(voinews.id)Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengoordinasikan 58 perusahaan BUMN dalam penyaluran bantuan kepada korban atau pengungsi akibat gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. "Dulu semua BUMN itu datang sendiri-sendiri, sekarang kita tidak memperbolehkan, tetapi dikonsolidasikan. Karena dalam situasi bencana ini ada kebutuhan yang diperlukan saat itu, ada yang dibutuhkan pascabencana. Jangan kita juga jadi mubazir," kata Erick di Posko Satgas Bencana BUMN, Desa Limbangansari, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat.
Ia mengatakan penyaluran bantuan perlu dikoordinasikan guna bantuan yang disalurkan benar-benar merupakan yang dibutuhkan pengungsi. Sehingga, tidak ada wilayah bantuannya melimpah, ataupun kekurangan.
Satgas Bencana BUMN telah hadir sejak hari pertama, Senin (21/11), setelah kejadian gempa. Satgas Bencana BUMN memang sudah beberapa kali terjun ke lokasi bencana, di antaranya bencana erupsi Gunung Semeru, dan kebakaran di Kampung Baduy, Lebak, Banten, tambahnya. Dari 137 desa yang terdampak, menurut dia Posko Satgas Bencana BUMN difokuskan untuk menjangkau 40 desa.
Di posko-posko tersebut, pihaknya menyalurkan bantuan berupa makanan, obat-obatan, petugas kesehatan, tenda pengungsian, hingga kegiatan pemulihan trauma bagi anak-anak. Di samping itu, ia juga mengoordinasikan para perusahaan BUMN untuk bisa memperbaiki atau membangun puskesmas yang rusak terdampak gempa.
Menurutnya bangunan puskesmas itu pun harus dibangun dengan konstruksi tahan gempa. "Supaya kalau ini terjadi, terulang lagi, yang tentu tidak kita harapkan, paling tidak pos dari kesehatan tetap prima, karena tahan gempa, dan bisa dijadikan posko pelayanan utama obat-obatan dan pelayanan masyarakat, ini yang kita petakan," kata dia. Selain meninjau tenda pengungsian, Erick juga meninjau sejumlah rumah warga yang rusak akibat gempa berkekuatan 5,6 magnitudo.
antara
(voinews.id)- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno mengatakan sentra ekonomi kreatif dan pariwisata di Cianjur, Jawa Barat mengalami kerusakan yang relatif minimal usai diguncang gempa bumi.Di sentra ekonomi kreatif Cianjur sendiri kerusakannya relatif minimal, yaitu antara lima sampai 10 persen.
Untuk korban jiwa (pelaku parekraf di Cianjur), kami per hari ini belum diberitahukan jumlah korban jiwanya. Kami akan monitor terus," kata Menparekraf saat dijumpai di Jakarta, Kamis. Selain sentra ekraf, Sandiaga juga menyoroti desa-desa wisata yang terdampak. Salah satunya adalah Situs Meghalitikum Gunung Padang di Desa Karyamukti, Cianjur, yang meraih Anugerah Desa Wisata Terbaik Tahun 2022. Desa wisata tersebut, terdampak kerusakan akibat gempa bumi sekitar lima persen.
"Kami baru saja dapat update terakhir bahwa desa wisata yang berhasil memenangkan Anugerah Desa Wisata 2022, yaitu Desa Wisata Situs Gunung Padang mengalami kerusakan sekitar lima persen. Saya diberi tahu Kadis Pariwisata Cianjur, bahwa para pelaku parekraf pun lebih siap karena baru saja tersertifikasi CHSE, sehingga dampaknya hanya di tempat masuk saat wisatawan entry di desa wisata tersebut," papar Sandiaga.
Adapun ia menyampaikan, destinasi wisata dan ekonomi kreatif di kawasan Cianjur dan sekitarnya, termasuk Cipanas, telah ditutup sementara. Lebih lanjut, Menparekraf memastikan pemerintah, dalam hal ini Kemenparekraf bersama para relawan akan turut memantau dan memberikan bantuan kepada para korban bencana di Cianjur.
Ia mengatakan, sudah ada tim yang turun ke lapangan, dan sekitar 14 posko sudah didirikan di lokasi terdampak gempa. "Di sana untuk membantu para pengungsi, untuk (memenuhi) kebutuhan-kebutuhan dasar mereka seperti tenda, selimut, susu untuk anak, dan lainnya. Kami mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk bergandengan tangan, bergotong royong membantu saudara-saudara kita di Cianjur," ujar Menteri Sandiaga. "Kita berharap setelah ini kita akan masuk ke fase pemulihan, karena mereka juga harus diberikan bantuan. Ada yang trauma, ada yang sebagian belum bisa mendapatkan penghasilan atau pendapatan. Harus dipastikan mereka diberikan bantuan," imbuhnya.
antara
(voinews.id)- Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat kepada Perdana Menteri (PM) Malaysia terpilih Anwar Ibrahim melalui sambungan telepon dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis malam (24/11). "Atas nama Pemerintah, atas nama seluruh rakyat Indonesia, saya ingin mengucapkan selamat atas terpilihnya Yang Mulia sebagai Perdana Menteri ke-10 Malaysia," kata Presiden Jokowi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat. Menurut Jokowi, Anwar Ibrahim merupakan sosok yang dikenal luas dan dihormati oleh rakyat Indonesia.
Jokowi juga meyakini di bawah kepemimpinan Anwar Ibrahim, hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia akan semakin maju.
"Saya berharap kita dapat berjumpa segera untuk membahas upaya memperkokoh hubungan bilateral kita, baik ekonomi, masalah perbatasan, mengenai perlindungan warga negara kita," ungkap Jokowi. Dalam perbincangan telepon tersebut, Anwar Ibrahim mengucapkan terima kasih atas ucapan selamat dari Jokowi. "Terima kasih, saya anggap ini suatu penghormatan di antara yang paling awal menelepon. Ini menunjukkan bahwa saya kekal sahabat sejati Indonesia," kata Anwar Ibrahim.
Dia pun berharap hubungan perdagangan, investasi, budaya, dan persahabatan Indonesia dan Malaysia dapat terus ditingkatkan. "Saya mengharapkan hubungan perdagangan atau bisnis, investasi, dan budaya, persahabatan, insya Allah dapat kita tingkatkan," kata Anwar. Di akhir perbincangan, Jokowi mendoakan agar Anwar Ibrahim diberikan kekuatan dan kemudahan oleh Allah Swt dalam memimpin Malaysia. "Seluruh rakyat Indonesia mendoakan," ujar Jokowi.
Raja Malaysia Yang Dipertuan Agong Al Sultan Abdullah menyetujui mengangkat Anwar Ibrahim sebagai perdana menteri ke-10 Malaysia. Alasannya, Yang Dipertuan Agong telah menyempurnakan pandangan melalui pertemuan dengan raja-raja Melayu. Selain itu, pengangkatan Anwar Ibrahim itu sesuai dengan kewenangan Yang Dipertuan Agong seperti diatur dalam Pasal 40 (2) (a) dan Pasal (43) (a) Konstitusi Federal.
Pertemuan tersebut dilakukan menyusul hasil Pilihan Umum Raya (PRU) ke-15 pada 19 November 2022 belum dapat membentuk sebuah pemerintahan baru karena tidak adanya parpol atau gabungan parpol yang berhasil mendapatkan kursi mayoritas lebih dari 50 persen dari 222 kursi di parlemen.
Pakatan Harapan, koalisi yang diketuai Anwar Ibrahim, memperoleh kursi terbanyak di parlemen pada PRU ke-15, yakni 76 kursi. Pakatan Harapan mendapat tambahan satu kursi dari Ikatan Demokratik Rakyat Malaysia yang dipimpin politikus muda Malaysia Syed Saddiq dan lima kursi dari Partai Tindakan Demokratik, namun masih belum dapat memenuhi syarat membangun pemerintahan baru.
Koalisi Perikatan Harapan, yang dipimpin PM ke-8 Malaysia Muhyiddin Yassin, berada di posisi kedua dengan mendapatkan 51 kursi; sedangkan koalisi Barisan Nasional, koalisi yang telah memungkinkan PM Ismail Sabri Yaakob membentuk pemerintahan di periode 2021-2022, hanya meraih 30 kursi.
antara
(voinews.id)- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat suntikan vaksinasi COVID-19 "booster" kedua menggunakan vaksin Indovac. "Hari ini saya baru saja saya divaksinasi 'booster' penguat," kata Presiden Jokowi di Istana Bogor, Kamis. Presiden Jokowi pun mengajak masyarakat terutama tenaga kesehatan dan lansia untuk mendapatkan vaksinasi "booster" dosis kedua.
"Dan juga orang-orang yang interaksi nya tinggi antar-masyarakat (agar divaksin) karena sampai hari ini kita untuk dosis satu telah menyuntikkan 205 juta dosis, kemudian dosis kedua 172 juta dosis, dan untuk vaksin 'booster' pertama telah disuntikkan 66 juta dosis dan 'booster' kedua memang masih kecil, masih 730 ribu dosis vaksin," ungkap Presiden.
Presiden mengatakan dengan mendapat vaksinasi "booster" kedua, imunitas masyarakat dapat terjaga. "Dan dapat memutus penularan COVID-19 dari orang ke orang, ini paling penting. Kemudian vaksin yang dipakai pada pagi hari ini yaitu vaksin Indovac, produk 100 persen dalam negeri," tambah Presiden. Vaksin Indovac diketahui telah melalui uji klinis dan sudah mendapat Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di lokasi yang sama juga mengatakan vaksinasi "booster" menjadi penting sekali karena kasus COVID-19 di rumah sakit sedang meningkat. "Kasus COVID-19 yang masuk rumah sakit dan kasusnya tergolong sedang dan berat itu 74 persen belum di-'booster'.
Untuk kasus yang meninggal, dalam gelombang terakhir ini 84 persen belum di-'booster', jadi buat masyarakat tolong diingatkan agar cepat-cepat 'di-booster'," kata Budi Gunadi. Menurut Menkes, baru 66 juta dari 234 juta target sasaran yang telah melakukan vaksinasi "booster".
"Khususnya untuk tenaga kesehatan dan lansia di atas 60 tahun segera lakukan 'booster' kedua dan jangan lupa 'booster' nya pakai Indovac karena itu sudah terbukti sangat ampuh, tidak kalah dari produksi luar negeri," ucap Budi Gunadi. Sedangkan Menteri BUMN Erick Thohir menyebut bahwa Kementerian BUMN berusaha menjaga kemandirian kesehatan termasuk memproduksi vaksin COVID-19 buatan Indonesia.
"Kami terus bersama Kementerian Kesehatan mencoba menanggulangi jenis-jenis penyakit lainnya yang membutuhkan vaksin, karena itu kita terus akan mengembangkan teknologi vaksin yang ada di Kementerian BUMN, khususnya yang hari ini dipimpin oleh perusahaan Bio Farma kami," tambah Erick.
Seusai mendapat vaksinasi COVID-19 "booster" kedua, Presiden Jokowi langsung berangkat ke Cianjur untuk mengecek kondisi korban gempa di lokasi tersebut. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan sampai Sabtu (19/11) jumlah dosis pertama vaksin COVID-19 yang sudah disuntikkan di Indonesia mencapai 205.306.678 dosis, selanjutnya vaksinasi ke-2 yang telah disuntikkan ada 172.225.680 dosis, sedangkan vaksinasi ke-3 mencapai 66.0994.359 dosis dan vaksinasi ke-4 sebanyak 9.235 dosis dari total target sasaran vaksinasi nasional sebanyak 234.666.020 dosis.
antara