Komentar

Komentar (892)

05
October

Hari ini 5 Oktober 2021, Tentara Nasional Indonesia (TNI) merayakan Hari Ulang Tahunnya yang ke-76. Berbagai tantangan dan keberhasilan telah dilalui angkatan bersenjata Indonesia tersebut. Kekuatan militer Indonesia tahun ini menduduki peringkat ke-16 dunia berdasarkan data Global Firepower. Kemampuan TNI juga sudah lama diakui dunia. Indonesia rutin ambil bagian dalam pasukan perdamaian PBB di negara-negara yang berkonflik. Di dalam negeri, TNI bersama unsur-unsur negara lain berjuang keras membantu masyarakat menghadapi pandemi Covid-19. TNI telah memainkan peran utama dalam pendirian rumah sakit Covid-19 hingga vaksinasi di seluruh wilayah Indonesia. Dalam situasi seperti ini, TNI berhasil menumbuhkan kepercayaan rakyat sebagai institusi yang melindungi mereka.

Pada usianya yang ke-76 TNI terus memodernisasi peralatan pertahanannya sesuai tuntutan zaman. Namun, Indonesia tetap berpegang pada kesepakatan Perhimpunan Negara-negara Asia Tenggara -ASEAN yaitu mempertahankan wilayah ASEAN sebagai kawasan bebas senjata nuklir. Namun prinsip itu tampaknya kini menghadapi tantangan. Pertengahan bulan lalu, Amerika Serikat, Inggris dan Australia membentuk pakta pertahanan AUKUS. Pakta ini meliputi elemen perang siber, kepintaran buatan, kemampuan bawah laut dan teknologi nuklir. Dalam kesepakatan AUKUS, Australia akan mendapat bantuan dari Amerika Serikat dan Inggris untuk mengembangkan kapal selam bertenaga nuklir.

Pembentukan pakta ini mengejutkan negara-negara di kawasan ASEAN, karena pakta ini dipandang tidak sejalan dengan komitmen non-proliferasi nuklir atau janji untuk tidak membuat atau menyebarkan senjata nuklir. Tentu saja, Indonesia khawatir akan perkembangan ini. Apalagi yang membentuk pakta ini adalah tiga negara besar. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa AUKUS dapat meningkatkan tensi di antara negara-negara besar. Indonesia tidak ingin adanya kemungkinan meningkatnya perlombaan senjata yang bisa mengancam stabilitas keamanan kawasan.

Sementara itu, sebentar lagi akan ada pergantian Panglima TNI. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan segera memasuki masa pensiun. Isu kemungkinan ketegangan di kawasan diharapkan menjadi perhatian Panglima TNI yang baru. Sikap Panglima TNI terhadap perkembangan keamanan kawasan sangat penting demi mempertahankan keutuhan dan kedaulatan Republik Indonesia.

Selamat Ulang Tahun TNI ke-76! Semoga TNI tetap jaya dan mampu menjaga keamanan baik di dalam negeri maupun di kawasan.  

04
October

VOI KOMENTAR Pekan Olahraga Nasional (PON) XX telah dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura Papua pada Sabtu malam (2/10/2021). Dalam pidatonya, Presiden menyampaikan rasa bangganya berada di stadion terbaik di Asia Pasifik itu. Ia pun mengajak masyarakat khusunya para peserta, untuk merayakan PON XX ini dengan penuh sukacita, menjunjung tinggi sportivitas, mempererat tali persaudaraan, kebersamaan, kesetaraan, persatuan dan kesatuan bangsa.

Kepala Negara juga menegaskan pesta olahraga multievent yang diselengagarakan untuk pertama kalianya di Papua itu menjadi bukti kesiapan infrastruktur di tanah Papua. Stadion Lukas Enembe yang megah pun bukan satu-satunya simbol kemajuan yang terjadi di Papua. Menurut Presiden Joko Widodo, konektivitas laut, darat, dan udara, serta pembangunan bandara, pelabuhan, jalan lintas papua, serta pengembangan sumber daya manusia Papua merupakan capaian kemajuan lain yang sangat membanggakan.

Perhelatan olahraga terbesar di Indonesia yang akan berlangsung hingga tanggal 15 Oktober itu, diikuti lebih dari 6.400 atlet didampingi 3.000 orang pelatih dari seluruh Indonesia. Sebanyak 37 cabang olahraga (Cabor) dan 56 disiplin olahraga dipertandingkan di venue-venue yang baru di bangun ataupun direnovasi dengan anggaran yang cukup besar. Sangat wajar jika Presiden Joko Widodo saat meresmikan tempat-tempat pertandingan, meminta semua pihak, terutama pemerintah daerah kabupaten dan provinsi Papua, agar bisa merawat, menjaga, dan memanfaatkan venue yang digunakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dengan baik. Presiden tidak ingin fasilitas olahraga yang telah dibangun dengan dana besar dan berstandar internasional itu menjadi tempat yang sepi dan tidak terawat.

Ketersediaan sarana dan prasana olahraga yang baru dan berkelas internasional di tanah Papua dan tempat lainnya di Indonesia tentunya harus dapat dimanfaatkan untuk penjaringan dan pembinaan sehingga melahirkan atlet-atlet berkualitas dan berprestasi. Menempati posisi ke- 4 dalam Asian Games 2018 adalah prestasi tertinggi yang pernah ditorehkan Indonesia dalam pesta olahraga multievent. Namun ini tentu bukan puncak pencapaian. Penjaringan dan pembinaan yang berkesinambungan diharapkan akan dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi baik tingkat nasional maupun internasional.

27
September

VOI KOMENTAR Dalam Upaya  mencegah penyebaran virus dan melacak mobilitas masyarakat  di masa pandemi, pemerintah indonesia  mewajibkan vaksinasi Covid19 bagi mayoritas warga.  Untuk itu, selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pemerintah menerapkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi  pada ponsel. Di era digital sekarang ini, cara tersebut  dianggap praktis   sebagai bukti seseorang telah divaksinasi Covid19// PeduliLindungi adalah aplikasi yang dikembangkan untuk membantu instansi pemerintah terkait dalam melakukan pelacakan untuk menghentikan penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19).
Sayangnya, tidak  sedikit warga yang mengalami kesulitan mengunduh aplikasi PeduliLindungi lantaran berbagai alasan. Antara lain, memori di perangkatnya terlanjur penuh, atau  tidak memiliki ponsel cerdas. Bahkan tidak sedikit pula yang mengaku kesulitan mengunduh aplikasi PeduliLindungi karena tidak tahu caranya.//

Untuk menyelesaikan persoalan di masyarakat, Pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Kesehatan, kemudian  memperbaiki mekanisme terkait peraturan seputar penggunan aplikasi PeduliLindungi. Khususnya  saat bepergian dengan menggunakan transportasi umum.//

Siaran Pers Kementerian Kesehatan, menyebutkan, mulai bulan Oktober 2021 mendatang, diberikan sejumlah opsi untuk menunjukkan status vaksinasi seseorang. Seseorang  yang tidak punya ponsel pintar dan akan melakukan perjalanan udara maupun dengan kereta api, tidak  perlu mengunduh aplikasi PeduliLindungi. Cukup dengan sertifikat vaksin dan hasil tes swab PCR maupun antigen, keberadaannya terkait penyebaran Covid19  tetap bisa teridentifikasi melalui NIK (Nomor Induk Kependudukan) saat membeli tiket.

Kemenkes menjanjikan kesiapan pemberlakuan peraturan tersebut di bandara melalui integrasi data dengan tiket pesawat. Begitu pula dengan validasi hasil tes dan sertifikat vaksin pada tiket kereta api.

Upaya ini patut diapresiasi, karena diketahui banyak warga masyarakat yang mengeluhkan penggunaan aplikasi tersebut. Tidak semua masyarakat Indonesia memiliki ponsel cerdas dan canggih serta memahami dan mampu menggunakan aplikasi ini. Apalagi, tidak jarang aplikasi ini bermasalah ketika diakses oleh ribuan bahkan jutaaan warga masyarakat pada waktu yang bersamaan.

Berdasarkan data dari Kemenkes, pada awal Juli 2021 jumlah pengguna aplikasi PeduliLindungi masih di bawah 1 juta orang. Kini aplikasi ini sudah diakses oleh kurang lebih 9 juta orang dengan 48 juta kali diunduh serta sekitar 55 juta pengguna bulanan.//

Kemenkes juga akan menjadikan fitur pada aplikasi PeduliLindungi bisa diakses di aplikasi lain dengan berkoordinasi dengan berbagai platform digital. Dengan begitu, masyarakat tidak harus menggunakan PeduliLindungi namun bisa memanfaatkan fitur-fitur yang ada di PeduliLindungi melalui aplikasi di platform digital lain.//

Semoga Integrasi aplikasi PeduliLindungi yang terkoneksi dengan hasil tes, hasil tracing kontak erat, sampai akses telemedicine untuk layanan obat gratis, serta terintegrasi  dengan sistem karantina,  bisa berjalan lancar. 

20
September

Presiden Indonesia  Joko Widodo meresmikan peletakan batu pertama pembangunan pabrik baterai kendraaan listrik di Karawang, Jawa Barat  pada Rabu lalu (15/9/2021).  Proyek senilai 1,1 miliar dollar AS atau setara Rp 15,6 triliun itu akan menjadi pabrik baterai sejenis yang pertama, bukan saja di Indonesia, tapi juga ASEAN.

Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan, era kejayaan komoditas bahan mentah sudah berakhir. Untuk itu, Indonesia harus berani mengubah struktur ekonominya  yang selama ini berbasis komoditas,  untuk masuk ke hilirisasi dan industrialisasi.  Sehingga Indonesia dapat menjadi negara industri yang kuat berbasis pengembangan inovasi teknologi.

Dengan mempercepat revitalisasi industri pengolahan, dengan melepas ketergantungan pada produk impor  atau pemasukan dari ekspor bahan mentah, maka Indonesia akan dapat memperoleh nilai tambah ekonomi yang semakin tinggi.

Menurut Presiden, Indonesia memiliki cadangan nikel (mineral penting untuk produk baterai) terbesar di dunia. Dengan potensi yang luar biasa tersebut, dalam 3-4 tahun ke depan, melalui manajemen yang baik, Indonesia diyakini bisa menjadi produsen utama produk-produk barang jadi berbasis nikel, Antara lain,  baterai litium, baterai listrik, dan baterai kendaraan listrik. Jika nikel diolah menjadi baterai sel, maka nilainya bisa meningkat 6-7 kali lipat. Bahkan, jika menjadi mobil listrik, nilai tambahnya akan meningkat lebih besar lagi menjadi 11 kali lipat.

Untuk menarik minat masyarakat beralih dari kendaraan berbahan bakar minyak ke kendaraan listrik, Pemerintah tentu perlu melakukan kampanye secara masif tentang keuntungan penggunaan kendaraan jenis ini. Pemerintah juga seharusnya mengeluarkan kebijakan yang akan membuat harga kendaraan listrik tidak mahal. Berdasarkan riset Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, ditemukan bahwa harga kendaraan listrik secara umum masih di atas Rp 450 juta per unit, sementara daya beli kendaraan masyarakat Indonesia sekitar Rp 300 juta per unit.  Selain itu Pemerintah juga harus menyediakan stasiun pengisian baterai kendaraan listrik yang cukup agar masyarakat merasa yakin bahwa mereka tidak akan menghadapi kesulitan ketika sudah memiliki kendaraan listrik.

14
September

Pemerintah gencar mengedukasi masyarakat untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi, jika hendak menggunakan fasilitas umum seperti alat transportasi umum, bandara atau mal. Penggunaan aplikasi tersebut kini menjadi bagian dari protokol kesehatan. Diharapkan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia dapat memanfaatkan aplikasi tersebut.

PeduliLindungi adalah aplikasi yang dikembangkan untuk membantu instansi pemerintah terkait dalam melakukan pelacakan untuk menghentikan penyebaran Covid-19. Aplikasi ini mengandalkan partisipasi masyarakat untuk saling membagikan data lokasinya saat bepergian agar penelusuran riwayat kontak dengan penderita Covid-19 dapat dilakukan. Pengguna aplikasi ini juga akan mendapatkan notifikasi, jika berada di keramaian atau berada di zona merah, yaitu area atau kelurahan, yang sudah terdata ada orang yang terinfeksi Covid-19 positif atau ada Pasien Dalam Pengawasan.

Baru satu bulan diluncurkan, aplikasi PeduliLindungi berhasil mendeteksi 3.839 orang terkonfirmasi positif Covid-19 saat sedang beraktivitas di sejumlah fasilitas umum. Demikian dikatakan oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi IX DPR RI secara virtual, Senin (13/9). Dia menjelaskan, aplikasi PeduliLindungi dibangun dengan menghubungkan sistem big data Kementerian Kesehatan yang diberi nama New All Record (NAR). Sistem ini berisi rekaman data masyarakat yang menjalani pemeriksaan tes cepat PCR atau antigen pada fasilitas pelayanan kesehatan yang bekerja sama dengan Kemenkes RI. Data di dalamnya juga termasuk vaksinasi yang telah diterima seseorang.

Mengetahui cara kerjanya, memang aplikasi PeduliLindungi tepat untuk menjadi bagian dari protokol kesehatan, yang dapat melindungi seseorang dari penularan Covid-19. Namun, aplikasi tersebut dapat diunduh hanya oleh mereka yang memiliki ponsel pintar atau smartphone. Sementara masih banyak rakyat Indonesia yang tidak memiliki ponsel pintar atau sebagian masyarakat tidak bersedia mengunduh aplikasi ini dengan alasan keamanan data pribadi. Bagi mereka, pemerintah diharapkan punya cara lain.

Maka benarlah apa yang dikatakan Ketua DPR RI, Puan Maharani, bahwa tidak boleh ada hak rakyat yang hilang hanya karena mereka tidak memiliki ponsel pintar. Dia juga menegaskan, diskriminasi terhadap masyarakat karena kepemilikan ponsel pintar dan pengunduhan aplikasi PeduliLindungi tidak boleh terjadi. Pemerintah harus memikirkan mekanisme lain, agar mereka dapat mengakses ruang publik walaupun tidak memiliki aplikasi PeduliLindungi. Semoga pemerintah dapat segera menemukan solusi, sehingga seluruh masyarakat terlindungi, dan Covid-19 tidak lagi menjadi pandemi.

13
September

Setelah sempat ditunda setahun akibat virus covid-19, akhirnya Pekan Olahraga Nasional (PON)  2020 Papua, diputuskan untuk dilaksanakan mulai 22 September hingga 15 Oktober 2021.//Sebanyak 37 cabang olahraga dan 10 cabang eksebisi akan dipertandingkan di pesta olahraga terbesar di Indonesua tersebut.//

Dalam laman Setkab.go.id disebutkan, seharusnya PON XX di Papua berlangsung pada 20 Oktober hingga 2 November 2020 lalu,  dengan stadion utama Papua Bangkit” sebagai  lokasi utama penyelenggaraannya.//

Menpora Indonesia  Zainudin Amali, dalam  laman itu  menjelaskan keputusan penundaan PON XX ke bulan Oktober 2021, antara lain  karena pemerintah melihat di  bulan Oktober 2021 tidak ada agenda olahraga yang penting// Selain menetapkan  22 September hingga 15 Oktober 2021 sebagai waktu pelaksanaan PON 2020, pemerintah juga memutuskan pesta olahraga ini  dapat dihadiri penonton. Namun  dengan syarat  menunjukkan sertifikat vaksinasi dan menjalankan protokol kesehatan yang ketat.//

Diketahui, saat ini Papua masih menjalani kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 3. Situasi diharapkan berangsur membaik seperti pada  banyak daerah lain di Indonesia,  sehingga Pekan Olahraga Nasional dapat dilaksanakan sesuai rencana.//

Menteri Koordinator Bidang Politik,Hukum dan Keamanan Mahfud MD, dalam konferensi pers secara virtual akhir pakan lalu, mengimbau agar penonton tidak datang ke lokasi pertandingan dengan berbondong bondong. Mereka juga  disarankan  untuk sebelumnya mendaftar secara daringImbauan ini  perlu diapresiasi, mengingat meski   pandemi diharapkan telah  mereda,    situasi belum sepenuhnya normal//Dengan pengaturan kapasitas penonton disetiap arena dan saran untuk menonton melalui daring atau televisi, diharapkan tidak ada klaster baru penyebaran Covid19 dari PON 2020 Papua.//

Tidak hanya soal ketatnya pengawasan dalam menjalankan protokol kesehatan, sektor  keamanan juga menjadi perhatian pemerintah. Untuk itu Polda Papua telah menurunkan 16 kompi pasukan Brimob Nusantara ke seluruh area pada arena PON Papua untuk  pengamanan.//

Semoga  para atlet nasional yang datang dari seluruh penjuru tanah air dapat berprestasi  maksimal, meski dibayang bayangi pandemi. Para pendukung PON 2020, baik atlit, official maupun penonton diharapkan bisa bekerja sama serta  mematuhi protokol kesehatan dengan ketat untuk menciptakan rasa aman bagi semua// Dengan demikian,  gagasan awal dilaksanakannya Pekan Olahraga Nasional (PON) yakni sebagai gelaran olahraga dalam mencari bibit-bibit atlit berbakat di setiap cabang olahraga di seluruh penjuru negeri ini dapat terwujud.//

Di tengah wacana untuk  berdamai dengan Covid-19, masyarakat diharapkan terus mendukung semangat yang digelorakan melalui PON. Yakni,  memupuk persaudaraan, persatuan untuk membangun karakter bangsa melalui olahraga. PON diharapkan  dapat  menjadi puncak tertinggi prestasi olahraga tingkat nasional menuju sejumlah event olahraga internasional .

08
September

Kesan bahwa negara negara di benua Afrika selalu diwarnai konlfik, perang saudara, kekurangan pangan, dan kudeta, rupanya belum hilang.

Kisruh di Ethiopia, akibat perlawanan pemberontak di perbatasan utara yang menyebabkan pengungsian dan bahaya kelaparan, kini disusul dengan terjadinya kudeta di salah satu negara di pantai barat benua itu, yaitu Guinea. Unsur militer Guinea, khususnya dari pasukan elit, menahan Presiden terpilih dan mengkudeta pemerintahannya pada Minggu, 5 September 2021. Kudeta itu dipimpin seorang letnan Kolonel, komandan pasukan elit negara itu, Letkol Mamady Doumbouya. Menyusul informasi melalui media massa mengenai penahanan Alphon Konde, Letkol Mamady mengkondirmasi pengambil alihan kekuasaan itu dalam suatu jumpa pers di Canakry, ibukota Guinea.

Kepada media massa Mamadi berjanji akan segera membentuk pemerintahan untuk menjalani masa transisi sebelum terbentuknya pemerintahan baru. Pemimpin kudeta melarang semua pejabat pemerintah meninggalkan negaranya.

Sebagaimana diberitakan sejumlah media massa internasional, kalangan masyarakat di Canakry menyambut gembiran tindakan yang dilakukan militer.Mereka turun ke jalan mengelu elukan pasukan militer yang berpatroli di jalan jalan ibukota.. Pemimpin kudeta menyatakan, tindakan kudeta itu dilakukan untuk menyelamatkan negara, antaralain dari penyalahgunaan wewenang dan korupsi. Letkol Mamady, menyatakan pihaknya telah membekukan undang undang negara.

Menjadi menarik diamati, lantaran Presiden Alphon Conde, adalah Presiden Guinea pertama yang naik ke tampuk pemerintahan berkat pemilihan umum yang diikuti rakyat. Conde baru satu tahun menjalani masa jabatannya melalui Pemilu 2020. Namun masa jabatannya yang terakhir diperolehnya setelah Undang Undang tentang jabatan Presiden diubah atas inisiatifnya, dari dua masa jabatan menjadi tiga kali berturut turut. Amandemen Undang Undang itu telah mendapat kecaman dari pihak oposisi yang antaralain mengkritiknya, karena amandemen yang mendorong pemilu yang dimenangkan Aplhon Conde, dilakukan di saat pandemic Covid 19 melanda negara itu.

Kudeta di Guinea Afrika Barat itu bukanlah yang pertama kali terjadi. Yang pertama terjadi tahun 2008. Pada tanggal 23 September 2008, terjadi kudeta oleh militer yang dipimpin seorang mayor. Yang berbeda dengan kudeta 2021, kudeta Nuginea tahun 2008, dilakukan setelah Presiden Lansana Conte, meninggal dunia. Jika pada tahun 2008 Amerika Serikat hanya mengharapkan agar terjadi masa transisi yang damai, untuk kudeta tahun 2021, negara yang baru menarik pasukannya dari Afghanistan itu, mengecam tindakan militer.

Apakah keadaan Guinea akan menjadi lebih baik, dengan tidak terjadinya penyalah gunaan wewenang dan korupsi, sehingga masyarakat yang menyambut baik kudeta akan lebih bak kehidupannya, perjalanan waktu yang akan menunjukkan.

07
September

Kasus harian Covid-19  di Indonesia dalam beberapa hari ini menunjukkan penurunan. Kemarin (6/9), tercatat 4.413 kasus baru positif. Data ini tentu melegakan. Presiden Joko Widodo menyampaikan kasus harian Covid-19 selama tiga hari lalu mengalami penurunan. Dalam Rapat Terbatas mengenai Evaluasi Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bersama pembantunya melalui konferensi video, dari Istana Merdeka, Jakarta,  Senin (6/9), Presiden Joko Widodo melihat angka keterisian tempat tidur secara nasional juga turun ke angka 20 persen.

Penurunan itu tentu menjadi kabar menggembirakan, setelah dalam beberapa bulan terakhir meningkatnya angka  kasus harian membuat bangsa Indonesia sedih. Tetapi hal paling penting adalah bahwa penurunan kasus harian juga tidak boleh membuat masyarakat Indonesia lengah. Seperti yang disampaikan oleh Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono dalam Keterangan Pers mengenai Perkembangan PPKM Terkini kemarin. Dia  mengingatkan semua pihak untuk tetap waspada dalam menghadapi pandemi Covid-19. Dia menambahkan inilah saatnya bangsa Indonesia melakukan penguatan terhadap ketahanan medis.

Seluruh komponen bangsa harus terlibat dalam penguatan ketahanan medis. Kebijakan-kebijakan yang diambil dan dilaksanakan oleh pemerintah harus didukung penuh oleh rakyat Indonesia. Seperti  menjalankan dengan disiplin PPKM.  Diturunkannya  status level PPKM di sejumlah tempat di Indonesia harus diiringi dengan peningkatan kedisiplinan dalam melaksanakan protokol kesehatan.

Secara sadar, rakyat Indonesia juga harus ambil bagian dalam upaya deteksi guna menekan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan mengunduh aplikasi PeduliLindungi yang digunakan untuk memantau masyarakat, memitigasi serta mengevaluasi status mobilitas setiap individu. Kesadaran masyarakat untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi dalam kegiatan di sektor perdagangan, transportasi, pariwisata, kantor, pendidikan dan keagamaan, akan mempermudah  pelacakan dan penanganan Covid-19.

Kedisiplinan dan kewaspadaan tetap menjadi kunci utama  menekan penyebaran Covid-19. Ini harus tertanam kuat dalam diri, pemikiran dan langkah-langkah yang diambil oleh setiap individu di Indonesia.  Sehingga  lonjakan  kasus yang kembali terjadi di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris dan Israel tidak terjadi di Indonesia.  Dengan semakin kuatnya ketahanan medis Indonesia, juga bisa mendeteksi dan mencegah lebih dini varian baru dari Virus Covid-19, seperti Virus Mu. Semoga Rakyat Indonesia lebih sehat!

06
September

(Voinews.id)Kabar gembira kembali datang dari cabang bulu tangkis Paralimpiade Tokyo 2020. Pasangan ganda campuran Indonesia, Hary Susanto/Leani Ratri Oktila, berhasil meraih medali emas badminton SL3-SU5, pada Minggu siang (5/9/2021). Dalam pertandingan final di Yoyogi National Stadium, Hary/Leani tampil sangat solid dan berhasil mengalahkan pasangan Perancis, Lucaz Mazur/Faustine Noel. Pasangan ganda campuran Indonesia ini sukses meraih kemenangan straight game dengan skor 23-21 dan 21-17.

Bagi Leani Ratri, medali emas dari pasangan ganda campuran merupakan medali emas ke dua yang diperolehnya di pesta olahraga dunia untuk penyandang disabilitas, yang tetap disebut Paralimpiade Tokyo 2020, meski diundur pelaksanaannya menjadi 2021 karena pandemi. Sehari sebelumnya, Leani Ratri berhasil meraih medali emas ketika berpasangan dengan Khalimatus Sadiyah di nomor ganda putri SL3-SU5. Mereka berhasil memperoleh medali emas seusai mengalahkan wakil Tiongkok, Cheng Hefang/Ma Huihui, dengan skor 21-18, 21-12. Selain dua medali emas, Leani juga memperoleh medali perak dari nomor tunggal putri SL 4 pada Minggu kemarin.

Keberhasilan Leani Ratri dan Khalimatus Sadiyah menjadi sejarah baru bagi keikut sertaan Indonesia di cabang badminton Paralimpiade. Leani Ratri dan Khalimatus Sadiyah merupakan atlet badminton Indonesia pertama yang berhasil meraih medali emas Paralimpiade. Keberhasilan ganda putri ini sekaligus mengakhiri penantian 41 tahun untuk melihat atlet Indonesia meraih medali emas pada ajang Paralimpiade. Sebelumnya, pada ajang Olimpiade Tokyo 2020 Agustus lalu, ganda putri Indonesia Gresya Polii dan Apriyani juga menciptakan sejarah baru dari cabang badminton. Untuk pertama kalinya sejak olah raga badminton dipertandingkan di Olimpiade Barcelona tahun 1992, ganda putri Indonesia berhasil meraih medali emas.

Berita gembira atas perolehan medali emas dari cabang badminton oleh pasangan ganda putri Indonesia di  Paralimpiade Tokyo 2020  ternyata mendapat apresiasi dari Kepala Negara dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI. Presiden Joko Widodo dalam akun Instagramnya @jokowi dan video call menyampaikan selamat kepada Leani Ratri Oktila dan Khalimatus Sadiyah me.  Sementara, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat  RI, Puan Maharani mengatakan, kemenangan Ratri/Khalimatus Sadiyah adalah kebanggaan seluruh rakyat Indonesia. Puan juga  menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk keduanya yang telah membuat lagu Indonesia Raya kembali berkumandang di pentas olahraga dunia.

Selamat bagi tim Indonesia yang berjuang di Paralimpiade Tokyo. Semoga prestasi yang diukir saat ini dapat dilanjutkan di perhelatan olah raga internasional berikutnya.

01
September

Amerika Serikat telah menarik seluruh pasukannya dari Afghanistan 30 Agustus malam, satu hari lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan. Atas kepergian Amerika Serikat itu, Taliban menyatakan bahwa Afghanistan telah merdeka sepenuhnya. Kini, yang  harus dilakukan Taliban adalah membuktikan bahwa lepas dari Amerika dan para sekutunya, Afghanistan akan lebih baik secara politik, ekonomi, dan social serta keagamaan. Masyarakat internasional menunggu janji Taliban.

Dari sisi keamanan, Taliban harus menunjukkan bahwa Afghanistan akan aman dari gangguan ISIS yang seminggu sebelumnya sudah mengakui bertanggung jawab atas dua bom yang meledak di luar bandara internasional Kabul. Kejadian itu menewaskan banyak orang termasuk sejumlah tentara Amerika. Pengambil alihan bandara internasional Hamid Karzai oleh Taliban setelah perginya Amerika Serikat akan menjadi salah satu bukti bagaimana Taliban menjaga keamanan serta membuka bandara itu untuk keperluan kepergian para pengungsi. Dewan Keamanan PBB telah mengeluarkan resolusi safe passage pada Senin, meminta Taliban menjamin keselamatan para pengungsi yang akan meninggalkan Afghanistan. Selain itu Taliban juga diminta menjamin tersalurkannya bantuan kemanusiaan dan dilaksanakannya prinsip hak asasi manusia.

Taliban pun harus segera menunjukkan mampu mengelola dan mengoperasikan bandara internasional Kabul serta mengurus Afghanistan melalui pemerintahan yang diakui secara luas.Untuk itu diperlukan kerjasama dengan negara lain. Informasi menyebutkan Taliban sedang melakukan pembicaraan dengan Turki perihal kerjasama pengelolaan dan pengoperasian bandaranya.

Sejak tahun 2002, Turki telah menyertakan pasukannya bersama NATO bukan sebagai pasukan tempur, melainkan menangani urusan logistik. Atas dasar kebutuhan mendesak, sangat boleh jadi Taliban akan melakukan kerjasama dengan Turki. Negara itu tentu melihat Afganistan pasca berakhirnya perang dengan Amerika Serikat, sangat strategis dalam perspektif kepentingan geopolitiknya. Kerjasama dengan Taliban, akan membuat Turki mempunyai pijakan baru dalam memainkan pengaruhnya khususnya di Asia Tengah dan Selatan.

Page 11 of 64