02
February

 

(voinews.id) Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto mengingatkan agar para mahasiswa dan mahasiswi Indonesia yang menimba ilmu di Turki senantiasa menjaga optimisme dan rasa bangga, karena Indonesia adalah negara besar dan kaya. Hal itu disampaikan Menteri saat berkesempatan untuk berjumpa dengan para pelajar Indonesia di Turki di Wisma Kedutaan Besar Republik Indonesia di Ankara Rabu.

Seperti disampaikan Antara, Menteri Prabowo mengatakan sebuah kajian dari Bloomberg mengungkapkan bahwa 5 sampai 8 tahun yang akan datang. Indonesia yang saat ini menjadi anggota organisasi negara G20 dapat berkontribusi lebih besar di tataran global hingga menjadi anggota G8 atau G7. Oleh karena itu Menteri Pertahanan menekankan para pelajar Indonesia di Turki. untuk senantiasa bekerja keras dengan sikap optimistis dan gembira untuk membangun bangsa. ANT

02
February

(Voinews.id) Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun, di Kantor Kemnaker Jakarta, Rabu (1/2/2023).

 

Menaker Ida mengatakan, pertemuan dengan Dubes Palestina ini diharapkan dapat memberikan informasi lebih jelas mengenai peran Indonesia dalam kegiatan Partners Meeting to Support Implementation of the Palestinian National Employment Strategy yang akan diselenggarakan tanggal 23 Februari 2023 di Amman, Yordania.

 

”Partners Meeting to Support Implementation of the Palestinian National Employment Strategy bertujuan untuk mendukung penciptaan kerja layak di Palestina dan memberikan masukan terhadap penerapan Strategi Ketenagakerjaan Nasional Palestina 2021- 2025,” katanya.

 

Ida Fauziyah mengungkapkan, ada tiga kunci strategi ketenagakerjaan nasional Palestina yang dibangun oleh lintas kementerian Palestina dengan dukungan teknis ILO meliputi penguatan tata kelola program pasar kerja aktif; penyelarasan pendidikan dengan kebutuhan pasar kerja, termasuk pendidikan tinggi; serta perbaikan ketahanan sektor swasta untuk menciptakan kesempatan kerja layak khususnya bagi pemuda dan wanita.

 

Terkait strategi tersebut, Pemerintah Indonesia ucap Menaker ingin melakukan kerja sama dalam bentuk penempatan tenaga kerja, program pemagangan, bantuan teknis penyelenggaraan pelatihan kerja (vokasi), dan pengembangan kapasitas SDM.

 

“Kerja sama antara Indonesia dan Palestina jadi momentum untuk menjajaki potensi di bidang ketenagakerjaan,” ungkapnya.

 

“Saya percaya, melalui dukungan Dubes Zuhair Al-Shun, kerja sama Indonesia dan Palestina, khususnya di bidang ketenagakerjaan dapat dibangun dengan baik,” pungkas Menaker.(Biro Humas Kemnaker/gus)

02
February


(voiinews.id) Indonesia memastikan bakal mengundang perwakilan non-politik Myanmar dalam konferensi tingkat tinggi ASEAN Mei 2023 mendatang. Indonesia juga bakal mengundang Myanmar dalam pertemuan tingkat menteri luar negeri ASEAN yang dihelat 3-4 Februari. Untuk KTT dan pertemuan tingkat menteri luar negeri ASEAN, perwakilan Myanmar yang diundang adalah pada tingkat non-political level.

Jadi undangan tatap ada, kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Kantor Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Rabu (1.2). Retno menuturkan undangan ini merupakan suatu kemajuan dibandingkan KTT ASEAN 2021 lalu. Kala itu, Myanmar sama sekali tak mengirimkan perwakilan apapun, termasuk perwakilan non politik, ke Indonesia selaku tuan rumah. Retno mengatakan merupakan hak Myanmar untuk menentukan siapa pun yang akan hadir mewakili negara tersebut di pertemuan nanti. (CNN Indonesia)

01
February

Jakarta (voinews.id) : Calon Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Turkiye Achmad Rizal Purnama mengatakan Indonesia dan Turkiye memiliki hubungan kemitraan yang sangat kuat. 

“Kemitraan Indonesia-Turkiye itu sangat strategis, bukan saja untuk kedua negara, membuat indonesia maju, tapi juga berkontribusi pada permasalahan global khususnya di negara-negara berkembang dan negara muslim,” katanya usai mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia, Rabu (1/2) di Gedung DPR RI, Jakarta.

Ia menjelaskan Indonesia dan Turkiye juga memainkan peran strategis kedua negara baik di kawasan maupun global.

“Posisi strategis Indonesia dan Turkiye sebagai dua negara emerging economies, middle power, anggota G20, negara islam yang sama-sama modern dan demokratis,” katanya.

Hal itu menurutnya merupakan modal penting bagi kedua negara untuk terus meningkatkan hubungan kerja sama yang saling menguntungkan, bukan saja bagi masing-masing negara namun juga di dalam berbagai forum internasional.

“Posisi strategis ini sebetulnya modal yang besar bagi Indonesia dan Turkiye kedepan menjalin kemitraan yang sangat strategis untuk kemanfaatan kedua negara,” katanya.

Achmad Rizal Purnama sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Dukungan Strategis Pimpinan di Kementerian Luar Negeri RI.

Alumni Al-Azhar University Kairo dan Universitas Indonesia ini sudah malang melintang dalam dunia diplomasi dan politik luar negeri sejak mulai berkarir di Kementerian Luar Negeri.

Dikutip dari linkedin.com, Achmad Rizal Purnama telah berkarir di Kementerian Luar Negeri RI sejak tahun 2004.

Ia pernah menjabat sebagai Sekretaris Ketiga di Kantor Perwakilan Tetap Republik Indonesia untuk PBB di New York. 

Ia juga pernah menjabat Asisten Menteri Luar Negeri pada tahun 2010-2013. Tahun 2015-2017, dirinya menjabat sebagai Konsul Politik di Kedutaan Besar RI di Washington DC Amerika Serikat. 

Saat ini dirinya menjabat sebagai Chief of Staff di Kantor Kementerian Luar Negeri. Jabatan yang telah diembannya lebih dari 3 tahun.