yaitu Perwujudan Kesatuan Nusantara yang Utuh melalui Deklarasi Juanda, maka Peringatan Hari Nusantara sangat penting bagi generasi sekarang untuk merajut kesatuan perasaan sebagai warga Indonesia mengingat ancaman disintegrasi bangsa dan separatisme masih menjadi ancaman terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Selain itu, perayaan Hari Nusantara  sangat penting untuk mengingatkan seluruh komponen bangsa Indonesia bahwa  kekuatanmaritim adalah sumber kekuatan bangsa Indonesia. Laut Indonesia bukan hanya mempersatukan, menghubungkan pulau dengan pulau, tapi mempunyai sumber kekayaan yang besar. Indonesia masih harus bekerja keras untuk meningkatkan potensi ekonomi dari sektor kelautan tersebut agar dapat menjadi sumber kesejahteraan rakyat.